imaku dengan baik. Bahkan, saking bahagianya mereka akan mengadakan acara penyambutan untukku. Mungkin sebagian
tah terbuat dari apa hati mereka sehingga bisa dengan
a Rully. Rully Setiawan. Sarinah anak kam
belajar, kan?" tanya mama. Nampaknya
Rully siap
. Ya, aku orang yang perasaannya terlalu dalam, jadi tak ingin terbuai dan membuatku tidak tahu diri. Mungkin a
enek itu mendekat, lalu
Dahiku mengernyit, tak mengert
tersenyum seraya mengelus rambu
a kamu ada putri Cind
i kuping, aku coba memejamkan mata lalu t
enek terkekeh, lalu berjanji akan mengadakan
kan pesta, malu karena aku harus banyak bertemu dengan orang-orang yang tak kukenal. A
*
ang paling banyak meniup balon akan mendapat hadiah nantinya. Dan yang paling sedikit meniup, akan mendapa
menjadi istana yang dipenuhi boneka berbagai pr
r juga. Makan, yuk!"
g mengiyakan ajakan Kakek, s
padaku. Siapa mereka? Dan kenapa gadis kecil seusiaku itu menatapku dengan tajam? Sementara papa, kakek dan nenek
Aku mengulas senyum dan mengulurkan tangan, saat hendak b
a virus," katanya sembari melihat ujung kuku. Anak perempuan yang di samp
man dan cipika cipiki sama kami gak in
ucapannya bernada ketus? Seda
eta, luby, ayo g
ma mama suda
belum ke sini kami s
makan, jadi kalian bisa langs
tidur di sini, maklum luby gak
kilas kulihat mata mama membeliak dan
ke hotel, dan maaf, besok kami tak bisa hadir di acara ini, soalnya-" Ta
tetapi mampu menusuk jantung. Aku men
rgi aja. Gak perlu paka
sekarang?" Tante Neta terkekeh, tetapi nadanya lebi
n, tetapi memang mulut
hela napas berat, be
ulu, kalau kelamaan di sin
berdiri seraya berkaca
Aku mau ngucapin selamat buat kamu. Semoga anak yang kamu pu
eta dan putrinya melenggang tanpa m
ada raut sedih
mbil hati, ya? Dia seperti itu ka
k apa-a
seperti itu karena sedang terlena oleh gemerla
bibir ke bawah, siapapun yang melihat pasti
dengan orang kaya? Ternya
*
k sedemikian rupa. Berbagai makanan lezat, snack juga berbagai macam bu
tangan menyambut kedatangan kami bertiga. Gaun ala prince
ini. Aku rasa, hal seperti ini hanya satu banding seribu. Mungkin, tidak semua
dengan para juara di luar sana. Sehingga ketika masuk SMP dan SMA semua prosesnya amat mudah. Begitu juga saat aku hendak kuliah, beb
gelar sarjana terbaik. Rasa haru menyelimuti kami bertiga, wajah teduh dari dua insan mulia itu mengumbar senyumnya kepadaku. Tirta netra menga