img Madu Untuk Suamiku  /  Bab 3 Akad Nikah | 4.23%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Akad Nikah

Jumlah Kata:2075    |    Dirilis Pada: 16/03/2022

putih ,celana hitam ,bersama dasinya yang

nya Ia akan mengikrarkan janji suci didepan penghulu, bersama wanita yang tidak ia cintai dan tentu saja paksaan dari istri tercin

imana bisa aku akan menikah dengan seo

uk dibawakan kepada keluarga Dinda, Ia hanya berjalan kesana kemari menelf

panggi

Siska menghent

anya yang anak keci

Di

harus menghapal namanya jika Ijab kabul nanti"

epadamu sejak semalam" ucap Siska menepuk jidatnya. "Namanya Dinda K

anya Arya merasa pende

nda Kinara" je

ya

artis saja

am meras

Siap?" Tanya S

mm

ah cermin. Tiba-tiba Siska memeluk Arya dari arah belakang, Ia benar-benar merasakan

inya itu, seketika Ia mengerjapkan matanya lalu berbalik

mu?" tanya Arya membelai kepala Siska yang diba

matanya, lalu mendongakkan k

a karena kamu akan menikah" ucap Siska berusaha menutupi

ahu kamu sedang sedih, aku sudah lama mengenalmu

ng menundukkan wajahnya, Ia langsun

segera datang di rumah Dinda" ucap Siska berusaha mengalihkan suasana d

ka, ?" tanya Arya meyakin

a membatalkannya pernikahan ini

matanya agar tidak tumpah, dengan pelan Siska m

memutuskan, aku tak akan merubahnya" ucap Siska melepaskan tan

arena menahan emosinya, ingin rasanya ia memukul ce

kepada Dinda, sementara Arya berada dibelakang menyusul Siska keluar dari penginapan, Arya segera me

menyetir, mereka pun melesat dengan cep

rmasuk pak penghulu, perlahan Siska dan Arya masuk ke dalam rumah, Mbah Tarmin menyambut mereka dengan hangat dan mempersilakan mereka masuk. A

ska setelah memberikan seser

di dalam ka

aya masu

kali nak,

a langsung beranjak lalu masuk kedalam

Siska dari ambang

itepi ranjang, ia segera menghapus air matanya

wajahnya memancarkan cahaya, karena Riasan wajah yang sangat natural hingga terlihat canti

kakinya masuk ke dalam

cap Siska pangling melihat wa

alam hatinya dirundung rasa gugup karena akan

n banget" kata Dinda samb

n merasakan yang namanya deg-degan Sih, sama seperti Mbak juga begitu waktu

ya, lalu menghembuskannya dengan p

au mulai, ayo keluar" panggil Mbah

i akan segera kel

egera keluar, aca

ahut Dinda beran

gil saya Ibu, tapi panggil saya mbak atau

Mbak Siska saja yah, biar en

keluar," ajak Siska ser

p Dinda sebentar lalu menundukkan wajahnya, meskipun Dinda terlihat lebih cantik dan muda da

ai berdegub kencang karena rasa cemburu mulai membakar hatinya, namun

ama Dinda, Ia berusaha menjaga sikapnya sebaik mungkin agar Istri t

anya kita mulai saja yah?" tanya pak p

emangat. Seluruh saksi dan Mbah Tarmin hany

ga saat yang ditunggu tunggu itu tiba, Pak penghulu mulai memeg

saat melihat Arya mulai memegang tangan pak penghulu, rasanya ia benar-benar tak pe

ono dengan mas kawin cincin seberat dua gram di

si , sah?" tany

dan orang-orang yang be

e

angka dalam satu kalimat sakral itu telah membawanya pada sesuatu kehidupan yang penuh dengan penderitaan na

cap pak penghulu sambil membacakan

cincin mas kawin dijari manis Dinda, kemudian Dinda menciu

madunya Dinda, dan mulai hari ini juga suami yang ia sayangi dan telah mendam

embalas pelukan dari Dinda, beberapa kali ia mengucapkan selamat kepada

terhadap Siska, sejujurnya ia tak sanggup melakukan ini semua, namun apa daya rasa cintanya terlalu b

nya dengan erat, sambil meminta restu kepada Mbah yang ia sayangi itu, karena bagi Din

bahagia bersama suamimu dan M

ih doanya" ucap Dinda terisa

*

ruh Dinda untuk mengemasi barang-barangnya ,kare

a kesehatan" ucap Dinda terisak

ti-hati dijalan, selalu

seraya mencium punggu

untuk berpamitan, Ia memeluk Dandi , lalu mem

yah, kamu sekolah yang betul

ngabarin kami disini yah kalau

Pasti Mb

sudah mau jalan" panggil

rada dibelakang nya. Dinda pun mulai mengangkat tas yang b

iska masih sempat melambaikan tangan kepada Mbah dan Adiknya sampai akhirnya mereka tak terlihat. did

senggukan harus meninggalkan

u kenapa?"

ah sama Dandi, karena selama ini Dinda gak pernah p

i pasti akan baik-baik saja disana" Siska men

Mbak

kemudi depan memotong pe

s" sahu

akan kita katakan kepada orang tua kita, jika mereka tany

aku juga belum me

napasnya lalu mengatak

pembantu kita disana? hanya untuk sementa

juga id

pura pura jadi pembantu kita?"

jawab Dinda mengiyakan

setuju membuat Siska

ka tersenyum. Dinda hanya meng

ela mobil, sesekali ia berhitung mobil dijalan agar bisa me

mpai juga, Siska pun menatap Dinda yang tertidur pulas disampingny

ngguncangkan tubuh Dinda. Dinda langsung terjaga d

dah sampai mana?" tan

sampai Dinda

ega lalu bersiap turun dari mobil. dan setelah turun dari mobil b

engan mulut menganga terkesima sambil memegang tas bututnya,

kita masuk

a M

m Rumah, namun sampai didepan pintu

epas?" tanya Siska saat meny

otor Mbak, takut lantainya ko

k Dinda, dipakai aja

pi

n sendalnya, lalu sama-sama tertawa karena merasa konyol. Mend

adis Kam

lesai mengucap kata itu, Arya berlalu pergi meninggalkan

img

Konten

Bab 1 Dilema Bab 2 Pertemuan Bab 3 Akad Nikah Bab 4 Malam Pertama 1 Bab 5 Malam Pertama 2 Bab 6 Siska mendadak ke Jogja Bab 7 Khilaf Bab 8 Ternyata Istri Kontrak Bab 9 Menghibur Dinda Bab 10 Panggil Aku Tuan
Bab 11 Manager Tuan Arya
Bab 12 Tuan Mengigau
Bab 13 Gara-gara ponsel
Bab 14 Emosi
Bab 15 Tuan Bisa Masak
Bab 16 Gara-gara listrik padam
Bab 17 Mengikat Tangan Tuan
Bab 18 Tuan Hantu
Bab 19 Hantu kecil menggemaskan
Bab 20 Game cacing
Bab 21 Dua juta poin
Bab 22 Nyonya besar
Bab 23 Hampir ketahuan
Bab 24 Flashback masa lalu
Bab 25 Nyonya kedua
Bab 26 Tuanku Sakit
Bab 27 Undangan makan malam
Bab 28 Bunga untuk Dinda
Bab 29 Kota Yogyakarta
Bab 30 Siska Kembali
Bab 31 Hadiah Anniversary
Bab 32 Malam Yang Dilema
Bab 33 Kesepakatan berbagi malam
Bab 34 Kabar baik
Bab 35 Periksa kehamilan
Bab 36 Acara pesta
Bab 37 Tuan Marah
Bab 38 Ngidam mangga muda
Bab 39 Ricko Melamar Dinda
Bab 40 Kejutan untuk Siska
Bab 41 Pilihan terberat
Bab 42 Keputusan Arya
Bab 43 Keputusan Siska Resign
Bab 44 Melamar Keyla
Bab 45 Terungkap
Bab 46 Menantu yang tak dianggap
Bab 47 Kue Sus
Bab 48 Mata-mata Siska
Bab 49 Siapa pelakunya
Bab 50 Ternyata dia pelakunya
Bab 51 Penangkapan pelaku
Bab 52 Anak laki-laki atau perempuan
Bab 53 Dinda lahiran
Bab 54 Koma
Bab 55 Jadikan Dinda Istri Sah
Bab 56 Masa Kontrak Berakhir
Bab 57 Rahasia Masa lalu Siska
Bab 58 Dinda Pulang
Bab 59 Teror
Bab 60 Di vonis dokter
Bab 61 Pertemuan Ricko dan Dinda
Bab 62 Ke Luar Kota
Bab 63 Menemui Dinda
Bab 64 Makam Syafa
Bab 65 Ricko Melamar Dinda Kembali
Bab 66 Malam terakhir
Bab 67 Permintaan Terakhir Siska
Bab 68 Menjemput Dinda
Bab 69 Terungkap rahasia Siska
Bab 70 Akad nikah kembali
Bab 71 Kepergian Siska (Tamat)
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY