img Gairah Liar Sang CEO  /  Bab 1 Nafsu Liar Rafael | 0.69%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Gairah Liar Sang CEO

Gairah Liar Sang CEO

Penulis: AR_Merry
img img img

Bab 1 Nafsu Liar Rafael

Jumlah Kata:1590    |    Dirilis Pada: 11/02/2022

li ke Jakarta

h memiliki jawaba

segera menemui Ayahmu

puluh satu tahun itu mengembangkan senyumannya. Ia

ila di ajak menikah? Apalagi orang i

yang tergerai itu malu-malu. Tanpa terasa, ia telah menghabiskan

yang telah ia tekuni selama hampir dua bulan itu. Namun, belum sampai ia

bergegas menuju pintu k

mpak kedip. 'Kenapa semakin hari dia semakin cantik? Sial! Ji

akkan kedua tangannya di depan pria p

tentang pekerjaan menjadi asisten priba

Bert

ah, yang pernah k

" Gadis pemilik nama Vanessa

siaplah. Ayah akan membaw

rumah besar bertingkat tiga denga

ng dimiliki Mami Bertha. Namun, dari sini sudah dipas

dariku, Gadis Manis?" tanya pemilik

k, dan memberikan seulas senyum ter

sana menatap tanpa kedip kepada Vanessa den

Vanessa yang langsung mendapat peringatan dari sang ayah. Namun, bu

nya. Dan kau, cukup ikut

gsung menyetujui, dan berakhir dengan

aat berada di bawah kendali seorang pria, di salah

epat lagi, Tuan.

ang Rafael berikan. Bahkan ketika pria itu berkali-kali membolak-balikkan tubuhnya

mendapat ledakan kenikmatan. Sudah satu jam lam

elakukan semua yang menjadi kebiasaannya s

karena Rafael menarik kejantanannya

jah jalangmu itu di depanku!"

ita itu dengan sadis sebelum menggaulinya? Dan a

pi, Tu

lang. Ia mendekat, mencengkeram tangan

er

kit. Tertatih ketika akan menuju pintu kamar hotel VVIP dengan keadaan

kan adalah memanggil pengawal di depan

terpuaskan, pria bertubuh telanjang itu men

bayarmu 10 kali lipat dari biasanya." Satu perintah Raf

tubuh kekasihnya itu segera mengiyakan permintaa

ya akan segera

ih botol sampanye untuk ia teguk. Dengan mata terpejam ia

la. Bahkan setelah menyiksa dan menggauli wan

buru. Gigi di dalam mulutnya menggele

ning. Ia bangkit setelah melemparkan botol sampanye

fael memejamkan matanya. Menikmati seti

da. Setidaknya untuk beberapa saat. Namun, kenyataannya

tel diketuk oleh dua pengawal yang me

dengan rambut basah membuka pintu dan memberikan is

enang, Tuan. Kami ak

an mereka. Dan para pengawal itu keluar sete

di atas ranjangnya, Rafael memilih mengam

a yang membentang, ia berdiri dengan sesekali

ug

atas ranjang menarik perhatian Rafael. Ia

n kosmetik yang tak terlalu tebal. Ada dorongan tak kasat mata

ng menyentuh kehalusan kulit pipi hingga m

anessa itu panik. Ia seketika terperanjat

kala mendapati dirinya di sebuah kamar dengan seorang p

Tuanmu," jawabnya. "Dan tugas

? Siapa juga yang akan melayani pria asing seperti dia

tadi siang ia bersama sang ayah pergi ke tempat Mami Bertha untuk melamar pekerjaan

an padanya siang tadi, gerakan cepat Raf

angannya memukul dada Rafael yang berotot dan polos. Tentu saja pukulan tak se

ael menatap tajam Vanessa dan semakin mengeratkan dekapannya.

han? Apakah dia mengira ji

ukan jalang, Tuan," teriak Van

nnya tadi ia di rumah Mami Bertha? Bagaimana

ajahnya dan melumat bibir tipis Vanessa dengan brutal. Ia menekan bibir itu sekuat mungkin agar

l

njang. Pria dengan amarah di wajahnya itu menindih tubuh Vanessa yang berusaha m

, Vanessa tak mengindahkan peringatan itu hingga tampar

ssa yang meringis menahan sakit. Ada bulir-bulir air mata yang

afael yang kemudian mengelus kedua pipi Vanessa seca

peringat Rafael dengan tatapan tajam pada ga

gan sisa-sisa tenaganya. Namun, permintaan lirih itu tidak

. aku tidak akan melepaskan kau begitu saja." Ucapan itu diiringi

ia bilang? Dia sudah membeli tubuh Vaness

tangannya turun, membuka perlahan jubah tidur yang gadis itu kenak

masuk untuk merasakan kehangatan yang lain. Sementara itu, kedua tangan

ulutnya. Ia memberikan gigitan-gigitan kecil di bib

rkan. Tanpa menghentikan pergerakan kedua tangannya yang kini turun ke bawah. M

m. Ia melepaskan ciuman liarnya. Menatap wajah Vanessa sesaat se

au sudah

ambu

img

Konten

Bab 1 Nafsu Liar Rafael Bab 2 Merenggut Keperawanan Vanessa Bab 3 Ronde Kedua Bab 4 Gairah yang Membara Bab 5 Perasaan Asing Bab 6 Denyut Kesakitan Vanessa Bab 7 Bercinta dengan Dua Wanita
Bab 8 Transaksi
Bab 9 Surat Perjanjian
Bab 10 Hasrat Sang Penguasa
Bab 11 Gairah yang Mendominasi
Bab 12 Sebuah Informasi
Bab 13 Sadar
Bab 14 Siapa Rafael
Bab 15 Makan Malam Pertama
Bab 16 Kemarahan Rafael
Bab 17 Bersiap Menerima Hukuman
Bab 18 Sentuhan Liar Rafael
Bab 19 Rasa Kesal Rafael ditolak Vanessa
Bab 20 Kesempatan di dalam Kesempitan
Bab 21 Kekacauan
Bab 22 Perdebatan Gunawan dan Istri Kedua
Bab 23 Tingkah Aneh Sang CEO
Bab 24 Kemarahan Rafael
Bab 25 Keputusan Vanessa
Bab 26 Desah 'kan Namaku, Sayang
Bab 27 Menuntaskan Hasrat
Bab 28 Tamu tak Diundang
Bab 29 Rencana Gila Vanessa
Bab 30 Merayu Sang CEO
Bab 31 Memenuhi Keinginan Rafael
Bab 32 Syarat Pertama
Bab 33 Ledakan dari Syarat Kedua dan Ketiga
Bab 34 Euforia Kenikmatan
Bab 35 Janji tanpa Syarat
Bab 36 Pergulatan Panas di Pagi Hari
Bab 37 Ancaman Rafael
Bab 38 Pereda Hasrat
Bab 39 Siksaan Kenikmatan
Bab 40 Tawaran Rafael
Bab 41 Gaya Baru
Bab 42 Berita Menghebohkan
Bab 43 Bahagia dalam Bayang Kenikmatan
Bab 44 Gairah yang Tak Pernah Puas
Bab 45 Bercinta di dalam Mobil
Bab 46 Perbincangan Ferdinan dan Rafael
Bab 47 Kenikmatan di Pagi Hari
Bab 48 Drama Pre Wedding
Bab 49 Perasaan yang Tak Menentu
Bab 50 Percikan Emosi
Bab 51 Berita Mengejutkan
Bab 52 Resmi menjadi Nyonya Rafael
Bab 53 Malam Pertama
Bab 54 Ledakan Hasrat
Bab 55 Menolak Pilihan Mama
Bab 56 Amarah yang Menggebu
Bab 57 Kenyataan yang Menyakitkan
Bab 58 Berita Menjelang Pernikahan
Bab 59 Tindakan Nekat
Bab 60 Pernikahan Rafael dan Vanessa.
Bab 61 Kenikmatan setelah Pesta Pernikahan
Bab 62 Gejolak yang Berbeda
Bab 63 Sisi Lembut Sang CEO
Bab 64 Tertampar oleh Kenyataan
Bab 65 Terjerat Pesona Vanessa
Bab 66 Pertemuan yang Tak Diinginkan
Bab 67 Kabar yang Menyenangkan untuk Rafael
Bab 68 Berita Panas
Bab 69 Rafael Panik
Bab 70 Terjerat Semakin Dalam
Bab 71 Siksaan
Bab 72 Nikmat yang Tiada Duanya
Bab 73 Peringatan dari Rafael
Bab 74 Prioritas di tengah Badai
Bab 75 Pemantik Emosi
Bab 76 Meyakinkan Perasaan
Bab 77 Gairah yang Meledak
Bab 78 Posesif
Bab 79 Perhatian dari Rafael
Bab 80 Gairah yang Mendesak
Bab 81 Gairah yang Tak Tersalurkan
Bab 82 Tangisan Vanessa
Bab 83 Pertemuan yang Tak Diinginkan
Bab 84 Perasaan yang Tak Seharusnya
Bab 85 Amarah Rafael
Bab 86 Kenyataan yang Menyakitkan
Bab 87 Amarah Ferdinan
Bab 88 Perasaan Vanessa yang Labil
Bab 89 Aku Hamil, Rafael
Bab 90 Amarah Vanessa
Bab 91 Hancurnya Sebuah Harapan
Bab 92 Keributan Adrian dan Gunawan
Bab 93 Permintaan Vanessa
Bab 94 Sikap Posesif Tuan CEO
Bab 95 Tawaran untuk Sang CEO
Bab 96 Dorongan Hasrat
Bab 97 Kerinduan yang Tercurahkan
Bab 98 Ancaman Perebutan Tahta dan Wanita
Bab 99 Gejolak Ketakutan
Bab 100 Janji Vanessa untuk Rafael
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY