Jadi Suami Ternyata Se
_TELAH_MENCIN
at Me
kuat ... aku harus
tu rapat-rapat. Dia tidak mau mendengar ap
ponsel yang dimilikinya itu ialah ponsel jadul bekas Abah. Itu pun sudah dia ikat p
ar pada ponsel kecil itu. Ada pesan masuk rupa
pada almarhum Ibu pada akhirnya membuatnya menjadi lebih suka mengaran
mbilnya kali ini. Dibukanya layar kecil itu. Ada du
sa kita
menit, ada lag
diluar! Aku mau
andang pada langit-langit kamar. Teringat pesan Ambu agar tidak lag
asa depannya cerah. Sedangkan kamu pendidikan SMA saja gak ada. Ambu sih yakin kalau keluarganya Ahsan juga gak bakal setuju sam
Hatinya teriris setiap meng
u setuju ... betul yang Ambu ucapkan ... aku seharusnya bersyukur karena ada yang mau dan tidak menjadi perawan tua ... tapi, ke
aya menautkan hatinya pada sang pemilik kehidupan. Jiwany
panggilan. Namun apa mau dikata? Apakah dengan bertemu Ahsan masalah akan selesai? Tidak. Jadi Sukma le
gelayut di dalam benaknya. Bayang kenang masa-masa indah yang mereka renda bersama berlarian. Bagaimana A
yang masih mengisi ruang hatinya itu menampakkan diri. Berulang dikirimnya pesan dan pangg
endiri!" Sisil menyodorkan ca
mengambil cangkir itu karena suda
ukma? Aku malah baru ketemu sekarang sama Mas Ahsan?" tan
embuang jauh-jauh sosok Andre yang beberapa minggu ini membuatnya galau.
dut netranya masih asik melihat pada dau
ncana nanti kalau lulus mau kerja kantoran
enunggu Sukma yang tak jua membalas pesannya, tidak j
ng gak?" tanya Ahsan
guk cepat sam
Seneng deh kalau bisa bantuin Mas Ah
sama Sukma juga! Bisa minta tolong
amun bagaimanapun dirinya harus kelihatan baik di mata Ahsan. Sisil ingin me
isil sambil berdiri. Berjalan melenggok memamerkan kaki
" jawab A
ia ingin mendengar langsung penuturan dari
, Sisil kembali. Berja
maklum lah sebentar lagi dia akan nikah! Jadi ha
. Hanya saja masuk ke dalam untuk mengelabui Ah
aget mendengar semua itu. Dikira baru sekadar p
engen cepat-cepat katanya. Mungkin dia merasa iri juga sama aku di sini seca
lau keluarga Mas Ahsan tahu, mereka gak akan setuju juga! Ya, masa putra Pak
k kalimat yang Sisil ucapkan.
endak menikah sebulan lagi, sudah cukup membuat otaknya tidak bisa berpikir sama sek
amu'alaikum!" Ahsan
na?" Sisil menatap waj
kasih waktunya ya, Sil!" ucap
jung belakang jaket Ahsan. Lel
anan Bi Esih ke toko!" ucap Sisil mencari alasan
." Ahsan menepis tangan Sisil
tap punggung lebar itu menjauh. Bibirnya mengeru
uk lutut sama aku, Mas Ahsan!" gumamny