jenak di depan rumah mereka, bergegas Terryn membu
luna tanyain Kakak terus, kami khawat
Deva merasa terganggu dengan keheb
dah tahu betul kebiasaan Deva jika pagi dia harus sarapan
, dan roti bakar. Apa kemeja
pkan sarapan Deva hanya m
juga dan kaos kaki ada d
hal tapi itulah cara dirinya agar menjaga jarak dengan Terryn. Entah mengapa jika Deva b
Kak, bagaimana kabar ib
sambil mengunyah roti
ibu, kak Aluna sampai bolak balik tanya
arang?" tanya
rumah sakit Kak di j
t perintah ibunya untuk segera menyelesaikan masalahnya dengan gadis yang bernama Keke itu. Deva ti
va ngeliatin Y
n cepat. Teryn tidak boleh tahu isi kepalanya yan
an tas kantor aku. Oh ya, apa
heran, biasanya Deva tidak men
ntor jadi siap-siap cepat,
dar dan melahap segera sarapannya kemudian bergegas bersiap ke kantor. Durian sedang runtuh pikir Terr
il posisi di bagian belakang. Deva yan
Yin? Aku bukan sopir kamu tau, d
g hati dia pindah tempat duduk di samping Deva. Pemuda itu terlihat biasa saja dan memilih lebih banyak diam hingga di te
sambut dengan dua sahabatnya y
ilang?" Desta menghampiri Deva y
gue sama cewe yang namanya Keke itu?" t
uga ikut balik bertanya. Deva membuang napasnya dan mengusap wajahnya dengan gusar. Kemudian dia menceritak
r buat lu tuh, lu tau ga
melihat ke arah Wi
tanya Desta i
Willy sambil menepuk
ahaya Meeen... lu udah nolak dengan kasar anak gadis semat
?" tanya Deva
g lagi kecuali lu bisa cari jalan keluarnya. Sandi itu pengusaha
imat Willy barusan yang seperti
tang, dia semakin berang mengetahui latar bela
ia siiih Deva Danuarta?!" dengan gemas ibu Imelda menoyor kepala putranya. Deva hanya terdiam jika i
hadapi dia tapi juga kita harus pintar. Dia itu manusia yang paling ibu hindari
perkosa sama dia, dia punya foto-foto Deva waktu Deva setengah sadar." Anak-anak ibu Imelda tidak menggunakan kata
va barusan, dengan gemas dia menggulung koran yang
endak diperkosa perempuan?
a belum bisa menaikkan wajahnya menatap ibunya yang
apa aja ke p
atakannya entah bagaim
n dengan seorang gadis dan akan segera me
palanya ikut sakit. Berurusan dengan Sandi Atmaja dan keluarganya bakal berbuntut panjang. Me
lda lagi karena sebelumnya dia menanyakan hal yang sama pada Deva. keningnya berke
n, takut-takut dia m
uda itu tersenyum cengengesan yang
an masalah ini sendirian atau ibumu ini juga har
ndiri Bu, semoga tidak terja
eva dan menepuk-nepuk ba
lah, ohh ya kasih tahu Terryn yaa akhir pekan nanti Ibu akan berkunjung, Ib
ri dan mencium tangan ibunya d