ah satu kota besar di bagian negara Texas, Amerika Serikat. Bangunan seperti perkantoran berdiri di sisi kiri dan kanan jalan. Kemudian terhampar padang ilalang, bukit indah di kejauhan, alira
esin-mesin besar yang Ayu hanya pernah melihatnya di internet. Kemudian ada dua rumah besar di seberang sungai kecil yang dihubungkan d
ya?" tanya Ayu sembari mencolek
mengulum senyum menanggap
dapatkan rumah seperti itu. Kalau yang masih single mendapatkan bilik seperti kamar kost." Dion dengan sabar menjelas
lanya seolah-olah paham. Dion
arena kamar-kamar kita tidak dipisah untuk laki-laki dan perempuan. Jadi tempat tinggal kita b
lihat bangunan seperti kamar kos yang berdiri ter
rusia di atas delapan belas tahun dan bekerja di Ranch ini harus t
punggungnya di jok belakang. Fitri mengulurka
l Budi dan Fitri. Setelah semua barang bawaan di bawa ke dalam rumah, Dion ke
ante akan ambilkan seragam untukmu. Senin depan, Dion akan menga
a nanti Ayu tin
udah minta ijin dengan juragan." Tentu saja Fitri ti
lah T
di tengah-tengah ranjang. Kehidupan awal baru dimulai, sekol
darinya ada sepasang mata setajam elang dengan nafas memburu penuh nafsu birahi memandang kemolekan tubuhnya dari jendela. Pria itu mengeluarkan miliknya y
u, dia tersenyum lembut. Diusapnya kening keponakannya. Tangan kanan ayu didekatkannya
Aku berjanji Nak, hidupmu akan le
n kanan kemudian menguncinya rapat. Budi segera menutup gorden dan merapatkan selimut menu
hadapan dengan Fitri yang
melakukan hal ini Pa, te
ni. Tidak habis pikir ternyata kehidupan yang
. Diusapnya punggung suaminya menenangkan. Dion datang
n mengetahui kebenarannya," ucap D
aun merah bermotif bunga kecil-kecil. Lalu segera keluar menuju ruang makan, banyak sekali makanan tersaji di meja.
sini duduk di meja makan," ucap Fi
aja Tante, Ayu
i Tante yang me
an anak kecil
lembut, mengusap
ali kan bol
u sedari dia kecil, saat bertemu dengan keluarga pamannya dia selalu
r di depan rumah dengan Dion sebagai sopirnya. Dio
enyerahkan dokumen. Setelahny
umpang, memasang sabuk pengamannya dan menutup pintu
ang!" seru Budi sambil
lambaikan tangan seperti anak kecil. Dir
lnya bersemu merah. Dion yang melihat hal itu sangat senang akhirnya, wajah ceria sepupunya kembali hadir. B
koboi jaman old," kata Ayu takjub, menjulurkan kepalan
Itu belum seberapa, masih ban
ak?" Mata A
epalanya keluar jendela. Melambaik
..!" Ayu me
n para Koboi sambil menyent