M PU
dalam tidak ada yang menyahut. Lalu tiba-tib
masuk dan jatuh ke
keras. Lantainya licin. Ternyata
lantainya sedang di pel hah?
pada Aleeta. Aleeta hampir naik darah namun dia tahan emosinya. Sepertinya Leon lupa kalau ini b
menitah Aleeta ke kur
ngepelnya. Dia menarik kursinya mendekati Aleeta. Aleeta agak pa
lak Aleeta sambil membua
" balas Leon membantah sambil menyeringai. Aleeta ketakutan dan sedikit bergidik. Perutnya
eeta memerah. Jantungnya berdegup kencang. Sangat-
merah seperti to
a gelagapan mungkin dia ketahuan
on menunjuk luka memar itu setelah itu menunju
ikit dengan nada manja. Dia
jaan yang paling disukainya sekarang. Selain itu membuat dia
ara apa humm?" tan
a hitam berkeliaran di sekitar kampus, katanya mereka sedang cari orang, tapi ak
terdiam. Dia n
ihat mereka
t jelas di wajah Leon. Kini Aleeta juga ikut khawatir tentang Leon dan dirinya. Aleeta tidak bisa mengentengkan hal
*
. Syukurnya setelah ditelusuri lagi tidak ada kabar burung bahwa mereka kembali. Jadi Leon bisa sedikit bernafas lega. Entah dorongan
iyakannya saja. Mungkin saja Leon sudah sumpek berlama-lama di kosan. Tapi anehnya saat dia keluar dari kosan wajahnya langsung berubah muram dan dingin. Nafasnya pun terlihat
a lari kedalam kamar dan ambil jaketnya. Karena malam ini sangat dingin. Dia ingin makanan yang hangat untuk dimakan di malam yang dingin ini. Tapi kali ini dia penasaran deng
ia pun sudah terbiasa pergi sendiri. Menikmati setiap sudut j
am ini membuat keadaan malam makin terang. Perasaannya makin membai
yata." Aleeta melo
rbuat dari kayu dan peganganya terbuat dari besi. Disamping kanan kiri bang
da 9 sampai 10 orang yang duduk santai
menenga
nya takjub. Dia memandangi langit cukup lama. Lalu setelah itu di
seperti ini, malam yang indah ditambah makanan yang enak hahh rasanya
erat pria yang menyah
sinari cahaya rembulan. Tak diduga ternyata yang menyahutnya
Dia mengenakan sweeter rajut long neck berwarna hitam polos dengan celana training putih juga rambutnya yang terli
tulan sekali dia bisa bertemu dosennya di waktu dan di te
r," tukas Zean menolak sebutan itu. Aleeta lupa d
ikit menundukan ke
al Aleeta baru saja ingin menggigit makananya. Tapi Aleeta h
nya sambil tangannya yang mulai membuka bungkusan makanan yang diba
i berharap untuk semakin memilikinya. Seolah mudah digapai, begitulah perasaanya. Tapi dia kan sudah punya istri. Dan perlakuan manisnya ini
ketemu anda diluar
lagi beruntung ketemu saya
um nih saya juga orang jauh jadi apa-apa harus sendiri," ungkapnya pada
da asal mana?
ngapura," jaw
nyak Universitas bagus dan terkenal, gajinya juga lebih besar ketim
ni banyak kenangan waktu kuliah dulu, sering saya juga bolak-balik Band
ikir itu saudaranya. Apa mungkinkah
kehidupannya. Zean pamit pulan