lam hidupnya. Begitu banyak hal yang harus dipikirkan-kue-kue yang harus dijual, uang yang harus dikumpulkan, dan tentu saja, takdir yang seakan menjeratnya tanpa ampun.
t. Neneknya satu-satunya keluarga yang dimiliki Alina setelah kedua orang tuanya meninggal. Mereka berdua sudah seperti dua jiwa yang saling bergantung, hi
na bekerja. Kali ini, dia tidak datang sendirian. Di sampingnya, ada seorang pria paruh baya yang tampak sangat
pir seperti seseorang yang membawa beban besar. Darius, yang merupakan orang yang penuh karisma, menatap
suara yang dalam dan penuh tekanan. "Saya dengar kamu
rah percakapan yang baru saja dimulai.
un ada sesuatu dalam tatapannya yang membuat Alina merasa sepe
. Kamu tahu, keluarga kami membutuhkan seseorang yang dapat dipercaya, seseorang
reka maksud dengan "membantu"? Rayan, yang sedari tadi diam,
nikah dengan
h kering. Jantungnya berhenti sejenak. Semua yang ada di sekitar seakan menghil
, suaranya hampir tidak terdengar, kebin
unya pilihan. Pernikahan ini sudah diat
nya-hanya kemarahan yang perlahan mengalir dalam dirinya. "Kenapa? Kenapa saya?" tanyahu tentang kondisi keluargamu. Dan kami juga tahu kamu tidak punya b
lebih mudah daripada itu. Kamu tidak bisa berbuat apa-apa. Kit
sebuah pengorbanan yang dipaksakan. Namun, satu hal yang Alina tahu pasti-dia tidak bisa melarikan diri dari takdir ini. Hidupnya s
berat. Setiap langkah yang ia ambil seakan semakin mengarah ke jurang yang lebih dalam, ke pernikahan yang tidak dii
ang lain. Keputusan yang tidak bisa dia hindari akan segera terjadi. Rayan dan keluargan
etapi, mungkin di balik semua itu, ada secercah cahaya yang akan membawa perubahan. Atau