mahnya malam ini. Karena besok kekasihnya mengambil cuti. Hal itu dikatakannya sepulang mereka dari makan mal
nya Rama karena merasa sedikit bingun
." jawab Shinta masih menatap ke
rumah yang ditinggalinya sendiri selama lima tahun. Seluruh keluarganya tinggal di Jakarta, keputusan menetap
le
u masuk dan diikuti oleh Rama yang kembali mengunci pintu. Ia mengamati bagaima
n malam cukup banyak. Bahkan, Shinta terlihat menikmati kebersamaan
cuma
in di dalam kulkas. Lalu, menuangkannya ke gelas kaca berukuran s
yang. Pasti ada yang kamu pendam makanya kelihatan kes
, terutama dari lubuk hati terdalam. Karena selama ini pun mereka tidak pernah bertengkar lama. Dominan Rama yang mengalah untuk
kamar mandi, kamu sibuk dengan ponselmu dan terlihat begitu serius. Apa
hanya membahas pekerjaan
nya Shinta te
engajak bergabung untuk membuka cafe di daerah renon. Kalau
pikir aneh-aneh. Kalo gitu Ayang bakalan sib
ang dijalankan, mampu membuat Rama sedikit sibuk. Meskipun sedik
nggak usah khawatir. Setiap malam mi
gkul penuh kasih, seolah-olah pria itu bisa pergi kapan saja. Seperti ketakutan
alaupun di sini sosok Shinta memang memiliki wajah yang canti
alkannya demi wanita lain. Hanya dengan membayangkan
bahas yang lain juga," ucap Shinta melepaskan p
k dan mengecup puncak kepala kekasihnya. Lalu
a?" tanya Rama de
tahun pacaran, kamu n
hinta atau Rama sama sekali tidak berbicara dalam beberapa
h apa pun. Dan, Rama pun berharap kalau kalau Shinta menjadi satu-satunya wanita yang dinikahinya. Harusnya pembicaraan itu mulai dibahas saat mer
dah. Kita akan membicarakan hal ini
Ayang.." ucap Shin
kalau menghadapi masalah besar?" tanya
Aya
alu, Rama kembali menunduk, kali ini mengecu
carakan pernikahan di waktu yang te
a d
obil," ajak Rama sambil menggandeng tangan Shinta untuk
ginap. Tapi, Shinta selalu tidur bersama dengan Rama setiap kali menginap. Mereka bukan
diletakkan bersebelahan dengan kamar mandi. Sebuah TV LED berukuran 32 inch terpasang di dinding. Dan, di
nja setelah mereka bergan
a menoleh ke arah Shinta yang s
sin
taruh handp
i tidak akan ketahuan. Baru kali ini ia berbohong pada kekasihnya. Mungkin nanti setelah bert
eka saling berpandangan sebelum akhirnya Shinta mendekat dan merangkul tubuh Rama. Sebenarnya
ang?" tanya S
ek?" justru Rama
malah bal
i ketiduran di mobil. Aku nggak mau kamu
nta. Lalu, kembali memeluk R
Dan, kekasihnya yang bertindak begitu manja. Ia pun ingin memadu kasih dan merasakan tubuh kekasihnya.
emu Ratna. Ia harus menemani Shinta seharian. Berharap kalau kekasihnya tidak menyadari k