Bukan Kekasih Gelapku

sepulangnya dari bekerja. Walaupun terasa capek, karena bertemu dengan orang terkasih, rasanya pegal itu tiba-tiba hilang. Bahkan, Shinta

storan itu cukup terkenal dengan suasana dan pemandangan yang indah. Alasannya adalah karena berada

as yang padat, sehingga membuat mobil Pajero yang dikendarai Rama harus mengantre me

ama. Menoleh pada Shinta da

las Shinta. Membalas senyuman kekasihn

apa.. Nanti aku bangunin,

n matanya. Mencoba mengusir rasa lelah yang sejak tadi dirasakan. Membuat laporan keuangan di akhir bulan terasa begitu berat. Me

n. Padahal mereka sudah berpacaran begitu lama, namun sedikit pun tidak ada rasa bos

di Bali, hanya untuk mengajak makan malam Shinta. Sudah lama mereka

dengkuran pelan dari kekasihnya. "Sepertinya Shinta benar-benar lelah," gumam

... Drr

onselnya. Sambil menyetir ia pu

ku' tulisan itu muncul denga

lum bangun. Kalau tidak mereka pasti akan bertengkar. Karena kekasihnya tipe pencemburu, terutama pada Ratna. Mereka tidak pe

arang menghubungi jika bukan karena hal penting. Dan, karena itulah ia menjadi benar-benar cemas pada kemungkinan yang

ah. Kalau memang Ratna sampai hamil, ia tidak akan pernah tahu yang terjadi. Ia benar-benar mencintai Shinta, namun di sisi lain tidak tega membiarkan Ratna menanggung s

*

telah gelap, angin bertiup cukup kencang dan langit dipenuhi bintang yang begitu indah. Rama telah sampai pada restoran yang sudah d

ri air pantai, namun dapat melihat dengan jelas pemandangan air pantai yang begitu tenang. Kalau indoor hanya ada meja kayu yang b

ama setelah mereka berjalan menuj

sebuah meja dengan nomor delapan di

an restoran yang memakai seragam biru. Gadis muda

p pelayan itu. Kemudian, berdiri di sa

bakar. Itu sudah termasuk ik

gkap. Termasuk ikan, udang, kerang, cumi-cumi, dan tumis

Sayang?" tanya Rama menanyakan keinginan kekasihnya. Siapa tahu ingin

mentega dan cumi goreng tepung. Untuk

tepung. Minumannya satu botol air mineral dan jus semangka," uc

da kertas memo yang dibawanya. Setelah

n dibawakan oleh rekan saya dalam waktu tiga pu

h," ucap Rama dan S

benar-benar senang dapat pergi makan malam. Walaupun ada sedikit

hnya. Menurut pemikirannya pasti Shinta belum makan, ka

. Hehe," ucap Shint

, mengulurkan tangannya untuk meny

engan tersenyum simpul samb

ni Rama merisaukan hal lain di saat mereka bersama. Untung saja Shinta tidur selama p

.. Drrr

getar. Hal itu membuatnya terlihat sedikit panik. Tak

a Shinta mena

jawab Rama setelah memb

na di saat sekarang bukanlah hal bagus. Yang terpenting ia harus melewati makan malam bersama kekasihnya. Barulah nanti akan mengurus perihal Ratna. Semoga s