sekolah. Dan tentu saja, itu sangat di setujui oleh Andika. Apalagi saat Cristina mengatakan, jika dirinya
dan semua siswa telah pergi. Andika masuk ke rua
," bisik Andika sebel
Cristina ters
Kejutan apa itu? Jangan buat
dulu!" titah Cristi
erkata, "Sekarang kan sudah pulang
ta bisa benar-benar saling memuaskan!" kata Cristina bahagia, sebel
tanya Andika, yang te
Kamu mau coba gak
mau aku mau...
stina yang dibalas Cristina dengan semangat. Karena saat itu Cristina
ta mereka berdua. Ia merasa bahwa hubungan mereka harus lebih terbuka dan intim. Maka
dan intim dengan Andika. Mereka saling menikmati setiap sentuhan
e Andika dan merasakan gairahnya semakin memuncak. Ia merasakan sensasi yang tidak p
na yang mengelus senjatanya. Dia merasa semakin bergairah dan tergoda olehnya. Tanpa ragu, Andika membalas dengan memeluk tub
," desah Crist
tas meja, masih menciumi bibir d
h Cristina, menciumi bibirnya dan merasakan kehangatan di dalam tubuh Cristina yang membaranya. Tangan
ciumi dan mengelus perlahan sambil merasakan sensasi yang dirasakan oleh pacar
r Cristina dan saling berci
a mulai menurunkan celana pendek Cristina. Saat itu, Andika terpana melihat bu
ng," ujar Andika sambil m
rus, Dek. Cepetan ajak
itu dan ia merintih kecil. Andika memompa jarinya di dalam vagina Cristina dan merasakan kehangatan yang memanas
berhenti!" desah Cristin
yang semakin basah. Sensasi itu membuatnya sendiri sangat terangsang dan ia mulai m
ngan yang merdu. Andika merasakan sensasi itu dan ia sendiri hampir me
na," ujar Andika dengan
dan membalas, "Ak
sratnya muncul kembali. Dirinya langsung memegang tangan Crist
kukan pekerjaannya dengan mulai
Mereka berdua terkejut dan buru-buru mengambil pakaian mereka masing-mas
arang. Kalau tidak, kita akan terje
mbilnya. Dia mencium lagi bibir Cristina sebelum berlari ke
ar dari ruangan bersama Andika agar tidak diketahui
ea sekolah, Andika berkata
lau kita ke hotel dan nginep sekalian, bukankah b
aiklah, sekarang kita ke hotel. Aku bakal buat
aling perkasa." Cristin
di untuk menginap di hotel bintang 5. Andika tidak akan berpikir dua kali. Apalagi, dirinya akan m
ebelum memeluk Cristina dari belakang dan mulai menciumi pipinya dari samping. A
bnya. Saat itu Cristina merasa lebih intim dan bebas bersama Andika. Keduanya saling memb
srat. Tubuh mereka saling terikat satu sama lain, menikmati setiap sentuhan yang diberikan. Cristina merasakan tang
. Mereka saling menyatu, melupakan keadaan sekitar, tidak ada lagi suasana sekolah, s
tina membalasnya dengan merangkul erat-erat tubuh Andika. Andika kembali turun ke perut Cristina dan memulai serangkaian ke
ari daerah intimnya. Andika meremas payudara Cristina sambil menciumi bibirnya. Cristina merasakan keba
terlihat kokoh dan keren, mata Cristina tidak mampu berhenti menatap kejant
mu! Aku sudah tidak tahan..." pi
ring di atas tubuh Cristina, memulai gerakan memasukkan senjata ke dalam daerah intimnya dengan perlahan namun pasti. Cristina merasakan nikmatnya setiap ge
tubuh Andika, memeluknya dan mencium bibirnya dengan penuh semangat. Gerakan mereka semakin cepat dan intens, membuat ke
tainya dan betapa nikmat yang dirasakan bersamanya tak terungkapkan dengan kata-kata. Cristina merasakan orgasme yan
agiaan. Mereka tak tahu berapa lama mereka tertidur, dan merek
s malam yang paling indah dalam hidupnya. Mereka bercinta lagi, memenuhi satu sama lain dengan kehangatan dan cinta. Da
a dengan penuh cinta, dan mereka saling berjanji bahwa mereka takkan pernah lupa malam yang indah ini. Mereka menin