setengah t
get satu," ucapku
s kursi kayu, kemudian mengeluarkan hp
a?" tanya Haris m
kostan gua lag
ane sekarang?" tanya Ha
g," jawab
i lu ke UKM,
yak yang denger," balasku
nggu dah," ucap Haris kem
u, ternyata ada satu
yang ku terima satu jam yang lalu
Tiara, menyadari bahwa masalahku sekarang bis
wabku s
ng berjalan ke arahku. Haris. Namun dia tak sendirian, Haris berjalan be
es," ejek Haris saat sud
i sampingku, sedangkan anggota 5HC mem
lanjut Haris kepada anggota
aranin lu pindah kost
ihat ke
mau pindah, B
tah mengapa aku merasa bahw
emana, Za?" tanya
, malah terus me
a mah gua bolehin lu tinggal d
ke arah Haris. "Tapi bisa kelar gua sama Nande
kan ponsel di tanganku bergetar. Pesan
, lagi di mana sih?] Is
an Kak Tiara saat tiba-tiba a
t dulu gua ada urusan," ucapnya. Dia kemudian memutark
elihat ke arah Haris yang terny
e?" tany
a menjauhkan hpku
manya siapa dia?" jawabku k
etahun di atas k
alasku
ain aja?" tanya Haris kini justru me
ot lah," Jawa
apain aja lu?" tanyanya lagi,
langsung berdiri sehingga ta
gan harapan mematika
em lu tidur di mana? Nginep ruma
masih terduduk, mempe
tu mah, Ri
bangkit dari kursi,
UKM yu," a
gkah, posisinya k
lu gua," jawabku saat
langkahnya kemudian
kalau mau tidur di t
yum seakan mengucapakan terimakasih. Haris kembali me
kan tubuhku terduduk di atas kursi kayu. Aku menyalaka
gkat setelah selesai
ar, namun kali ini bukan pesan, mel
elah menjawab tele
sih, Za?" ta
" jawabk
? Lagi ada masalah?
k menjawab p
sekarang," lanj
dari telingaku dan mematikan telepon dari Kak Tiara.. Aku hanya menatap ke a
rkeruh masalah dengan Andre, yang pasti akan semakin membawaku kembali
di parkiran] Isi p
depan]
nita cantik sedang menggunakan kaos putih d
Ti
sih, Za?" tan
langkah kemudian d
k," jawabk
ara lagi, kini sambil meleta
pertanyaan Kak Tiara. Aku menceritakan semuanya, mul
ke Andre deh," ucap Kak Tiar
tinya dia benar – benar tak mengerti
dengar ucapanku, Kak Tiara
ling be
imana?" tanya Kak Tia
u" jawab
akan tangan Kak Tiara seperti meremas pahaku. "T
aku paham betul mak
*
aat merasakan perih akibat luka di
k Kak Tiara sambil terus mengoleska
duduk membelakangi Kak Tiara, membiarkannya membersihkan lu
ribet" Ucap Kak Tiara yang risi
entar"
an kemudian menarik bagian b
biar besok kakak cu
atas meja yang berada di
ng nyuci?
Jawab Kak Tiara sambil lanjut m
rasa canggung setelah
aja yang nyuci
erasakan ia memegang kedua pundaku lalu menemp
nggal disini aja" Bisik Kak T
ikit memajukan tubuhku kedepan, saat
Tiara kemudian melepaskan tubuh b
akang untuk melihat wajahnya. Kak Tiara ternya
ungkin ia mengira bahwa aku
mbali menatap ke depan, sedangkan ia kembali mela
anggilk
awabnya
usak" Ucapku de
k Tiara yang just
terd
gas pake laptop kakak aj
nya, aku reflek sedikit memutarkan tu
opnya giman
membalas
u aja" Ucap Kak Tiara san
ak Tiara. Aku dengan cepat menuruni kas
k, gausah" U
" Tanya
wa diriku tak layak untuk menerim
– apa" Ucapku, entah mengapa aku bi
ra berubah, ia t
ah ja" Uca
ya berub
bisa seenaknya aja tidur sama cowok"
Ucapku
ah, matanya terlihat
tetesan air keluar
n Andre kok ja!" Ucap Kak
lihat setiap tetesan air mata ya
emasukan tangannya ke dalam kant
Ucap Kak Tiara sambi
a sudah saatnya aku harus mengung