img SUAMIKU TIDAK TAHU AKU PEMILIK RESTO  /  Bab 7 Selena Ingin Menguasai Aksa | 13.73%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 Selena Ingin Menguasai Aksa

Jumlah Kata:1472    |    Dirilis Pada: 08/11/2023

mputku. Aku bersyukur memiliki sahabat seperti Nad

skan pakaian sebelum menikah dengan Mas Aksa, hanya 5 stel baju kesayanganku salah satunya baj

u baru sadar tidak memiliki banyak baju. Berbeda dengan lemari p

hanya membelikanku daster di pasar. Bodoh, aku lebih mementingan perut mereka dari pada kebutuhank

sih saling menyalahkan, Mas Aksa sibuk melerai mereka. Dia belum menyadari

ntikkan pertengkaran mereka. "Siapa yang datang?" gum

ku akan mengurus percera

"Ai, kamu mau kemana? Jangan pergi mas mohon, Ai,

ih ada aku istri kamu." Selena menarik

an Aira," perintahnya. Aku dan Mas Aksa saling menar

idak mau kehilangan barang-barang peninggalan almarh

. Ibu akan melakukan apa pun asal kamu tidak meminta cer

api kalian. Ibu menginginkanku bercerai dengan Mas Aksa, k

a istri keduanya terus saja menarik lengannya. "Aku ha

eluk lengan kiri suamiku begitu erat walau beberapa kali Mas Aksa mendorong tubuh istri keduanya tet

Mungkin mendengar keributan di dalam rumah, Nadia berinisiatif menyusu

amu tidak boleh ikut campur ru

habatku takkan kubiarkan Aira menderita hidup be

n menjadi menantuku selamanya," usir ibu. Ibu berdiri t

a menikah denganmu hidupku tidak

ndur. Selena berhasil memeluk suamiku. "Cepat perg

m ini aku akan talak Selena. Lebih baik aku kehilangannya dari pada aku

ah membohongiku dengan berselingkuh dibelakangk

dari kamu. Aku sedang hamil anak k

Selena. Dia hamil, berarti benar merek

" Mas Aksa memandang istri kedua

pi aku yakin sedang hamil. Kamu tidak b

Mau Selena hamil atau tidak suda

ena. Belum tentu kam

pengaman, ibu juga bukannya menginginkan cucu dari rahimku. Kena

ahankan pernikahannya dengan Aira. Kamu sudah bangkr

aku, semuanya hanya diukur dengan harta. Aku tidak mau ter

ngan, buru-buru aku melangkah keluar rumah tanpa pamit lagi dengan Mas Aks

Aksa. Dia baru tersadar melih

dihalangi dua karyawan yang dibawa Nadia. Gadis 25 tahun itu sudah mem

pala di jok. Nadia melajukan mobilnya

adia tanpa mengalihkan pandangan

irihku seraya mengh

saja tidak sepenuhnya bahagia, aku masih mencintainya. Wala

erti, Ai,

mau pulang

p, A

dengan rumah orang tuaku hanya memakan waktu tidak kurang dari satu jam. Ma

bersama kedua orang tuaku. Rasanya begitu menyakitkan bila mengingat musibah

u mau kembali

pulang saja, Nad. Aku kangen ru

yang terbaik untuk

nya sahabatku tapi juga saudaraku," u

lalu disisi kamu, Ai," balas

ahan orang tuaku. Dia memelankan mobil tepat di

," sapa Nadia seray

k Andi. "Eh, ada Mbak Aira." Pak Andi melihat kearah

ar, Pak,

Aira sendiri gimana kabarnya?

uk di resto jadi jarang pula

to semakin ra

llah, Pak,

Nadia sembari me

," jawab P

mi bernama Bik Surti, akan tetapi semenjak orang tuaku meninggal Bik Surti sudah tidak menginap di rumah. Beliau ak

ee

heningan. Kulirik layar benda pipih

, Ai?" ta

ad," sa

angan dian

n dengan memencet tombol bergamb

i

h pesan masuk

n tinggalin, Mas. Mas bisa gila,

baru sekarang kamu menyesal se

masuk kembali, aku sudah tidak perduli. Nadia menghentika

asih, Nad

kanya. Sejenak tertegun melihat rumah dua lantai yang masih sama s

nku dari lamunan. "Sampai kapan k

mama masih tetap terawat meski pemiliknya sudah meninggalkan duni

n kembali dengan keluarga toxic itu, jangan lem

aiknya aku menyiapkan diri, tapi tunggu aku sampai lupa

cerai Mas Aksa. Kalau tidak ada buku nikah bagaimana aku bisa bercera

sam

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY