yak agar bisa dilayani Selena. Sedangkan, aku istri sahnya harus sengsara dengan uang bulan

minta, dan selalu menurut. Ya Tuhan, kenapa aku

!" teriakku. "Lebih baik kamu talak aku se

enggeleng. "Ai, sampe kapanpun mas tid

mui, Mas. Aku menyesal mencintai ka

, Mas Aksa meremas bahuku dengan sorot tajam. "Kamu kenapa tiba-tiba mem

an Mas Sean, Mas? Sedangkan kamu tahu aku de

atas teman kerja Mas Aksa. Aku malah tidak

kamu dariku, Ai," teriak

emakin meremas bahuku begitu kencang. Aku

iarkan kalian bersama. Jangan bermi

s Aksa berubah kasar. Selama menikah

eriakkan Selena di depan pintu ka

ya kembali lembut seolah tidak terjadi apa-apa.

angan pergi kemana-mana, mas temui Selena dulu, y

ari Mas Aksa. Ya Tuhan, ada apa dengan Mas

gan handuk melilit di badan. Benar sa

elidik. Aku yakin gadis itu berpikir kami sedang melakuka

k memasak untuk ibu dan Ratu?" cecar Mas Ak

lalu kuberikan senyum mengejek ag

hu usaha ayam potong papa ditipu orang, aku juga pulang ingin minta modal sama kamu yang aku mi

angan di dada. Dia masih saja berboh

tidak berhak melarang kami berduaan!" sinisku. Bia

us kesal mende

sa. Aku hanya minta pengertian Mbak Aira janga

ama ini dia yang menguasai seluruh gaji dan waktu

erebut suamiku dan merampas hakku. Kamu juga meminta bayaran pelayanan kamu di

dengan Mas Aksa. Ibu yang berada dibelakang Selena terkejut. Wanita yang melahirkan

uhi kebutuhan hidupnya yang mewah, justru putra kesayan

ibu mertuaku

natap ibu mertua d

eminta bayaran saat mela

um, melihat ibu dan

bohong, dia pasti iri, dia ingin

tidak bisa dibiarkan aku harus membo

an meminta cerai. Ibu lihat apa kurangnya Aira, dia istri yang baik, melayaniku

enapa baru sekarang kamu memujiku istri yang baik mas setelah hati

dengan perkataan Mas Aksa. "Aku hanya meminta hakku

ngahi. Mungkin ibu tidak mau disalahkan putra sulungnya karena

s Aksa marah dengannya,

u pemilik resto ayam bakar madu, jadi Mas Aksa d

erbalik memandang menantu kesayangannya. Mungk

tua kamu sebenarnya kebakaran tida

nanyakan kebenarann

mana?" tanyanya d

atakannya," uj

n kearahku. "Mbak Aira yang mengataka

engan liciknya kamu memfitnah resto tempatku bekerja mengatakan ke ib

n lebar, mungkin dia tidak akan men

a ibu sayang denganku, mbak membuat cerita bohong agar

wara dalam keadaan terdesa

jahatku. Selena besok pagi kamu harus mengembalikan uang resto

hat Pak Raja beliau orang baik aku tidak tega tapi

resto ayam bakar madu lagi?" tawa Selena menggema ke seluruh ruangan. "

dangku dengan pandangan entah. Mungk

yo istrihat dulu." Mas Aksa merengkuh

i apa yang dibilang Selena dan juga ibu, iya?"

berarti selama ini Aira orang kaya, Ak

ana mungkin orang kaya mau hidup sengsa

tara percaya perkataan Selena atau mene

miskin memangnya dia sedang main sinetron," sangk

elena mereka akan tetap menganggapku tidak waras. Lebih baik aku mem

u memencet nomor Nadia. Selena selama ini

i sambungan telepon. "Hallo, Ai." Ak

. Jika mereka berkelit kamu sewa pengacara untuk membawa kas

bos," sa

" ucapku lalu aku m

gemetar. "Mbak Aira pasti bohong." Gadis berambut

kat. "Terserah, kamu lihat besok

ku mengungkapkan siapa diriku. Setelah

esto itu bukan Nadia?" tanya M

anggapku nggak waras

emeluk tubuhku begitu erat. "Syuk

m bakar madu. Syukurlah, ibu senang seka

lutut gemetar. Aku yakin dia sedang

"Besok aku akan mengurus perce

i. Kita akan menua bersama, apa kamu lupa kita sudah berjanji akan selalu

mu tahu sendiri biaya hidup semakin mahal, ibu hanya ingin memanfaatkan keluarga Selena untuk menanggung kehi

estui kita, Sayang. Mas janji aka

keluargaku saja," seru Selena tidak terima. Di

amu lihatkan Aira juga orang k

terima diperlakukan se

apa ke ibu. Apa kamu lupa Aira ak

bertengkar. Melihat Mas Aksa fokus sedang memisahkan ibu dan Selena, lebih b

sam