urun pasir yang luas. Ti
bisa melihat apa pun selain gurun pa
g lain?" batin Jia bertanya-tanya at
ini terasa sangat nyata bila ha
Hahaha ...." Jia masih bisa tertawa dalam keanehan yang sedang menimpanya. Ia m
dari kehidupan-kehidupannya yang sebelumnya. Hanya itu satu-s
atu yang tampak asing. Ia melihat sebuah kastil m
melihat fatamorgana di gurun pasir. Bagaimana mungkin ada kastil semegah ini ditengah
saja. Ia memutuskan untuk masuk
u kali. Kalau yang seperti ini aku pasti bisa menghadapinya," gumam Jia seor
a pun bahkan tidak ada orang yang berjaga. Jia berpikir ka
ak melihat pintu untuk masuk ke dalam kastil. Ketika berkelil
eungu-unguan itu benar-bena
g tidak memiliki pintu itu. Ia sudah dibuat terpes
t taman. Ia melihat sebuah air mancur berukuran besar dan mewah. D
igur wanita berambut panjang yang melipat kedua tangannya di
a itu kelihatan, memakai kardiga
paralel dan duniaku bersinggun
rna emas, jadi cukup sulit baginya untuk mengidentifikasi perawakann
dari patung tersebut. Jia pikir sepe
gkan kepala."INI BUKANNYA AKU YA?" serg
erani-beraninya membuat patung diriku ditempat yang aneh
u akan menghancurkan ini!" bentaknya pada siapa saja yang mungkin mendengarnya. Walaupun untuk benar-
cap seseorang tiba-tiba
langsung marah-marah tanpa melihat terlebih
iap saat melihat seorang wanita bak s
pada wanita dengan paras
imu melalui pantulan di air itu!" pinta s
cantik sementara aku penuh dosa dan burik," batin Jia mulai merasa inse
melihat pada pantulan air, Jia
n pada air, ia mendada
ini?" batin Jia sembari menyentuh wajahnya s
ng berubah menjadi wajahnya yang lama. Ia bahkan merasa asing ketika meli
masih sangat lembut dan anggun. "Aku berterima kasih karen
ya. "Apa yang terjadi padaku? Kenapa aku berada di dalam tubuhmu?
ebenarannya. Jadi jangan takut
rang lain dan berada di tempat yang asing. Sekarang aku bah
gkap si wanita yang kini wa
lkan dahinya ke dahi Jia. Jia melihat dari tubuh si wanita m
a aba-aba ia mendorong tubuh Jia ke seb
sap, Jia mendengar si wa
ah dengan kelu
*
ia terbangun dan mendapati dirinya kembali berada di
ia memiliki banyak ingatan yang bukan miliknya, yaitu
ng menerkanya. "Ah, sekarang wajah itu sudah menjadi milikku. Ap
gam tangan kirinya. Begitu Jia menggerakkan tangannya dengan pelan, orang
saja?" tanya wanita dengan pakaian pelayan itu k
adanya. Ia menghentikan lan
itu kepada Jia. Kedua matanya bahkan m
ada pelayan yang sedang bersamanya itu. Lillian memat
tanya Lillian tanpa sadar mul
tubuh asli -ia memiliki beberapa ingatan si pemilik tubuh asli dan salah satu yang paling jelas
ta Jia kepada Lillian. Jia bahkan tid
lian langsung mengindah
lagi kepada Lillian sesaat setelah ia b
kembali mengiyak
mimpi," batin Jia sedang mencoba untuk mengembalikan kewarasannya sendiri. Walaupun tempatnya s
an memberikan cerm
ajahnya sendiri melalui ce
di! Ba-bagaimana mungkin ini bisa ter
an mulai panik ketika melihat
mengalami seperti yang ada didalam novel yang sering aku baca?" batin Jia masih
cap Jia pelan pada Lillian yang masih ber
ini?" tanya Jia
n ini?" tanya Lillian sedikit
kan dunia yang sedang kita tempati saat ini!"
ya, ia hanya berharap tidak masuk ke dalam cerita bad ending yang banyak mendapatkan kontrover
latar kerajaan dan ending yang mengerikan karena penuh den
aan Feodora. Tolonglah, Lillian!" batin Jia penuh
Count Luvena, wilayah county Luvena di
*
adalah si maniak komik dan novel bergenre fantas
basis online, Jia sering pergi ke toko buku untuk menyewa beb
ngan genre yang sama. Bahkan ada edisi terbata
bahkan siswa lain sibuk show up, Jia hanya me
api sangat jarang dan bisa dihit
an komik dan novel berbasis online p
a tempat. Selain untuk bertahan hidup, ia juga membutuhkan uang untuk top up koin atau diamo
abiskan uang untuk top up koin dan diamond daripa
tidak memiliki jadwal kerja part time, Jia memutus
ca, seseorang datang menemui Jia
n pekerjaan?" tanya
kenal karena pernah beberapa kali bertransaksi tentang tugas.
tidak tahu nama panjangnya. Tapi Jia
h buku di tangannya. Buku dengan sampul hardcover berwar
sekolah elit berstandar internasional. Sekolah Yast
ar yang kamu buat waktu it
bukan kamu yang buat? Gurumu tidak marah?" Jia h
tahu dengan sendirinya," jawab Y
kamu terus memintaku menyelesaikan tugas menggambarmu
nya. Setidaknya aku sudah mengusahakan
gong mendengar jawaba
pi iya sih, tidak ada yang salah dengan kata-
a Jia tidak ingin berbasa-basi lagi. Lagi pula Jia yang hidup s
uku menyebutnya apa ...," ungkap Yastari
gn?" tanya Ji
u denganmu untuk memastikan kalau kamu cocok d
u dengan gurumu itu." Jia
luarkan smartphone mahal miliknya dari saku c
?" tanya J
n pada guruku!" jawab Yast
ya nanti," tutur Jia dan kali ini ia yang mengeluarkan smartp
ornya!" jawab Yastar
an lain, Jia pun memberikan k
ngecek kebenaran nomor itu
," ucap Yastarif dan kembali menyimpa
menghubungiku?" tanya J
berbalik bermaksud untuk pergi meninggalkan Jia. Tapi baru beberapa la
memberikan buku beruki
ku itu dengan g
seperti ini. Kembalikan setelah kamu menyelesaik
ematung dan mulai melirik ke arah tulisan yang tertera disampul buku dengan
judulnya, "I'm Sorry,