sa segar." Gilbert memberikan orange juice yang sudah dia
il menerima orange juice pemberian teman i
tulus di wajahnya. "You're welcome. Claudia, wa
a bersikap normal, meski banyak sekali b
a. Pemuda itu khawatir kalau Claudia memiliki masalah yang dipendam.
ert. Aku tidak memiliki masalah. Aku hanya lelah saja.
aannya yang kacau. Akan tetapi, tidak mungkin dia memberi tahukan Gilbert tenta
tanya Gilbert
awatir. Aku baik-baik saja. Hanya sedikit pusin
iah, pasti banyak sekali yang harus dikerjakan. Oh,
u," jawab Cl
ak membawa mobi
kakku kemarin membawa mobi
ghubungiku. Aku b
tkanmu." Claudia menolak sopan dan lembut.
t tersenyum. "Nanti pulang dari kampus
lbe
u saja yang mengantarmu."
pas panjang. "Baikl
dak usah terima kasih. Aku senang mengantarmu pula
*
iantar oleh sang pelayan. Baru menikah, membuat Ella sedikit malas
dia memiliki suami hebat yang memberikannya banyak sekali uang, tanpa perlu harus
dengan Christian? Maksud Mommy setelah projec
hristian. Dia selalu sibuk. Aku tidak mau dia malah marah
pelan-pelan. Bagaimanapun, kau dan Christian kan baru menikah
spon ucapan sang ibu. "Oh, ya, Mom
temannya," jawab Grania sambil mengambil cangkir teh yang ada di h
Ah, atau jangan-jangan pemuda yang waktu
gnya Claudia sedang deka
g satu kuliah dengannya. Hm, tapi, Mom, aku lupa nama pemuda itu." Ella menepuk keningnya pelan. "
. "Sudahlah, Claudia itu masih kecil.
you kidding, Mom? Claudia sudah 20
ayi. Lebih baik dia tidak usah mengenal pria. Nanti Mommy akan pilihkan jo
hunnya kemarin memasuki angka 30 tahun, dia dan Christian akhirnya memutuskan menikah. Ella dan
lihkan pandangan mereka pada sumber suara itu-tampak senyuma
i, dengan pelukan hangat. "Sayang, kau pul
a, aku pulang lebih awal. Aku akan
rsenyum
baru datang
ikmu sudah pulang,"
ar adikku." Ella berkata begitu senang, lalu dia menarik t
itu antusias. Christian ingin menolak, namun sulit karena Ella men
mobil Gilbert mulai pergi meninggalkan rumahnya. Waja
ghampiri Claudia bersama
a bersama Christian dan juga ibunya ada di hadapannya. C
ngaja menggoda adiknya.
k," jawab Cl
kuh bahu putri bungsunya.
k ke kamar dulu. Aku lelah." Lalu, Claudia mengecup pipi ibunya dan kakaknya-melangkah pergi menuju ke kamarn
. Padahal aku ingin sekali tahu siapa pria yang mengantarnya pulang." Ella
itu pasti teman. Kau tahu kan Claudia itu selalu menceritakan apa
g pria. Aku sangat ingin sekali memberikan saran padanya tentang pria. Aku ing
a. Akan tiba waktunya Mommy dan Daddy memp
aimana? Mungkin saja dia memiliki kekasih pilih
akan kebahagiaan Claudia. Yasudah lebih baik kita masuk. Kau tidak usah pikir
ngan Christian. "Iya, Mom. Doakan saja aku dan
n berubah menjadi dingin. Sejak tadi Christian hanya diam mendengar percakapan antara
uanya terngiang di benaknya. Percakapan bukan tentang kehidupan