Nggak ada angin, nggak ada hujan, apalagi guntur menyambar. Tiba-tiba seorang laki-laki datang melamar. Sebagai wanita fresh graduated yang ingin menyandang predikat perawan tua, Riri harus menelan semua niatnya bulat-bulat, karena ia tidak bisa menolak lamaran yang mendatanginya. Namanya Julian Raffa Gunawan, cakep iya, kaya jangan ditanya, keras kepala seratus persen, menyebalkan sampai Riri bergidik, dan jangan lupakan satu hal lagi ... playboy cap kadal. Untungnya, mereka tidak langsung menikah. Mereka diizinkan pacaran dulu, lalu tunangan, dan baru lanjut ke tahap serius. Untungnya itu ... karena Riri juga bukan wanita yang mau dimadu jika ke-playboy-an Raffa kambuh.
DESAH dan erangan mereka saling beradu. Selama dua puluh dua tahun hidupnya, Riri tidak pernah melakukan hal segila ini sebelumnya. Dia tidak pernah berpikir bakal make out dengan pria asing yang baru dikenalnya selama beberapa menit saja.
One night stand.
Riri hanya mengikuti rasa penasaran yang terus menderanya akibat cerita dewasa yang ia baca maupun tulis selama ini. Dia ingin tahu bagaimana rasanya. Dia ingin merasakan sensasinya, maka dia pun mencobanya.
Sentuhan dari seorang pria yang tampak begitu memuja tubuhnya, kecupan panas yang begitu menggebu-gebu, juga tatapan cinta yang diselimuti kabut nafsu.
Riri ingin tahu.
Namun, dia juga sadar jika semua yang dilakukannya ini salah.
"Berhenti ... ahhh!"
Walaupun bibirnya meminta untuk berhenti, tapi jemari tangannya tak juga melepaskan perut kotak-kotak milik pria yang sedang berada di atas tubuhya saat ini.
Pria itu menatap Riri, bibirnya mengulum senyum tipis, sebelum bertanya, "Kenapa?"
"A-aku ... aku nggak bisa."
"Hm?"
Pria itu terlihat tidak terima. Dia menunggu jawaban yang lebih memuaskan, karena sejak tadi mereka telah melangkah hingga tengah jalan dan wanita ini berniat membatalkan semuanya begitu saja.
Jangan bercanda!
"A-aku takut," balas wanita itu dengan nada terbata, sudut matanya terlihat sedikit berair, menunjukkan jika dia memang ketakutan saat ini.
"Tenang saja, aku nggak akan kasar." Pria itu mencoba menenangkan dengan kembali memberikan sebuah kecupan lembut di keningnya.
"Bukan itu, ish!" Riri merutuk.
"Terus?" tanya pria itu penasaran.
"Aku cuma takut, kalau calon suamiku nggak mau nerima aku lagi." Riri membuang muka saat pria itu mengangakan mulut dan menatapnya tidak percaya.
Riri bangkit seraya mendorong pelan tubuh pria yang kini ikut bangkit bersamanya. Tanpa membuang waktu lebih lama lagi, ia langsung mengenakan pakaiannya kembali dan segera pergi. Sebelum pria itu tersadar dari kekagetannya dan memilih menjadi seorang penjahat dengan cara memerkosanya.
Lebih parah dari itu ... jika pria itu tahu, kalau sebenarnya Riri sama sekali belum punya calon suami. Dia pasti akan sangat murka atas kebohongannya ini.
Sedangkan pria itu ... Julian Raffa Gunawan, playboy paling tampan yang tak pernah ditolak oleh wanita yang berhasil ia tarik ke atas ranjang. Dia masih mematung menatap punggung wanita yang baru saja meninggalkannya di atas ranjang setelah berhasil membuatnya tercengang.
Apa katanya tadi? Calon suami? Kalau dia sudah punya calon, kenapa dia masih godain gue juga, ha!
Pengkhianatan tunangannya, membuat Risa mengiyakan ajakan kencan semalam yang diajukan teman sekantornya, Alva. Playboy yang keberadaannya ia manfaatkan untuk membalas perselingkuhan Alan. Akankah semuanya berjalan baik-baik saja saat Alan tahu pengkhianatan Risa dan Alva yang notabenenya masih berstatus sebagai sepupunya sendiri?
Truth or Dare. Syila pilih Dare. Tantangannya; Syila harus mencium orang pertama yang ia lihat begitu keluar dari toilet. Jaguar Adytama, laki-laki yang mendapat ciuman Syila, sekaligus menjadi pria pertama Syila. Jake si aktor tampan yang terkenal dengan skandalnya bersama ratusan wanita. ____ All right reserved by Kaitani Hikari
Perusahaan keluarga nyaris bangkrut, keuangan menipis lantaran terbiasa hidup hedonis. Lilya harus menerima takdir Kenanga yang menolak dijodohkan dengan Pak Tua Mesum dari keluarga Gunawan yang terkenal. Demi keluarga dia rela berkorban, dia rela digadaikan, dinikahkan dengan Pak Tua Mesum Gunawan yang terkenal kaya raya. Namun, Pak Tua itu tidak mau menunjukkan dirinya sebelum hari pernikahan mereka tiba. Sosoknya yang misterius dan selalu bersembunyi di balik kamera, akhirnya terungkap saat ia menikahi Lilya dengan cara terhormat. "K-kamu ... masih muda?" tanya Lilya dengan polosnya. "Kamu kira saya sudah tua?" Lilya menggeleng panik. "Tapi, kata Kak Kenanga, kamu orang tua mesum dari keluarga Gunawan yang terkenal." Laki-laki bernama Evan itu mendengkus keras. "Itu hanya rumor palsu tentang saya, jangan percaya rumor sebelum kamu melihat sendiri buktinya." Apakah Lilya yang selalu menderita bisa hidup bahagia dengan suaminya Evan? Ataukah Kenanga akan menjadi duri dalam daging di pernikahan keduanya? ___ All right reserved by Kaitani Hikari
“Usir wanita ini keluar!” "Lempar wanita ini ke laut!” Saat dia tidak mengetahui identitas Dewi Nayaka yang sebenarnya, Kusuma Hadi mengabaikan wanita tersebut. Sekretaris Kusuma mengingatkan“Tuan Hadi, wanita itu adalah istri Anda,". Mendengar hal itu, Kusuma memberinya tatapan dingin dan mengeluh, “Kenapa tidak memberitahuku sebelumnya?” Sejak saat itu, Kusuma sangat memanjakannya. Semua orang tidak menyangka bahwa mereka akan bercerai.
(Cerita mengandung FULL adegan dewasa tiap Babnya Rated 21++) Bertemu di kapal pesiar membuat dua pasangan muda mudi memiliki ketertarikan satu sama lain. Marc dan Valerie menemukan sosok yang berbeda pada pasangan suami istri yang mereka temui secara tidak sengaja di kapal pesiar. Begitu pula dengan Dylan dan Laura merasakan hal yang sama kepada Marc dan Valerie. Hingga sebuah ide tercetus di pikiran mereka karena rasa penasaran yang begitu besar. “Sayang, hanya satu hari, haruskah kita bertukar pasangan dengan Valerie dan Marc?” ucap Dylan menatap sang istri. Bagaimanakah kelanjutan kisah mereka? Apakah perselingkuhan ini akan berakhir atau membawa sebuah misteri kehidupan baru bagi kedua pasangan ini...
Kulihat ada sebuah kamera dengan tripod yang lumayan tinggi di samping meja tulis Mamih. Ada satu set sofa putih di sebelah kananku. Ada pula pintu lain yang tertutup, entah ruangan apa di belakang pintu itu. "Umurmu berapa ?" tanya Mamih "Sembilanbelas, " sahutku. "Sudah punya pengalaman dalam sex ?" tanyanya dengan tatapan menyelidik. "Punya tapi belum banyak Bu, eh Mam ... " "Dengan perempuan nakal ?" "Bukan. Saya belum pernah menyentuh pelacur Mam. " "Lalu pengalamanmu yang belum banyak itu dengan siapa ?" "Dengan ... dengan saudara sepupu, " sahutku jujur. Mamih mengangguk - angguk sambil tersenyum. "Kamu benar - benar berniat untuk menjadi pemuas ?" "Iya, saya berminat. " "Apa yang mendorongmu ingin menjadi pemuas ?" "Pertama karena saya butuh uang. " "Kedua ?" "Kedua, karena ingin mencari pengalaman sebanyak mungkin dalam soal sex. " "Sebenarnya kamu lebih tampan daripada Danke. Kurasa kamu bakal banyak penggemar nanti. Tapi kamu harus terlatih untuk memuaskan birahi perempuan yang rata - rata di atas tigapuluh tahun sampai limapuluh tahunan. " "Saya siap Mam. " "Coba kamu berdiri dan perlihatkan punyamu seperti apa. " Sesuai dengan petunjuk Danke, aku tak boleh menolak pada apa pun yang Mamih perintahkan. Kuturunkan ritsleting celana jeansku. Lalu kuturunkan celana jeans dan celana dalamku sampai paha.
Semua orang terkejut ketika tersiar berita bahwa Raivan Bertolius telah bertunangan. Yang lebih mengejutkan lagi adalah bahwa pengantin wanita yang beruntung itu dikatakan hanyalah seorang gadis biasa yang dibesarkan di pedesaan dan tidak dikenal. Suatu malam, wanita iru muncul di sebuah pesta dan mengejutkan semua orang yang hadir. "Astaga, dia terlalu cantik!" Semua pria meneteskan air liur dan para wanita cemburu. Apa yang tidak mereka ketahui adalah bahwa wanita yang dikenal sebagai gadis desa itu sebenarnya adalah pewaris kekayaan triliunan. Tak lama kemudian, rahasia wanita itu terungkap satu per satu. Para elit membicarakannya tanpa henti. "Ya tuhan! Jadi ayahnya adalah orang terkaya di dunia? "Dia juga seorang desainer yang hebat dan misterius, dikagumi banyak orang!" Meskipun begitu, tetap banyak orang tidak percaya bahwa Raivan bisa jatuh cinta padanya. Namun, mereka terkejut lagi. Raivan membungkam semua penentangnya dengan pernyataan, "Saya sangat mencintai tunangan saya yang cantik dan kami akan segera menikah." Ada dua pertanyaan di benak semua orang: mengapa gadis itu menyembunyikan identitasnya? Mengapa Raivan tiba-tiba jatuh cinta padanya?
Dia adalah seorang dokter luar biasa yang terkenal di dunia, CEO dari sebuah perusahaan publik, tentara bayaran wanita yang paling tangguh, dan seorang jenius teknologi papan atas. Marsha, seorang wanita dengan sejumlah besar identitas rahasia, telah menyembunyikan identitasnya yang sebenarnya untuk menikah dengan seorang pria muda yang tampaknya miskin. Namun, pada malam pernikahan mereka, tunangannya, yang sebenarnya adalah pewaris yang hilang dari keluarga kaya, membatalkan pertunangan dan membuatnya mengalami hinaan dan ejekan. Setelah pengungkapan identitasnya yang tersembunyi, mantan tunangannya tertegun dan dengan putus asa memohon pengampunannya. Berdiri dengan protektif di hadapan Marsha, seorang tokoh terkemuka yang sangat berpengaruh dan menakutkan menyatakan, "Ini istriku. Siapa yang berani merebutnya dariku?"
Tiga tahun lalu, keluarganya menentang pilihan William untuk menikahi wanita yang dicintainya dan memilih Fransiska sebagai pengantinnya. William tidak mencintainya. Malah, dia membencinya. Tidak lama setelah mereka menikah, Fransiska menerima tawaran dari universitas impiannya dan mengambil kesempatan itu. Tiga tahun kemudian, wanita tercinta William sakit parah. Untuk memenuhi keinginan terakhirnya, dia menelepon Fransiska untuk kembali dan memberinya perjanjian perceraian. Scarlett sangat terluka oleh keputusan mendadak William, tetapi dia memilih untuk membiarkannya pergi dan setuju untuk menandatangani surat cerai. Namun, William tampaknya menunda proses dengan sengaja, yang membuat Fransiska bingung dan frustasi. Sekarang, Fransiska terjebak di antara konsekuensi dari keragu-raguan William. Apakah dia bisa melepaskan diri darinya? Akankah William akhirnya sadar dan menghadapi perasaannya yang sebenarnya?