Putri delapan tahun: Feniks terlahir kembali
Gilang NashiruddinMungkinkah seorang gadis berusia delapan tahun memiliki kenangan akan kehidupan sebelumnya? Apa yang akan Anda lakukan jika suatu hari, setelah bangun di atas ranjang, Anda menemukan diri Anda berusia delapan tahun lagi dan Anda teringat akan semua rasa sakit dan penghinaan yang Anda derita di tangan orang-orang yang pernah Anda anggap dekat? Dalam kehidupan sebelumnya, sang putri kerajaan, Yun Shang mengalami trauma baik secara mental maupun fisik. Dia adalah seorang istri yang telah dikhianati suaminya, seorang ibu yang telah menyaksikan kematian tragis anak tunggalnya, dan seorang saudara perempuan yang telah mengalami kekejaman kakak perempuannya. Sekarang kembali ke usia delapan tahun, mengetahui apa yang dia tahu tentang orang-orang itu, bagaimana dia akan membalaskan dendamnya? Silakan lihat sendiri!
Perjalanan Waktu: Cintaku dari Keluarga Kerajaan
TERI WOOLRIDGESeorang ahli forensik abad ke-21 menemukan dirinya bermasalah dengan sebuah organisasi kriminal misterius ketika dia secara tidak sengaja menemukan sesuatu dalam tubuh yang dia bedah. Terpaksa melarikan diri, Harper Chu memutuskan untuk melakukan perjalanan melintasi waktu dan membuka jeratan yang dia alami dengan berpura-pura menjadi putri seorang pejabat Dinasti Cerah. Tanpa anggota keluarga di sisinya, dan seorang Pangeran yang tertarik dengan keterampilannya yang tidak biasa, akankah dia dapat menyelamatkan dan membalaskan dendamnya sendiri, sambil tetap menjaga penyamarannya tetap utuh?
My Perfect Empress
Baekhyun_GSemua orang beranggapan, ia hanyalah beruntung terlahir dari keluarga kerjaan TangXin. Tak ada yang bisa di banggakan dari sosoknya, sikap arogan dan sombongnya, tubuh gendut dan riasan menor yang selalu ia poles pada wajah bulatnya membuat usianya nampak terlihat tua. Tak ada yang tahu mengenai prestasinya, semua orang hanya mengenalnya sebagai putri kerjaan TangXin dengan kepribadian buruk. Xin Fahrani, gadis yang semua orang katakan beruntung terlahir dalam lingkungan kerajaan dan gadis itu pun mengakui hal tersebut. Ia sama sekali tidak peduli dengan segala ucapan semua orang, sebab ia berpikir dengan memiliki kekuasaan, kekayaan, kedudukan, serta dukungan dari Ayahandanya, ia bisa mendapatkan apapun meski penampilannya sangat jelek dimata semua orang. Namun nyatanya, semua yang ia miliki tak mampu membuat pria yang ia sukai balik menyukainya. Hal yang tak terduga ia alami adalah penolakan dari pria pujaannya dihadapan semua orang dan hal itu memberinya luka dan rasa sakit dari patah hati yang terasa dua kali lipat menghancurkannya. Xin Fahrani benci menjadi bahan olokan, ia benci di permalukan dan di rendahkan. Sikap arogannya menolak di perlakukan demikian, ia tak ingin harga dirinya kembali di injak-injak oleh orang-orang yang mengangapnya menjijikan hanya karna postur tubuhnya beda dari gadis muda pada umumnya. Lantas apa yang akan Xin Fahrani lakukan untuk membalaskan dendam dari rasa malu yang ia rasakan?
The Fate of A Wallflower
Auphi"Karena Kau sudah jatuh dalam genggamanku, jangan pernah bermimpi Kau bisa lepas dariku." Suara itu berbisik dingin bagai bunyi kematian dari lubang neraka. Pada saat ini, tahulah Anna kalau dia telah terperangkap dalam masalah besar. Lalu kesadarannya pun lumpuh, dan dia jatuh dalam dunia mimpi tak terbatas. Lady Annabelle Hardy ada dalam masalah besar. Tunangannya memutuskan hubungan mereka secara sepihak dan lebih memilih adik tirinya yang ceria. Ibu tirinya, Viscountess Sophie sedang berusaha menguasai harta ayahnya dan kini Lady Anna juga harus terjebak dalam skenario pembunuhan oleh sang ibu. Bagaimana kisah perjalanan Lady Anna dalam menyelesaikan konflik yang dihadapinya? ikuti terus kisah yang berlatar di Inggris pada abad ke-18 ini.
Bermandikan Api: Kisah Reinkarnasi Seorang Putri
BLEU BAYOUMungkinkah seorang gadis berusia delapan tahun menanggung ingatan tentang kehidupan sebelumnya? Apa yang akan kamu lakukan jika suatu hari, setelah bangun tidur, kamu mendapati dirimu berusia delapan tahun lagi dan kamu teringat akan semua rasa sakit dan penghinaan yang kamu derita di tangan orang-orang yang pernah kamu anggap dekat? Di kehidupan sebelumnya, putri kerajaan, Yun Shang, mengalami trauma baik secara mental maupun fisik. Dia adalah seorang istri yang dikhianati oleh suaminya, seorang ibu yang telah menyaksikan kematian tragis anak satu-satunya, dan seorang adik perempuan yang telah mengalami kekejaman dari kakak perempuannya. Sekarang kembali ke usia delapan tahun, dengan mengetahui apa yang dia ketahui tentang orang-orang itu, bagaimana dia akan membalaskan dendamnya? Saksikan sendiri!
Wanita Penggoda
SyatizhaWulandari, wanita berasal dari Desa ingin mengadu nasib ke ibukota. Tujuannya hanya satu ingin mengubah kehidupan perekonomian keluarganya yang kerap kali mendapat hinaan dan caci maki dari warga desa. Berhasilkah Wulan mengadu nasib di ibu kota?
Cachtice Castle : Blood Countess de Ecsed
Risa BluesaphierKisah ini dituliskan dengan latar belakang sejarah seorang wanita bangsawan kelas atas pada abad ke-15 di Eropa Timur, saat ini letak Cachtice Castle berada di dekat kota Bratislava, Slovakia. Tokoh-tokoh nyata yang berada dalam sejarah seperti Elizabeth Bathory de Ecsed, Raja Matyas, Gyorgy Thurzo, dll., berdampingan dengan tokoh fiksi seperti Benca, Lorant, Arpad, Ivett, Gustav, dll. Atas laporan dari berbagai pihak termasuk pendeta Lutheran Istvan Magyari, serta saksi-saksi lain, Raja Matyas memerintahkan Gyorgy Thurzo untuk melakukan penyelidikan terhadap Countess Elizabeth Bathory de Ecsed, dia dinyatakan bersalah, termasuk mereka yang membantu kegiatan pembunuhan gadis-gadis muda secara sadis tersebut. Dorka (Doratia Dentez), Anna Darvula, juga suster Illona Joo dan Johanness Ujvari, mendapatkan hukuman mati dari Raja Matyas, sedangkan Countess Elizabeth Bathory de Ecsed yang berstatus bangsawan, memiliki kekebalan terhadap hukuman mati. Maka dia ditahan di dalam kastilnya sendiri dengan hanya diberi sedikit celah untuk bernafas, dan makanan. Pada 21 Agustus 1614, Countess Elizabeth Bathory de Ecsed, meninggal dunia, ditandai dengan makanan yang tidak disentuhnya sama sekali. Maka setelah diperiksa, Countess Elizabeth Bathory de Ecsed, ditemukan sudah tidak bernyawa. Hingga saat ini, Countess Elizabeth Bathory de Ecsed, sering disebut sebagai Blood Countess, atau putri berdarah yang disinyalir telah membunuh lebih dari 600 gadis perawan dalam upayanya untuk menjadi tetap muda belia, dengan melakukan ritual mandi darah gadis perawan. Kisah kekejaman maupun kegiatan ritual sex bebas yang dilakukan di dalam kastil Countess Elizabeth Bathory de Ecsed, tercatat dalam sejarah kelam Roman Empire di Hongaria. Namun kisah ini hanyalah fiksi dengan latar belakang kekejaman sang putri berdarah yang menjadi inspirasi terhadap kisah vampire di Eropa.
Bunda
Dinda sukmadewiDiangkat dari kisah nyata seorang wanita kuat. Bunda adalah wanita yang dari kecil sudah di adopsi oleh keluarga yang tidak mempunyai anak. Sementara orang tua kandung bunda sendiri adalah orang berada. Karena banyak nya hinaan dan penderitaan Bunda bangkit menjadi sosok wanita pengusaha yang tangguh, dan saat ia jatuh hanya dengan mengandalkan kiriman uang 350 ribu setiap minggunya dari putra nya ia bertahan hidup dan bisa membesarkan sepasang anak kembarnya. Jadilah si kembar Nayla dan Nathan anak-anak yang cerdas dan sukses walaupun mereka pernah kelaparan kedinginan.
Pedang Terhunus
AufareyKisah perjalanan hidup Khalid Bin Walid Membela Islam dan tak pernah sekalipun kalah di medang pertempuran
Sr.Arsian Malaikat Cinta
Putry Gesù**Sr. Arsian** kembali ke desanya setelah bertahun-tahun mengabdikan diri di kota. Disambut hangat oleh keluarga dan teman-teman lama, Arsian merasa terkejut dengan perubahan yang terjadi di desanya. Infrastruktur yang lebih modern, masuknya teknologi, dan perubahan sosial yang signifikan membuatnya merasa seperti orang asing di tempat yang seharusnya ia kenal baik. Meskipun demikian, sebagai superior baru di komunitas religius setempat, Arsian mulai merancang program-program sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Suatu hari, Arsian menerima kabar mengejutkan bahwa **Daniel**, sahabat lamanya yang telah lama tidak terdengar kabarnya, akan datang ke desanya. Daniel, seorang arsitek sukses di Jakarta, kembali ke desa dengan harapan bisa membantu proyek-proyek sosial yang digagas oleh Arsian. Pertemuan kembali mereka setelah bertahun-tahun membawa gelombang nostalgia dan kebahagiaan, mempererat kembali ikatan persahabatan mereka. Bersama-sama, Arsian dan Daniel memulai proyek pembangunan sekolah dan fasilitas kesehatan yang lebih modern di desa mereka. Arsian menggunakan pengaruhnya di komunitas religius untuk menggalang dukungan, sementara Daniel menggunakan keahliannya sebagai arsitek untuk merancang dan mengawasi pembangunan. Mereka berdua berbagi visi yang sama: menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Perjalanan mereka tidaklah mudah. Mereka menghadapi berbagai rintangan, mulai dari birokrasi yang rumit hingga resistensi dari beberapa pihak yang merasa terganggu dengan perubahan. Beberapa orang di desa merasa skeptis dengan niat baik mereka, sementara yang lain khawatir bahwa modernisasi akan merusak tradisi dan budaya lokal. Namun, Arsian dan Daniel tidak menyerah. Dengan kerja keras dan dedikasi, mereka terus berusaha mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Proyek pembangunan sekolah menjadi salah satu keberhasilan terbesar mereka. Sekolah yang modern dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai kini menjadi tempat belajar yang nyaman bagi anak-anak desa. Anak-anak yang sebelumnya tidak memiliki akses pendidikan yang baik kini bisa belajar dengan lebih baik. Keberhasilan ini memberikan semangat baru bagi Arsian dan Daniel untuk terus melanjutkan proyek-proyek lainnya. Di tengah kesibukan mereka, Arsian dan Daniel sering kali mengambil waktu untuk merenung dan berbicara tentang kehidupan. Mereka memperdalam ikatan persahabatan mereka, saling mendukung dan menginspirasi satu sama lain untuk terus bekerja keras dan menghadapi setiap tantangan dengan keberanian dan keteguhan hati. Percakapan mereka tidak hanya tentang proyek, tetapi juga tentang nilai-nilai hidup dan tujuan mereka ke depan. Saat proyek pembangunan fasilitas kesehatan dimulai, mereka kembali menghadapi tantangan. Birokrasi yang rumit dan kurangnya dukungan dari beberapa pihak membuat prosesnya berjalan lambat. Namun, dengan strategi yang tepat dan kerja sama yang solid, Arsian dan Daniel berhasil mengatasi masalah-masalah tersebut. Mereka juga melibatkan lebih banyak anggota komunitas dalam proyek ini, sehingga semakin banyak orang yang merasa memiliki dan mendukung perubahan yang terjadi. Keberhasilan proyek-proyek mereka menarik perhatian pihak luar. Beberapa organisasi non-profit dan lembaga pemerintah mulai menawarkan bantuan dan dukungan. Arsian dan Daniel menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan proyek-proyek mereka berjalan dengan lancar dan berkelanjutan. Kerja sama ini tidak hanya membantu dari segi finansial, tetapi juga memberikan pengetahuan dan sumber daya yang lebih luas. Meskipun telah mencapai banyak keberhasilan, mereka tidak luput dari krisis. Suatu ketika, desa mereka dilanda bencana alam yang merusak sebagian besar infrastruktur yang telah mereka bangun. Arsian dan Daniel harus bekerja lebih keras lagi untuk memulihkan kondisi desa dan memastikan bantuan segera datang. Krisis ini menguji keteguhan hati mereka, tetapi juga memperkuat solidaritas di antara penduduk desa. Dengan kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak, desa mulai bangkit kembali. Arsian dan Daniel, bersama komunitas, membangun ulang apa yang hancur dan bahkan membuatnya lebih baik dari sebelumnya. Proyek-proyek mereka tidak hanya memberikan manfaat material, tetapi juga menumbuhkan semangat kebersamaan dan harapan baru bagi seluruh desa. Pertemuan kembali dengan Daniel adalah anugerah bagi Arsian. Kehadiran Daniel membawa semangat baru dan energi positif yang membuat segala sesuatunya terasa lebih ringan dan menyenangkan. Bersama-sama, mereka tidak hanya berhasil mewujudkan banyak proyek penting, tetapi juga memperkuat persahabatan mereka yang telah lama terjalin. Kisah mereka mengajarkan bahwa cinta, persahabatan, dan dedikasi dapat membawa perubahan positif yang signifikan dalam masyarakat. "Kembali ke Akar: Kisah Arsian dan Daniel" adalah sebuah cerita tentang cinta, persahabatan, dan dedikasi untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat. Novel ini menunjukkan bahwa dengan semangat.