/0/15173/coverbig.jpg?v=a9a20710abd302d07eff1d765f370709)
Diangkat dari kisah nyata seorang wanita kuat. Bunda adalah wanita yang dari kecil sudah di adopsi oleh keluarga yang tidak mempunyai anak. Sementara orang tua kandung bunda sendiri adalah orang berada. Karena banyak nya hinaan dan penderitaan Bunda bangkit menjadi sosok wanita pengusaha yang tangguh, dan saat ia jatuh hanya dengan mengandalkan kiriman uang 350 ribu setiap minggunya dari putra nya ia bertahan hidup dan bisa membesarkan sepasang anak kembarnya. Jadilah si kembar Nayla dan Nathan anak-anak yang cerdas dan sukses walaupun mereka pernah kelaparan kedinginan.
Cerita ini mengandung bawang, dan konten dewasanya.😘
Aku hanya tinggal bertiga dengan bunda dan adik kembarku enat. Yang akhirnya aku tahu kalau sebenarnya aku dan adikku Enat bukanlah saudara kembar.
Namun apapun yang dilakukan Bunda dan Ayah aku yakin yang terbaik.
Setelah Ayah pergi untukencari nafkah keluar kota, Bunda sering sakit, dan terus menangis memanggil dua kali yang sudah berkeluarga dan tidak pernah aku kenal.
Sampai aku dan adikku menemukan buku harian Bunda,
Bunda yang berjuang selama ini untuk membesarkan kami yang hanya anak pungut,padahal kalau mau,bunda bisa meninggalkan kami dan ikut dengan putra pertamanya di Jakarta.
Bunda yang bertahan dengan uang kiriman putranya 350 ribu setiap bulan, ternyata dimasa lalunya adalah pengusaha yang sukses sampai akhirnya menikah dengan Ayah, sejak itulah kehidupan bunda berubah.
Saat menikah bunda berusia 48 tahun dan Ayah 29 tahun.
Aku dan adiku enat membaca setiap lembar buku harian bunda, dan semakin kami menyayangi bunda. Namun bagaimana mungkin kedua anak kandung Bunda sebegitu bencinya pada Bunda? Apa karena masa lalu bunda seperti yang aku baca dari beberapa buku harian usang yang tertumpuk dalam kotak.?
Dheki dan Dinda dua anak pertama Bunda yang sangat bunda rindukan,, yang selalu kami demgan disetiap ujung malam.
Jangan menangis Bunda..! Ada aku dan adik yang akan terus menjaga bunda, seburuk apapun masalalu bunda, yang kami tahu semua bunda lakukan untuk kebahagiaan keluarga.
SURAT BUNDA UNTUK INONG,
Setelah membantu Bunda mengambil wudhu aku menyiapkan sajadah untuk kami sholat berjamaah.
Kegiatan Rutin apapbila kami dirumah selalu melakukan sholat berjamaah dengan Enat adiku yang menjadi imamnya.
Dan setiap selesai sholat,bunda selalu memeluk kami dan mendoakan sambil mencium kepala kami.
Yang tidak pernah ketinggalan adalah ucapan Bunda " Terimakasih ya sayang,,,!Maafkan Bunda ya Nay Nat, bunda selalu saja merepotkan kalian.." entah kenapa Bunda selalu mengucapkan kalimat itu setiap usai kami sholat. Kalimat itu selalu Bunda ucap kan sejak kami kecil, Bunda sangat tegas mengajarkan kami untuk disiplin.
Dari kecil kami dididik mandiri, dari mulai memakai kaos kaki, memakai sepatu dan baju sendiri. Dan selalu Bunda mengatakan ini " kalian harus bisa mengurus kalian sendiri, Bunda tidak akan selamanya bersama kalian..!"
Berkat dididikan Bunda kami selalu mendapat peringkat pertama disekolah sejak kami PAUD dulu.
Pagi itu seperti biasanya aku merapihkan kamar Bunda, kami menempati rumah kecil dengan dua kamar. Aku tidur dengan Bunda, dan adiku menempati kamar depan.
Rumah yang kami tempati ini dahuku Bunda beli dari Pak Aki setelah Pak Aki meninggal dunia para putranya memjalankan amanah Pak Aki untuk menjual rumah ini hanya kepada Bunda dengan harga sangat murah saat itu Bunda hanya membayar 9 juta rupiah. Itupun Bunda membayarnya dengan menyicil,dan sebagian uangnya dari A Dheki putra pertama nya Bunda, yang sampai sekarang aku belum pernah lagi bertemu.
Terakhir bertemu A dheki saat idul Fitri lima belas tahun lalu, aku sendiri sudah lupa kalau tidak melihat foto yang diprint oleh Bunda.
Hari itu Bunda sudah berangkat usai sholat subuh ke Villa Umi, Bunda yang dipercaya oleh Umi dan keluarganya mengurus asrama santrinya dan Villa keluarga Adiwinata.
Tidak sengaja aku memjatuhkan tumpukan buku didalam lemari Bunda.
Ada tulisan disana,
"Surat ku untuk Inong"
Penasaran aku mulai membacanya,
Inong, maafin mama..!" Setiap saat mama selalu memanggil Inong. Lagi apa aja mama selalu ingat. Apalagi kalau lihat anak kecil, mama selalu teringat Inong.
Jutaan sesal mama tak bisa mama lukiskan dengan kata. Terlalu banyak salah mama sama Inong, sampai Inong sebenci ini sama mama.
Untungnya ada Instagram, walaupun Inong kunci account nya untungnya WO lumintu open account, jadi mama bisa lihat bagaimana prosesi pernikahan Inong..
Bahagia mama melihat nya, mama ga marah Inong ga ngasih tau mama. Mama sadar diri kalau mama tidak pantas berada di pesta semewah dan semegah itu.
Apalah mama ini Inong,, mama sangat bersyukur melihat kebahagiaan Inong,dheki,arva.
Mama juga lihat betapa sibuknya mama debi, mama sangat berterimakasih sama mama debi sudah sangat begitu baik mengurus semua detail pernikahan Inong.
Tidak seperti mama yang tidak bisa membuat pesta mewah untuk dheki waktu itu, malah dheki sampai harus berhutang untuk pestanya.
Seandainya boleh meminta, mama minta mama di izinkan bertemu dan memeluk Inong sebelum mama menghadap Alloh nanti.
Untuk apa yang sudah terjadi, ini kesalahan mama bukan kesalahan Inong. Mama yang membentuk Inong jadi seperti ini.
Terlalu perih rindu ini,, mama hanya bisa menguraikan rindu ini dalam untaian kata tak terbaca..
Dalam keheningan malam dalam uraian doa, memohon padaNya untuk memberikan jalan dipertemukan dengan buah hati mama.
Hanya bisa memeluk dalam dzikir.. dzikir rindu pada putriku Dinda Sukma Dewi.
Tak bisa mama memutar waktu, seandainya pun pintu Dora Emon itu ada pastilah sudah mama beli. Kembali di tahun sembilan puluh empat, dimana Inong nya mama lahir.
Ku dekap dalam kandunganku selama sembilan bulan kurang seminggu, bolak balik rumah sakit karena kontraksi palsu.
Sampai akhirnya aku melihat rambut ikal mu,Inong.
Saat - saat terberat dalam kehidupan mama, belum satu tahun usiamu mama dan bapak bercerai karena ada orang ketiga yang tidak pernah diakui nya, tapi akhirnya dinikahi juga dan sampai sekarang menjadi mama Inong,mama yang Inong akui bukan aku mama kandung mu tapi dia mama debi.
Mama bahagia dengan kebahagiaan Inong sekarang, mama turut bahagia walaupun hanya bisa melihat dari kecanggihan digital.
Inong kecil mama yang membenci mama sekarang.. maafin mama nong..!" Maafin mama..!!!"
Selalu kata itu yang terucap setiap saat.. setiap ingat Inong.
Dada ini bergetar sesak setiap melihat anak kecil berlari atau anak kecil berseragam sekolah.
Sesal yang tak berujung
Kenangan kita hidup berdua di Jordan selalu membuat mama menangis.. indahnya masa itu kita bermain salju..belanja berdua.. mama ngantar sekolah..
Maafin mama yang selalu galak.. mama ga bisa bujuk inong seperti mama lain..mama terlalu sibuk sekolah dan kerja..
Maafin mama..!
Temani mama dalam keheningan di pengasingan. Dalam dinginnya lantai pelur semen yang basah saat hujan.
Mama disini Inong.. ditempat ini... Mengambang dalam dekapan sepi dan sesal.
Mama tak lelah mengetuk hati Inong dalam doa.. dalam dzikir mama.
Sedang apapun hati ini selalu bergetar saat mulut bergumam hanya sekedar memanggi.." Inong,ini mama..!"
Sontak mama akan menjerit dalam sekap tak bersuara.. memanggil dalam rintihan.
Tak jua Alloh menjawab pinta mama... Untuk hanya sekedar Inong sapa.
Saat jemari ini terus menuangkan perasaan,, air mata tak bisa diajak diam sesaat.
Akankah kering air mata ini pada saatnya?
Inongku... Inong nya mama..
Adakah Inong rasakan rindu ini..?
Menatap foto Inong.. Inong cantik lebih cantik dari BI neng..
Hinyi hinyi.. mama kangen hinyi hinyi..
Inong balagadindong.. adakah Inong ingat sedikit saja tentang mama .?
Rindu seorang ibu..ibu kandung Inong..
Maafkan lisan mama.. maafkan semua kesalahan mama..
Mama hanya manusia yang hanya bisa membuat anaknya malu..
Mama rindu Inong..
Tulisan bunda tertulis rapih, aku membaca dengan berderai airmata. Aku ikut merasakan kesedihan Bunda.
".
" Assalamualaikum.." terdengar seseorang mengucapkan salam didepan rumah.
Aku bergegas merapikan buku dan mengembalikan kedalam lemari. Lalu berjalan kedepan.
" Neng, Bunda dirumah sakit" Ucap Nini sambil memegang tanganku.
" Bunda kenapa Nini..?" Tanyaku panik.
" Bunda tadi tiba-tiba pingsan neng, langsung dibawa ke puskesmas,tapi dokter puskesmas langsung mengirim Bunda ke rumah sakit Santosa dengan ambulan, ayok neng kita ke rumah sakit, bawakan baju ganti Bunda..!" Ucap Nini.
Aku kembali masik kedalam.setengah neralri dan memasukan beberapa baju Bunda kedalam tas.
Aku memberikan helm pada Nini, dengan berboncengan motor kamipun berangkat ke rumah sakit dengan perasaan ku yang entah seperti apa rasanya.
Sesampainya dirumah sakit aku langsung menemui Bunda yang hanya boleh dilihat dari balik tirai.
Bunda masih tidak sadarkan diri.
" Enat sudah dikasih tau neng?" Tanya Nini.
Aku mengangguk, Nini tetangga kami. Nini sudah seperti ibu buat Bunda.
" Nini, apa sebaiknya A Dheki dikasih tahu?" Tanyaku ragu.
" Neng ada nomor telepon nya?" Tanya Nini, aku mengangguk.
" Coba saja neng..!" Ujar Nini.
Aku pun segera mengeluarkan handphone ku dan mengetik pesan pada A Dheki.
[Assalamualaikum A Dheki, ini enay. Maaf ganggu, mau ngasih tau kalau Bunda sekarang dirumah sakit, tadi pingsan.]
Terkirim
Tak berapa lama masuk balasan dari A Dheki.
[ Suaminya kemana? Suruh dia dong tanggung jawab!]
[ Ayah sudah lama tidak pulang A...]
Jawabku dengan tangan mulai gemetar, Nini melihat percakapan aku dengan A Dheki lalu menggeleng kan kepalanya.
[ Butuh uang berapa?" ] Pesan masuk lagi dari A Dheki.
[ Enay ga tau A, enay cuma ngasih tau Aa aja kondisi bunda] jawabku lagi.
Tidak lama ada pesan masuk dari a Dheki foto bukti transfer dan satu fito saldonya di bank BCA yang tinggal 285 ribu.
[ Suruh Budi pulang dan bertanggung jawab,,! Saya juga punya anak dan istri yang butuh biaya untuk makan dan susu..]
Tak kuat lagi airmata ku jatuh juga membaca pesan masuk dari A Dheki.
Nini memeluk ku.
" Sabar neng...!" Ucap Nini.
" Teh, Bunda mana? bunda kenapa?" Enat yang datang terlihat panik. Adiku Enat memang sangat dekat dengan Bunda.
" Bunda masih belum sadar de.." jawabku.
" Teteh kenapa nangis? A Dheki..?" Tanya Enat setelah membaca percakapan aku dengan A Dheki.
" Teteh ngapain ngasih tau A dheki sih? Kalau bunda baca ini, Bunda pasti akan nangis lagi semalaman... Lain kali kalau mau hubungi A Dheki tanya Bunda dulu..!"
❤Mohon Bijak Membaca tulisan ini khusus dewasa. Tulisan ini mengandung lendir berlebihan 🙏🙏🙏 Lisnawati gadis 16 tahun harus jadi janda setelah menikah satu bulan. Komar suaminya meninggal dunia setelah di begal dan meninggal tragis ditempat dengan luka yang bacok yang mengemaskan. Lisna panggilan nya, sontak menjadi janda kembang di kampungnya. Lisna yang berprofesi sebagai penyanyi dan penari dangdut keliling menjual goyangan disela nyanyiannya. Menjadi rebutan para pria lajang maupun pria beristri. Kabar liang sempit hangat Lisna menjadi pembicaraan hangat dikalangan para pria. Berit kecantikan Lisna dan liang hangatnya sampai ke Tante Shinta mucikari rumah bordil pemilik cafe maksiat yang akhirnya merekrut Lisna. Di cafe Tante Shinta Lisna menjadi primadona sampai akhirnya Lisna terjebak cinta dengan dendam pada Budi Hendrajit seorang pengusaha kaya yang selalu menghinanya dengan kata kata kotor. Budi Hendrajit duda keren yang ditinggal mati istrinya itu tergila gila pad liang hangat penari. Namun keinginannya untuk menikahi sang penari di tentang keras oleh ibunya yang mengetahui asal usul Lisnawati sang penari.
Raisa Amelia terpaksa melahirkan sepasang anak kembar nya tanpa suami setelah diceraikan oleh Ricky Tanpa mengetahui kalau ia sedang Hamil. Ricky memilih melanjutkan rencana pernikahannya dengan Lidya yang awalnya membatalkan pernikahan yang lalu dilanjutkan oleh Amelia Raisa sepupunya yang juga sekertarisnya yang saat itu baru saja lulus sekolah menengah atas. Setelah bercerai dengan Ricky berjuang menghidupi anak kembarnya dengan dibantu oleh uminya, Raisa Amelia berhasil lulus kuliah dan bekerja sebagai sekretaris direktur Bank Tirtha. Samuel Tirta yang diam saja ganteng awalnya tidak terima saat mendapatkan sekertaris yang menurutnya merusak pemandangan matanya. Namun kepolosan Raisa membuatnya tertarik dan mengobati patah hatinya. Namun Samuel Tirta kembali terjebak cinta Lidya. Jadilah Raisa sekertaris kesayangan Samuel yang ternyata adalah mantan kekasih Lidya pelakor yang membuatnya menjadi Janda. Dunia memang sempit,Saat Raisa dimutasikan ke Surabaya dan menjadi sekertaris Arjuna yang ternyata adalah adik dari Samuel Tirtha. Dua pewaris Tirtha yang masih jomblo. Dunia yang sempit mempertemukan Raisa dengan Lidya kembali saat Arjuna membawa Raisa saat resepsi pernikahan Samuel dengan Lidya. Raisa sempat berpikir ulang untuk menerima lamaran Arjuna karenanya. Namun akhirnya Raisa memutuskan menerimanya dan berakhir di pelaminan dan menjadi istri dari Arjuna Desta Mahendra Tirta.
Anita dan Rommy tidak menyangka akan mendapatkan karma dari penghianatan mereka dulu pada Alfons Widjaya. Anita harus dihadapkan pada kenyataan Alea putri semata wayangnya mencintai Alfons kekasihnya dulu.
Siapa bilang wanita itu mahluk yang lemah...? Wanita itu mahluk yang bisa menjadi sangat kuat saat Ia tersakiti. Begitu juga dengan Felisha, dengan ikut Agency The Angel menjadi wanita panggilan elite ia menjalankan misi balas dendamnya. Bersama Shasya Adiknya, Felisha mencari pembunuh orang tuanya meskipun mereka harus menjadi seorang pelacur.
Alexander menemukan cintanya pada diri Soraya. Gadis remaja berusia 19 tahun dari kejadian yang tidak sengaja disebut bar. Cinta beda usia yang menggelitik. Alexander Richard tidak berniat terlibat terlalu jauh dengan Soraya gadis 19 tahun yang ia temukan di kelab malam. Namun gadis itu ceplas-ceplos, imut, dan mudah terjerat rayuan dari bajingan sepertinya.Mengira hubungan hanya sedangkal main-main, nyatanya Alexander jatuh terlalu dalam pada gadis yang usianya berjarak delapan belas tahun lebih muda itu. Siapa sangka, ternyata Soraya masih berkaitan dengan kisah cinta di masa lalunya. Alexander sekali lagi harus berhadapan dengan trauma besar dalam hidupnya.
Pelan tapi pasti Wiwik pun segera kupeluk dengan lembut dan ternyata hanya diam saja. "Di mana Om.. ?" Kembali dia bertanya "Di sini.." jawabku sambil terus mempererat pelukanku kepadanya. "Ahh.. Om.. nakal..!" Perlahan-lahan dia menikmati juga kehangatan pelukanku.. bahkan membalas dengan pelukan yang tak kalah erat. Peluk dan terus peluk.. kehangatan pun terus mengalir dan kuberanikan diri untuk mencium pipinya.. lalu mencium bibirnya. Dia ternyata menerima dan membalas ciumanku dengan hangat. "Oh.. Om.." desahnya pelan.
Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?
WARNING 21+ !!! - Cerita ini di buat dengan berhalu yang menimbulkan adegan bercinta antara pria dan wanita. - Tidak disarankan untuk anak dibawah umur karna isi cerita forn*graphi - Dukung karya ini dengan sumbangsihnya Terimakasih
Novel Ena-Ena 21+ ini berisi kumpulan cerpen romantis terdiri dari berbagai pengalaman romantis dari berbagai latar belakang profesi yang ada seperti CEO, Janda, Duda, Mertua, Menantu, Satpam, Tentara, Dokter, Pengusaha dan lain-lain. Semua cerpen romantis yang ada pada novel ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga bisa sangat memuaskan fantasi para pembacanya. Selamat membaca dan selamat menikmati!
Untuk memenuhi keinginan terakhir kakeknya, Sabrina mengadakan pernikahan tergesa-gesa dengan pria yang belum pernah dia temui sebelumnya. Namun, bahkan setelah menjadi suami dan istri di atas kertas, mereka masing-masing menjalani kehidupan yang terpisah, dan tidak pernah bertemu. Setahun kemudian, Sabrina kembali ke Kota Sema, berharap akhirnya bertemu dengan suaminya yang misterius. Yang mengejutkannya, pria itu mengiriminya pesan teks, tiba-tiba meminta cerai tanpa pernah bertemu dengannya secara langsung. Sambil menggertakkan giginya, Sabrina menjawab, "Baiklah. Ayo bercerai!" Setelah itu, Sabrina membuat langkah berani dan bergabung dengan Grup Seja, di mana dia menjadi staf humas yang bekerja langsung untuk CEO perusahaan, Mario. CEO tampan dan penuh teka-teki itu sudah terikat dalam pernikahan, dan dikenal tak tergoyahkan setia pada istrinya. Tanpa sepengetahuan Sabrina, suaminya yang misterius sebenarnya adalah bosnya, dalam identitas alternatifnya! Bertekad untuk fokus pada karirnya, Sabrina sengaja menjaga jarak dari sang CEO, meskipun dia tidak bisa tidak memperhatikan upayanya yang disengaja untuk dekat dengannya. Seiring berjalannya waktu, suaminya yang sulit dipahami berubah pikiran. Pria itu tiba-tiba menolak untuk melanjutkan perceraian. Kapan identitas alternatifnya akan terungkap? Di tengah perpaduan antara penipuan dan cinta yang mendalam, takdir apa yang menanti mereka?
"Tuan, dia masih hidup, apakah perlu saya menabraknya sekali lagi?" "Ya." Raisa yang babak belur dan berlumuran darah mengertakkan giginya saat mendengar perintah suaminya. Raisa dan suaminya tidak pernah melakukan hubungan badan, jadi mereka tidak memiliki anak. Namun, pernikahan mereka yang tanpa anak membuat ibu mertua Raisa menuduhnya mandul. Sekarang, suaminya tidak hanya berselingkuh, tetapi juga mencoba membunuhnya! Suaminya bisa saja menceraikannya, tetapi dia memilih untuk membunuhnya. Raisa yang nyaris lolos dari maut, segera menceraikan suaminya yang kejam dan menikah dengan pria lain segera setelahnya. Suami keduanya adalah orang yang paling berkuasa di kota. Dia bersumpah untuk menggunakan kekuatannya untuk membalas dendam pada mereka yang telah menyakitinya! Pernikahan mereka seharusnya hanyalah sebuah kesepakatan sederhana. Tanpa diduga, ketika semuanya sudah beres, suami barunya meraih tangannya dan memohon, "Mengapa kamu tidak tinggal bersamaku selamanya?"