img Kesempatan Kedua Yang Manis  /  Bab 2 Ternyata ini lamaran!! | 20.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Ternyata ini lamaran!!

Jumlah Kata:857    |    Dirilis Pada: 22/11/2022

an tugas, kemalangan anda

nggu

ata hanya ditangguhkan dan dia mulai khawat

endela sistem yang sudah diyakini, hanya dirinya yang dapat melihatnya. Dia bahkan lupa apa yang dikatakan olehnya sendiri

atap ke arah langit-langit ruangan sang ayah, mulai menghitung detik kapan Damar akan datang lagi. Dia benar-bena

rotektif pada Olivia. Wajahnya yang kecil, bulu mata lentik dan warna mata indah yang diwarisi ibunya begitu cantik

menyukai hal-hal seksi. Olivia adalah pilihan kebanyakan pria yang meng

ang." Kata seseorang di lu

tak karuan, rasanya gelisah sekali hanya menunggu seseorang memasuki ruangan ayahnya. Olivia memandang lantai di bawah

. Pria itu baru saja pulang kerja dan pulang kembali dipanggil untuk datang, beruntungnya ia baru sampai di depan gerbang utama per

u harus datang lagi terburu-buru ke rumah, aku

bersalah, andai dulu dia tidak terlalu percaya pada sahabatnya yang seperti ular berbisa itu. Mungkin akhir hi

menyelesaikan tahap akhir sebelum bertemu dengan para direks

i memiliki kelembutan di setiap nada katanya. Damar menghormati ayahnya begitu tinggi seperti orang tuanya se

udian ibu Damar yang memiliki penyakit jantung dikejutkan dengan kabar itu akhirnya terkejut dan mati me

mau bapak katak

icara. "Olivia menerima lamaran kamu, ayah berharap kamu menyiapkan pernikahan ini segera dan secara mewah. Karena hanya Olivia, putri yang ayah miliki. Dengan ini, melengkapi kehidupan ayah sebelum pensiun. Kamu sudah membuat para direksi percaya kalau

Olivia hanya menangkap satu kalim

nya tidak pernah berkata ini sebuah lamaran. Ayahnya hanya berkata agar Olivia mau menikah dengan Damar, s

ivia saat ini t

ara berat Damar menjawab, Oliv

aka tua pak, semisal putri bapak gak menerima

makin terkejut kala Damar menoleh ke arahnya, Olivia sampai reflek menjauh mesk

sebelum kemudian kembal

ya bakalan melamar dan men

a sedih, mengingat terakhir kali ayahnya mati karena serangan jantung. Itu terjadi karena kesalahannya juga, andai tak memfitnah

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY