mer yang sama di sebuah ruang kerja gedung brand fashion, Glow's. Semua itu
hanya mengenakan breasted blazer di atas setengah paha dengan kancing dan kepala sabuk berwarna emas. St
udahl
meja kerja. Ia dengan cepat menghubungi Julian. Rasa rindu y
an setelah nada tunggu
ley berdebar. Ya Tuhan, suara
eman kencan saja, bukan? Mereka sudah tak lagi berhubungan, bukan? Namun, di satu waktu Starley juga
akan ke white house. Ada apa?
antara pipi dan bahu. Sementara tang
ors, founder sekaligus CEO JR Business Consultant, Julian juga seorang kriptografer dan aktif menjad
Julian juga sering menjalankan tugas seorang kriptanalis, yaitu menguraikan algoritma dan teks sandi untuk mendekripsi informasi. Seperti ketika ia dipanggil untuk datang ke p
itulah mengapa ak
ar memberikannya alasan. Sebab ia sesungguhnya tak tahu alasan penting apa untuk menghubu
ancar?" Julian menghentikan kesibukannya sedari tadi.
kan bahwa kau akan mengosongkan jadwal
r otak untuk merangkai kebohongan. Apakah perkata
Starley. "Tentu saja aku akan mengosongkan jadwalku. Aku
mendadak berhenti. "Thanks, Julian. Kau
. Julian tahu persis bagaimana ia merangkak dalam membangun brand Glow's. Julian beberapa kali tak datang pada GT World Drayden
nciptakan keheningan di antara mereka beberapa
r ..
Y
jika seanda
pa
bali diserang oleh debaran hati yang kali ini
tiba-tiba ketika mel
ening Starle
sekarang," ujar
ta masih bisa terhubung sampai k
rincess." Julian keluar rua
saja berbicara!" r
agi nanti, oke?Sampaika
ara itu Julian di seberang sana menggeleng dan hanya bisa mengambil kesabaran atas perlakuan sang adik yang selalu m
foto Julian di layar ponsel. Ia baru saja mendengar suara yang ia rindukan, tet
ya. Meninggalkan berlembar-lembar sketsa pakaian di mejanya untuk
n," kata Starley ketus pada Minjun, sang bodyg
asuk ke dalam lift. Ia lebih menyukai segala minuman bu
ung di bawah lantai ruang kerjanya, ia mulai dapat bernapas se
ap gedung perusahaan Glow's International miliknya. Gedung miliknya terlihat begitu kecil dibanding Ryver Corp, milik sang ayah yang sang
tuanya. Ia tak ingin dipandang sebelah mata sebagai anak bungsu Ryver yang hanya mengandalkan kekayaan kedua orang tuanya untuk
ak Starley untuk segera terb
las minuman pesanannya terseb
udanya memang terkenal mudah mengubah suasana hati. Sang nona dapat mengomel lima me
s," tutur Minjun sopan seraya menyembunyikan kedua
mm ... kuras
n. Meneguk minumannya perlahan, lalu kembali men
nya, kini terbang diterpa angin sore. Starley menghirup uda
at menjalani hari dengan santai ketika tahu sang kakak
a pembicaraan mereka tak terputus. Bisakah Starley berharap
ali meneguk minumannya. Mengubur
ah menajamkan pandangannya menggunakan riflescopes sebuah sniper rifle yang mengarah pada tubuh St
abu-abu dengan gambar bendera Amerika Serikat itu menutupi sebagian waja
e Conti
a tinggalkan komentarmu ya. Segala info tentang