au bilang Cio akan mencari ibunya?" tukas
Dia akan per
ukan hanya berbohong pada
e ter
ditemui Cio it
pada pria itu dan se
nku. Kau yang telah berbohong, kau juga yang
intu. Namun Kyle segera menyusul dan berjalan
ri sini. Aku sudah mengatakan aku tidak mau.
an. Aku akan memberikan semua
ya ingin pergi dari sini.
ontak Vania melangkah mundur untuk menjauh dari pria ters
ukas Kyle sambil mendongakkan
tidak
olak, aku tidak punya cara
akan berani m
ani be
sejenak kemud
akan mela
t pada saat itu pintu ruanga
ku sudah melakukan yang kausuruh," ucap
l, dia akan iku
*
?' ucap Vania sambil menepuk-nepuk pipinya yang masih sedikit merah. Ini semua karena Ronan yang tiba-tiba saja datang. Hal
. Dia sangat senang. Apa kau ingin me
a, tetapi ini sama saja dengan mengancam dia. Kyle tahu dia tidak akan menolak
iri untuk mengancam. Apa
menangis berhari-hari dan matanya akan menjadi sembab. Dia mungkin juga akan mogok makan dan tidak mau kelua
sama saja?" de
bali terse
bukan? Ayo kita
dari bocah itu. Ia kemudian pamit untuk membereskan mejanya. Kyle hanya mengangguk. Van
adalah ibu Cio. Seorang ibu tidak aka
ab. Ia segera keluar
*
" tanya Cynthia yang melihat Vania tengah
yang harus kulaku
" tukas Kezia sambi
Kyle dan langsung membereskan bara
dengan tatapan sedih. Vania melihat ke
ya harus pergi untuk melakuka
. Apa kau malu karena te
tu menawan dengan setelan jas abu-abu yang dikenakan. Kedua tangan dia berada di da
rus dan aku membutuhkan bantuan
mangu saat Kyle men
rang yang suka cari muka d
a segera mencangklong tas kerja yang selalu ia bawa. Gadis itu terkejut s
*
ngannya. Namun Kyle tetap saja memegang erat sambil berjalan menuju lift. Vania
di tempat ini? Pasti akan menj
terlihat peduli. Pria itu menekan tom
tidak akan bisa bekerja di sini lagi,"
Ken
au menjadi bah
memasang wajah cemberut dan kembali menarik t
ada yang berani bicara
berani bicara buruk, tapi aku sama seperti mereka. Mer
kan? Karena kau
hanya me
ak akan melakukannya," u
i tidak a
iang besi yang melintang pada bagian belakang lift dengan erat. Lampu kemudian juga menyusulepuk bahu Vania. Vania berteriak ketakutan dan langsung memeluk
ut terbuka lebar. Vania yang baru sesaat menyadari itu segera menarik diri dari Kyle dengan wajah merah seperti kepiting rebus. Tanpa mengatakan apa pun, Kyl