a Pak." Fadli maju ke depan polisi itu. Fadli mulai
mpaikan kabar duka bahwa saudara Dani dan ke empat orang lainya
ar
bar, semua orang yang
sti tidak bena
kabar itu. Polisi itu langsung menunjukkan foto sebuah mobil dan kelima korban. Viki akhirnya yakin d
i. Dengan sigap Hendra langsung membawa putri
gai wakil dari mempelai laki laki
eh Viki di belakangnya
ahan ini harus di hentikan karena- .... Mempelai pria dan keluarga mengalami kecelakaan dan me-- meninggal di tempat. Kami selaku keluarga korban mohon Al fatihah
angan akhirnya meninggalkan aula. Hanya tersisa kelu
ang masih menunggu Maria yang masih pingsan. "Mama tidak menyangka, jika semua ini akan
kan menuju ke kamar Jenasah. Ketiga polis
ang adik. Hampir saja ia terjatuh karena badannya lemah, tapi Viki yang selalu berada di belakang Fadli dengan cepat ia memban
rus mereka hingga proses pemakaman dan di bantu juga oleh Hendra sek
emakaman, tapi hatinya memilih untuk ikut meng
aha tabah dan ikhlas. Di tabur ny
t tinggal, semoga kau bahagia di alam sana. Akan selalu ku kenang kisah di antara kita, sebagai cerit
lang ini sudah mau
___
un ke
seusianya. Dia menjadi gadis yang tertutup. Setiap hari dia hanya sekolah dan membantu
. Maria dan Ana yang tengah makan seketika menghentikan aktivitasnya. Di tatapnya wa
seperti itu? katakan
ku Pa---" belum selesai Maria berbicara, ta
s tetap di lakukan, tidak ada alasan. Dan satu hal lagi, apa kamu sudah punya kekasih y
ada piring yang di hadapannya. Ana yang mel
ntuk jadi imam mu. Percayakan semua pada Papa, Papa a
ecuali menurut apa kata Papa." Ujar Maria, yang
ngannya. Hati Mama sedih melihat sikap Maria sepe
. Bahkan 1 pemuda saja tidak berani mendekatinya. Karena sikap dingin dan galaknya Maria sama mereka. Papa hanya ti
ka di tempat ini sudah tidak ada lagi pemuda yang
n siapa? jika di tempat ini sudah tid
u dekat ini, sebelum ulang tahun Maria tiba."
buat Maria dan keluarga kita." Ucap Ana m
Mungkin Papa akan pulang lambat, jadi Mama gak usah menu
an mengantar Hend
u." Pamit Hendra, satu kecu
na, dengan mencium pun
esraan kedua orang tuan
saat ini. Jadi aku tidak ada alasan untuk menolak keingi
berapa klien sudah datang, tinggal menunggu tamu yang dari lua
dari Itali itu adalah asli orang Indonesia maka Hen
meeting kita hari ini. Karena kami tau Anda bukan tipe orang yang suka basa basi
elesai mereka menikmati jamuan yang sudah di siapkan
yang Anda berikan, saya sa
sih karena sudah mau kerja sama de
yang besar di negara ini. Saya yang sepatutnya bersyukur
muel, para klien sat
a istirahat." Ajak Hendra pada supirnya. Pak Sueb tersenyum
. "Ini sudah larut Pak, kita harus lebih hati hati dan w
erampok. Jumlah mereka tidak sedikit, "Mungkin ini masih sama dengan yang s
Winata orang terkaya di kota
lahnya banyak, kita tidak mungk
a berusaha nego denga
mpok memu
bertopeng itu dengan menodongkan p
atau kalian milih mati?" perampo
Hendra dengan memberi semua yang m
ang dig
yang mereka gunakan. Pengalaman yang mengajarkan Hendra dan Sueb untuk men
n jumlah perampok yang banyak, membuat
pergi, setelah mendapa
belum mereka keluar dari mobil tadi, Hendra sudah memberi tahu pihak kepolisian. Dengan al
memperhatikan sekeliling. Mereka t
ga sudah malam bagaimana cara kita untuk pulang? tidak akan ada orang
siapa tahu nanti ada yang lewat dan
ampai kecapekan. Tepat berada
jalan. Tapi tidak ada satupun orang atau kendaraan yang lewat. Lama lama put
a orang yang datang." Ucap Sueb. Hendra melihat jam ya
. Sueb hanya tersenyum menanggapi kata majikannya. Mere
mah H
mencoba menghubungi suaminya namun tidak di angkat. Maria yang terbangun kare
r? ini sudah hampir pag
Dan kata papa akan langsung pulang, seharusnya sekarang papa sudah sampai rumah. Tapi kenapa belum sampai juga, Mama khawatir terjadi sesuatu sa