da Nadine. Ia pun masuk ke dalam
i kamarku ada
masih berjalan masuk dan berdiri di
lan masuk. Pada saat itu pula, Elvano dibawa pergi oleh petugas kepolisian dan mereka semua keluar dari dalam kamar. Ketika Nadine mau mengambil lipstiknya, ia malah meli
saat ini Nadine memeg
dalam kamar orang seenaknya," tanya Elvano sambil mendekati
e masih tid
lum Nadine menarik tubuhnya kembali, terasa ada sebuah tangan besar yang tiba-tiba nempel
g tiba-tiba itu mem
noleh ke belakang. Ia melihat tubuh Elvano semakin
?" bisik Elvano di telinga wani
inkan apa?" tanya
tubuh Nadine bergetar. Apalagi saat ini, kedua tangan pria itu beralih dan memeluk t
s Elvano masih dengan berbisik di telinga wanita itu. Bahkan, ia m
Nadine ingin memaki, namun mulutnya malah mengeluarkan suara desahan. Rasanya, ia
pura lagi!" Elvano tersenyum penuh ejek
ernama Faran tadi. Namun, ketika sudah berada di dalam kamar ... wanita ini begitu pasrah dan murahan.
dengan wanita
in denganku?" tanya Elvano sebelum dia ben
bingung dengan
apa. Aku tidak bisa membayarmu untuk kesenanganmu malam ini!" ejek E
am hal membayar! Namun percayalah, permainanku di atas tem
ni adalah wanita panggilan?' maki Nadine ket
ering tidur dengan pria kaya, lalu dibayar. Padah
t wajah cemberut Nadine yang menoleh ke be
klah! Aku akan memberimu seperempat dari
enatap Elvanio. Merasa bahwa pria
nkah Elvano ti
emberikan seperempat uang
nya? Apa itu seratus ribu? Bagaimana bisa, uang seratus ribu dibag
ekening Elvano-tiba-tiba tubuhnya melayang di udara. Elvano memb
menganggapnya sebagai jaw
a lalu membuangnya ke lantai. Ia menekan tubuh Nadine dan mulai melaku
ia menolak, namun, seluruh tubuhnya malah merespon dengan baik setiap sentuhan pria itu.
ni menjadi malam yang pa
*
eorang yang menekan bel secara terus-menerus dari luar pintu kamar. Bel itu
terdengar suara nada dering ponsel Elvano yang ada di atas nakas. Mau tidak mau,
a lebar sambil bangkit dan duduk di atas tempat tidur. Ia menggeser tombol hij
no dengan suara y
a Elvano, "Cepat buka pintunya! Aku sudah membawa pakaian
Ia mulai mengerti dengan tujuan
celana dalam dan celana pendeknya yang ada di lantai. Setelah itu, i
olas ketika pintu kamar sudah dibuka. Ia m
aian dalamnya juga," tambah Nicolas sam
ku pesan?" tanya Elvano sambil menutup
lalu masuk ke perusahaan ayahmu dan bekerja di sana?" ejek Nicolas sambil mend
perlu menghindar, lalu kabur ke Indonesia. Ayahmu juga tidak akan melarangmu untuk bekerja di pe