pak Sugondo. Acara malam ini memang sangat mendadak sekali, dan ada hubungannya den
?" tanya Anita, sang ist
ucap Surya pelan sambil mel
supir keluarga yang berada di rumah pribadinya di daerah Yogyakarta. Perja
ta lirih. Takut acara malam ini gagal karena
ngannya lalu melihat ke arah depan kembali seperti
t pukul pukul enam lewat lima belas," ucap Surya pelan
aan wanita paruh baya itu menjadi tidak enak. Pikirannya melayang kepada ana
berusaha menghubungi ponsel Bagas dan nomor telepon kantornya untuk mengetahui kondisi dan keadaan Bagas
bandara dan tunggu Bagas. Mungkin saja dia sudah di Bandara
a. Kursi yang baru dipakainya selama dua hari ini. Satu tangannya memandangi foto la
bertemu dengan Ajeng. Entah masih mengenalnya atau tidak
O
K!
O
n kepercayaan Papa Surya sudah mela
muannya malam ini, karena beliau besok siang harus terbang ke
langsung menegakkan
n yang mana?" ta
r Pak Bagas. Kita akan bertemu langsung dengan pemilik perus
arta untuk acara penting juga," ucap Bagas pelan sa
acara yang sudah jauh-jauh di
saya jadwalkan sekalian makan malam agar lebih santai. Atau bi
rapat dengan beberapa orang penting. Banyak notifikasi yang masuk terma
beberapa kali Bagas mengulang sambungan telepon itu, tapi tet
gumpat dengan kesal. Tubuhnya lelah, tapi ini semua demi
Kalau Pak Bagas tidak bisa, mungkin ada orang lain
Festi lalu menggelen
ggantikan posisi ini. kebetulan Papa sudah memberikan pe
n yang masih menunggu keputusan Bagas s
Siapkan makan malam. Tolong belikan tiket ke Yogyakarta nanti malam. Setelah
Sang Papa, hingga waktu berjalan dan t
nambah kembali modal untuk Surya Go Corporation dengan kontrak
anan? Sudah di pesan
aat Bagas tengah bersiap
belas malam," ucap Festi pelan sambil melihat jadwal ke
g ke Bandara. Besok Saya kembali, mu
ajukan mobil itu dengan pelan menuju B
aktif. Pak Surya dan Mama Anita beberapa kali mencob
di kita berangkat bersama, tidak seperti ini. Apa mungkin, Bagas
n Anita, Ibu Bagas. Jadi, semua rahasia tentu Anit
i dengan Ajeng," ucap Anita pelan sambil mengingat kembali pembi
e angkat. Sepertinya Papa sedang berbincang denga
ini," ucap Anita pelan sambil mencoba m
mpai dimana calon menantuku itu?" tanya Sugondo dari ambang pintu teras menuju j
rya pun sedikit mencelos panik. Kedua m
k bisa di hubungi sejak sore. Saya
apa-apa," ucap Sugondo pelan terl