ih banyak. Wanita itu dengan raut wajah yang menyedihkan, pergi menyeret sebuah
gi meninggalkan mansion, dia tak menoleh sedikit pun, seakan mantap dengan l
a dilakukan Kate
ala pelayan yang tak
aya," ujar
wati Kate dengan wajahnya yang suram. Dominic me
ntuk membuat keputusan seperti itu, pergi me
elalu tidur. Dibukanya pintu kamar dengan tenan
lah seprei di mana Stella pertama kali datang ke rumah itu, sekarang
sediakala. Kotak perhiasan yang pernah diberikannya untuk Stella sebagai hadiah pernikahan berada di dalam laci, semuanya utuh. Kartu black car
elama tiga tahun ini, dan itu sudah lebih dari cukup untuk menyudahi se
u, Stella?" gumam Dominic dengan s
mencin
mengingi
k ingin mel
a begitu menging
ponsel dan mengetik
ini
sudah perg
pesan yang dikirimkan Dominic padanya. Kali in
ini
ri hidupku, Stella? Kau kira, semud
yang dingin seakan mampu masuk ke dalam layar ponsel. D
ini
ansion. Jangan menguji kesabaranku, Stella. Akan kucari dan kubu
yang ada di pikirannya, dia ingin menyelesaikan segalanya. Dia tak ingin lagi
mantap masuk ke area elit tersebut. Banyak gedung-gedung besar perkantoran, mall-mall, dan banguna
yang sangat pintar dan selalu d
s hanya Si Tua Darren-kakek dari Dominic-yang menye
tella menikah, mereka terpaksa menyetujui Stella menggantikan posisi Stefani
uarga Anderson akan menikah setelah acara pertunangan, jika saja Stella tak menggantika
upan perekonomian Keluarga Wilson, d
nya sudah berkali-kali bergetar, dan dia sengaja memasang
berhenti, bahkan getara kon
l dari dalam tas ranselnya, dan sepe
?" tanya Stella dengan n
tak kalah diinginnya. Dominic benar-benar berang begitu
ngat menyebalkan
ka Anderson untuk menikahi Stella. Lebih parahnya lagi Tuan Besar Tua Anderson
eban. Meski dia tahu, jika saat ini Dominic berdiri di hadapannya, Domi
ali sekar
an Muda Anderson?" tanya Stella dengan pertanyaan
enyeretmu kembali ke mansion. Ka
gap saya tak pernah ada. Saya ada atau pun tidak di dalam rumah itu, apakah
nggalkan Dominic. Rasa cinta yang ada selama tiga
ntanya kemba
kehilangan dirinya yang selama ini tak pe
Dominic
ang ingin A
benar tak p
bali ke rumah? Apa yang perlu saya takutkan? Saya tahu Anda memiliki kekuasaan ta
au
a tatapan Stella saat ini benar-benar tajam dan menakutkan seakan hanya d
menemaniku jam delapan malam ini ke rumah Kelu
n tentunya dia yakin keluarga besarnya pun akan datang, jadi tak ada
hun itu pasti akan merutuknya dengan segala sumpah serapah. Laki-laki itu tak pernah mau untuk dilawan
nemanimu? Apa kau tak ji
ngikuti apa yang aku pinta, Stella W
Agung! Tapi sesuai kata-katamu, sete
u ingin pergi dar
seakan dia begitu mencintai dan menyayangi Stella. Padahal Stella s
inya hanya a
dari tubuh Dominic, tetap saja Dominic akan memind
nginginkannya,
api apa aku pernah mengatakan setelah
i kau bilang, kau akan merel
k akan bisa pergi dari
urusan malam ini selesai, aku ak
frustasi Dominic
i gangguan psikologis atau ada penyebab lai
eras pergi maka aku akan