u di Youtube untuk didengarkan. Lagu kesayangannya bersama temannya waktu itu yang menyatakan cinta, tetapi dia tolak. F
ikenalnya. Awalnya Kiara ragu untuk mengangka
rnya, gue Ferdi. Kag
ua cewek satu sekolah saat itu, termasuk dirinya. Dari mana dia mendapatkan n
Taruna Bangsa?" tan
t udah lupa ama gue, cowok pa
enal ama suara lo di telpon.
cap Ferdi tetawa membuat
terasa waktu sudah menunjukkan pukul dua belas malam. Kiar
a lo? Ada yang mau gue s
a di sini, bisa
g jahat banget sih! Mentang
ak bisa lama, Fer. Nanti gue cerita juga, g
tunggu di tempat biasa kita nongkron
elalu mengejarnya dan menjanjikan macam keindahan dunia. Rasa sesak mengingat Kiara tidak berani menerima cinta Ferdi s
un statusnya sekarang sebagai istri SAH dari Andra, namun pekerjaannya tetap saja sebagai pembantu di ruma
sah, seenaknya!"perintah Andra melhat Kiara akan pergi ke belakang membawa piringnya. Selama ini, dia
ra, Mimi uring-uringan terus pembawaannya. Namun pagi ini ada senyum di sudut bibirnya kepada Kiara. Dia sudah menyiapkan kejutan untuk gadis yang baru menjadi maduny
di mana?" kata Mimi saa
ama koleganya. Dia bergegas menuju tempat janjian Kiara dan Ferdi. Dengan menyamar dan memb
i dalam kafe muncul cowok berwajah tampan dengan topi hitam menyambut kedatangan gadis itu. Ferdi, berjalan ke arah Kiara dengan senyum mengembang di bibirnya yang berwarna coklat kehitaman, tampak sem
Dulu juga kagak gitu," kata Ferdi den
er. Dulu gue belum nikah, sekarang statu
kangen berat ama lo sekarang. Kagak tah
an. Sejujurnya di dalam hati, dia merasa tersanjung dengan penyataan Ferdi. Bagaimanapun juga
ulu yak! Please please ... Ke!" kata Ferdi sambil menaruh k
staga ... lo
i bangku SMA. Coffee latte dan jus alpukat kesukaan Kiara. Minuman yang mere
a benar-benar menikmati masa ketika mereka masih sekolah waktu itu. Meski status mereka tidak ada ik
erdi benar-benar bisa dia andalkan untuk tugas selanjutnya. Setelah puas melihat dua sejoli yang sedang bernostalgia, Mimi kelua
Membuat Kiara penasaran, "Kog senyum sendiri dapat pesan? Pasti dapat cewek baru, atau dapat
dapat pundi- pundi rupiah juga. Gue traktir lo, kali ini sampai pua
h Fer? Di sini aja udah cukup,
ayan kafe. Hanya dalam hitungan menit menu sudah siap. Berhubung waktu sudah lewat makan siang. Kiara yang meras
paran, ati-ati entar k
nya setelah minum air putih, "Kog, mendadak gue pusing
tubuh Ferdi, cowok itu melihat ke sekeliling