AMAN
ar D
laksanakan tugas-tugasnya. Saat ini kampusnya sedang mempersiapkan kegiatan untuk tour keliling mereka di beberapa kota-kota kecil dalam rangka Bakti So
elama sepuluh hari, Darren tetap saja sibuk mengurus semua kerjaanny
pi dengan pakaian kampusnya. Dan kini dirinya tenga
_
a Ma
makan dan dapat dilihat olehnya sang pelay
i, T
gi,
rsi. Dirinya langsung menyantap sarapan y
pan, Darren langsung
__
N KELUAR
a Ma
makan dengan diam. Dalam hati mereka masing-masing, yang biasanya memulai keributan di meja makan adalah Darren.
selesai!"
knya, lalu pergi meninggalkan mej
p kepergian Darka d
u aku susul, Darka," ucap Gilang. Gi
an sarapan pagi mereka. Dan melakukan aktivitas mereka masing-masi
___
JALA
Gilang. Selama di dalam perjalanan tidak ada obrolan antara keduanya. Darka
panggil
pada posisinya menatap keluar jendela. Dan Darka sama se
Jangan diam saja
ilang. "Apa kau ingin aku memakimu atau menyump
u..." ke
anya Darka menatap
ntu saja tidak
Bawa mobilnya dengan benar." Darka berbicara dengan
arka. "Dasar alien sialan. Untung saja ka
gar oleh Darka. Darka melirik sekilas kea
ak apa?" t
panya...?" tan
ahu bantet. Kau pikir aku tidak den
he. S
eduanya. Mereka kembali diam. Sehin
___
AM
h sampai!"
bil dan khusus sepeda motor. Dan masing-masing tempat parkir itu ada enam orang yang menjaganya plus kamera pengintai bukan kamera CCTV. Jadi yang mengeta
uku, aku juga sudah t
. Dia itu saudaramu," batin G
nyum melihat Gilang y
elihat sosok pemuda yang sangat mereka rindukan. Pemuda itu baru sampai di Kampus deng
Gilang. Mereka berdua te
kan motornya tanpa mem
ponselnya. Darren pun langsung mengambil ponselnya di
o, Qe
k buntut. Kau
m. Mau ngajak ribu
pun.. Ampun k
Mau ribut beneran ni
kau ada dimana? Udah s
us. Tepatnya di depan Kampus.
rjaan masih banyak disini. Belum pada k
antu oleh kacung-kacungku yang lainnya. Kenap
Smi...!!" ucap
but nama Marga sial
ah tidak memakai Marga Smith lagi dib
," liri
n. Aku kan
e Aula sekarang," ucap Darka. Darka l
I
ung pergi meninggalkan parkiran untuk menuju kelasnya. Namun seketi
en menatap wajah Darka dan Gilang.
, Darren pun akhirnya memutuskan
Darka dengan men
ya yang dipegang oleh Darka t
" tanya D
Kakak mohon,
Memangnya aku tinggal di Kampus, hah!
narkah kau akan pula
jawab
umah keluarga Smith. Dan kemb
Darren membalikkan badannya untuk me
Tapi aku akan pulang ke rumahku. Rumah yang aku beli dengan hasil kerja kerasku selama ini. Jadi, kalian gak usah bermimpi dan berkhayal terl
rgi meninggalkan Gilang dan Darka yan
rreb." Dar
apa yang dikatakan Darren barusan, oke. Anggap saja i
h baik kita ke k
__
Pert
nya termasuk tujuh sahabat-sahabatnya tengah sibuk menyiapkan semua dat
na persi
gas masing-masing, Ren." Li
kan apa saja,
lah Kesya, Rina, Dara, Rara, Nuri, Sasa, Rita, Dina, Dila dan Rere. Bagian Sembako adalah Rama, Dayat, Dilan, Sur
na? Kenapa hanya segin
ya ada di...." Uc
u yang jelas, Lis
pa. Ada apa? Apa ada
aan dari Willy. Memang saat
at datang!" seru Darka yang datang bers
a tersebut melihat kearah Darka
dan yang lainnya cuma telat
duduk berkeliling menghadap Da
ta-data ada bersama
ng. Melihat wajah Darren yang tak bersahabat, membua
kakakmu itu. Dan aku juga tahu kau tidak ingin punya urusan dengan mereka. Tapi untuk saat ini, buang dulu egomu jauh-ja
tempatnya. Dapat dilihat oleh Axel maupun sahabat-sahaba
boleh melihat laporan diskusi kalian u
langsung menerimanya dan membuka map tersebut. Saat Darren membaca isinya,
sil rekapan ny
semua, terutama Darka. Darka tersenyum b
a barusan, Ren
tida
leng-geleng kepala. Mereka tersenyum gemas melihat
ok jual mahal segala,"
enyerahkan map
inannya. Kirim ke e-
, Gilang dan timnya. Karena hanya mere
mail mu. Bagaimana kami bisa mengiri
eka. Mereka tahu e-m
begitu kita akhiri saja pe
pergi begitu saja tanpa menghirau
san yang tidak puny
g," sa
kurap," u
tengil,"
u sialan!" teriak Darren yang tiba
empat terdiam mengatup bibirnya.
ahah
lagi. Memangnya ada yang
mulut kalian pake sepatuku ini," jawab Darre
gsung berlari terbirit-birit keluar ruangan
eka kembali pecah, ter