ana Untuk
," ujar Mas Farel
nti atau Lo pun
e
enyataan a
mah Tasya itu hanya mimpi dan suamiku tetaplah lekaki setia
u aja gak habis-habis," ucap Mas
serius
mau ngomongin bisnis kan, kok malah
ry. Oya nama istr
n! Ini istri Gu
adalah teman dekat Mas Farel namun kemudia
h sebut nama dan menucap nama "Ri" padaku namun
yakin ada sesuatu yang disem
n Riana dan memang benar Mas Farel
a dan kenapa dia membohongku tentang statusnya, jika dia mengelak aku ak
i apa, kok dia sela
mbali fokus kejalan, ekspresi mukan
usah melupakan mantanya itu,
tau Ria
perih saat meny
ana kan p
esulap seram itu, entah kenapa aku begitu ngefans padanya, t
dikepala ada berjuta pertanyaan ya
ana, tentang Tasya tapi entah bibirku kelu,
jar Mas Farel mengelus len
Mas Farel namun entah kenapa ak
p lincah di ranjang, malamn ini aku
ak suami yang kepingin, dan bagkan katanya sampai pintu surga juga
piku setelah percintaan kami namun
a, saat ini mereka pasti merindukan Mas Farel tapi
ok kamu be
r suara itu, ternyata Mas Farel
ku. Dulu aku merasa nyaman diperlakukan seperti ini tapi sekarang aku m
au perhatian Mas kurang akir- akir ini
mbali bertanya tapi lagi-lagi l
*
t reaksi Farel kek mana," uca
aku memutuskan untuk bercerit
sudn
makan atau apa gitu, kamu kan
aku akan membujuk Mas Farel untuk menemaniku ke rumah Mbak Riana, d
*
mengajar di bim
ih sedikit pucat tapi dia tampak jauh lebih sehat.Mbak Riana
udah sehat?" tanya
k, sudah jauh leb
asya pasti se
kecil-kecilan dirumah, Mbak Ane da
dir, aku yang ingin mengundang tapi malah
*
untuk acara syukuran dirumahny
" ok sayang. Kalau gi
pa yang mengundang untu mengan
hkan sudah memantapkan hati dan peras
bak Riana tetap baik-baik saja. Maa
di rumah Mbak Riana, walaupun dia berusaha tena
ngong," ujarku saat Mas Fare
pa.
i baru saja turun dari mobil. Hal ini me
amu gak akan bisa m