img Bukan Istri Pajangan  /  Bab 3 MASALAH RIANA | 2.97%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 MASALAH RIANA

Jumlah Kata:1248    |    Dirilis Pada: 05/12/2021

ulan ya

semesternya. Harus kembali berhadapan dengan Kajur jurusannya unt

r, Riana!" ucap seorang kepala jurusan

sternya." Riana memelas pada kajurnya, berharap dirinya

sa mendapatkan keringanan dan kamu bisa mengikuti ujian minggu depan," ucap Pak

malas bagi Rania untuk berhadapan dengan staff bagian keuangan. Dirinya har

p pasrah Riana. Ada rasa prihatin sebenarnya yang menelusup di dalam hatinya. Siswa berprestasi yang ceria di salah satu fakultasnya harus mengalami kendala dalam

, Pak. Saya mau ke ba

oga pihak administra

, Pak. Assall

aikum

utus asa. Apakah mungkin pihak administrasi nanti

bat sekaligus teman kuliah Riana yang sedari tadi m

dulu, Des. Males banget deh,

h ngomong. Kita ngomongnya nanti bareng-bare

ya." se

segera melangkah menuju bagian keuangan kampus. Mereka berjalan melewati beberapa mahasiswa yang duduk di

a terlihat sedang bernegosiasi pada bagian administrasi. Setengah jam mereka b

n kampus. Mereka berjalan ke kantin kampus untuk melepas lega. Karena, jam

an waktu yang diberikan oleh pihak kampus. Setidaknya kamu punya waktu untuk menca

tadi kamu sudah mau membantuku." Riana yang sedan

ng membantu satu sama lainnya," Desi terlihat sen

ir sekarang, nanti kalau kamu ga

at tangan kanannya ke pellipis mata

tuk makan siang di kantin kampus. Sebelu

*

ngat mengagumi kegigihan yang dimilikinya. Gadis berparas ayu yang selalu ramah pada siapapun, membuat banyak teman lelakinya ingin bisa dekat dengan dirinya. Namun, selalu berakhir mendapatkan penolakan darinya. Kegigihan untuk mela

ikan atas prestasi yang dimilikinya. Tekat keras dan usaha yang dimilikinya mengambil sebuah keputusan untuk tetap melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Itulah diri Rian

tinggali. Mbak Pur, tetanggga sebelah kontrakan yang melihat

ngong," Mbak Pur yang menegur Riana

ikirin apa-apa kok," b

a kamu itu sudah kelihatan banget ji

" Riana mengekspresikan mukanya supaya tida

Mbak. Siapa tahu Mb

a bisa dapat kerja sampingan lagi. Riana nung

ba. Gadis itu harus hiidup seorang diri jauh dari

bu telepon mintta kirimin uang buat biaya berobatnya ke rumah sakit," perasaan bersalah

Mbak Pur," Riana yang merasa tidak enak hati mel

a juga bakal M

," ucap Riana berterim

Anggara. Mbak Pur yang baru pulang dari pasar tidak sengaja melihat Riana yang duduk melamun di teras kontrakannya. Mereka

Riana pun ikut masuk kedalam kontrakan rumahnya yang terl

Maka, Riana akan berangkat ke kafe dari pagi hingga kafe tutup pukul sepuluh malam hari. Kayla selalu

i hari. Riana tidak menggunakan jasa angkutan umum. Berharap dirinya bisa berhemat untuk bisa menabung uangnya supaya da

a. Riana sampai di sebuah kafe yang menjadi tempatnya menggantungkan rizki berhara

Toni teman kerjanya yang terl

n kaki?" tanyanya heran m

," jawabnya den

an, bisa mas jemput," Toni men

h raga kalau dijemput Mas Toni," jawa

, Riana. Kita jalan mondar-mandir kayak

terlihat salah tingkah ketahuan jawa

img

Konten

Bab 1 MIMPI BURUK Bab 2 PENYESALAN DANIS Bab 3 MASALAH RIANA Bab 4 TAWARAN KERJA Bab 5 MENERIMA TAKDIR Bab 6 RENCANA PERGI
Bab 7 RENCANA RIANA
Bab 8 YOGYAKARTA
Bab 9 PENGAKUAN DANIS
Bab 10 WAITRESS
Bab 11 KABAR BURUK
Bab 12 MENCOBA TEGAR
Bab 13 UNGKAPAN RUDI
Bab 14 NASI GORENG
Bab 15 PERHATIAN RUDI
Bab 16 KEKHAWATIRAN BU AMI
Bab 17 KONDISI DANIS
Bab 18 DANIS MEMBAIK
Bab 19 BERTEMU KEMBALI
Bab 20 PERGI KE JOGJA
Bab 21 BERTEMU
Bab 22 MEMINTA MAAF
Bab 23 PERTANGGUNG JAWABAN
Bab 24 KEGELISAHAN RIANA
Bab 25 KEPUTUSAN RIANA
Bab 26 RASA PENASARAN RIANA
Bab 27 PERDEBATANN KECIL
Bab 28 RASA HARU DI KEDIIAMAN DANIS
Bab 29 KABAR TAK TERDUGA
Bab 30 KE DOKTER KANDUNGAN
Bab 31 KE BUTIK
Bab 32 RENCANA MAMA DANIS
Bab 33 BERTEMU FIRA
Bab 34 ACARA SUCI
Bab 35 MENJADI ISTRI
Bab 36 PERHATIAN KECIL
Bab 37 KELUARGA DARI JAUH
Bab 38 NASEHAT TANTE YULIA
Bab 39 JARAK PEMISAH
Bab 40 NASI GORENG
Bab 41 INCIDENT
Bab 42 SUAPAN SUAMI
Bab 43 CERITA RIANA
Bab 44 KEHADIRAN FIRA
Bab 45 PERMINTAAN MAMA DANIS
Bab 46 FIRA VS DANIS
Bab 47 KENIKMATAN SEMU
Bab 48 JANJI DANIS
Bab 49 MANGGA MUDA
Bab 50 ASAM DAN PEDAS
Bab 51 SAKIT PERUT
Bab 52 KEKHAWATIRAN DANIS
Bab 53 HARAPAN BAIK
Bab 54 BERJAMAAH
Bab 55 RASA PENASARAN
Bab 56 KABAR BURUK DAN BAIK
Bab 57 BERTEMU FIRA DI RUMAH SAKIT
Bab 58 RENCANA BELANJA
Bab 59 PERLENGKAPAN BAYI
Bab 60 BERTEMU DESI
Bab 61 MAIRA DAN DANIS
Bab 62 KEKESALAN RIANA
Bab 63 PERTENGKARAN
Bab 64 SIKAP DANIS DAN RIANA
Bab 65 DUKUNGAN MERTUA
Bab 66 PERSIAPAN LAHIR
Bab 67 DETIK DETIK KELAHIRAN
Bab 68 KELAHIRAN ANAK
Bab 69 ORANG TUA BARU
Bab 70 NAMA BAYI
Bab 71 SAMBUTAN BABY
Bab 72 HADIAH UNTUK RIANA
Bab 73 RENCANA PINDAH
Bab 74 BERJAGA
Bab 75 RENCANA AQIQAH
Bab 76 ACARA SYUKURAN
Bab 77 KE PEMAKAMAN
Bab 78 KE RUMAH BARU
Bab 79 ISI BINGKISAN
Bab 80 HADIAH MERTUA 1
Bab 81 SUASANA MENEGANG
Bab 82 KEKECEWAAN RIANA
Bab 83 MASA LALU DANIS
Bab 84 RASA INGIN TAHU
Bab 85 KEJUTAN DANIS
Bab 86 KABAR UNTUK RIANA
Bab 87 RUMAH BARU
Bab 88 HARI PERTAMA KULIAH
Bab 89 KELAS PERTAMA
Bab 90 Cemburu
Bab 91 SIKAP DANIS
Bab 92 CEMBURU BUTA
Bab 93 KEKECEWAAN RIANA
Bab 94 MENYADARKAN DANIS
Bab 95 KEMBALINYA RIANA
Bab 96 MAAF RIANA
Bab 97 LAMPU HIJAU
Bab 98 TEMAN RIANA
Bab 99 MAKAN SIANG
Bab 100 RENCANA DANIS
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY