pannya itu sudah membuatnya kesal. Tanpa banyak berpikir lagi dia pun akhirnya dia mendorong tubuh Leonard
ta lemah," Violet berkata sembari berdiri dan dia be
onard. Dia menghentikan langkahnya lalu membalikkan tubuhnya dan melihat ke arah Leonard yang masih ter
a lepas dariku!" pekik Leonard sembari menahan rasa s
tu pun yang mendengarnya. Sebab dia lupa jika tadi sudah mem
ng ibu yang ada di rumah sakit. Dia sama sekali tidak peduli dengan apa yang akan
engatakan pada sopir taksi itu untuk membawanya ke rumah sakit. Sang sopir pun
rasa lega. Beberapa saat kemudian taksi pun berhenti tepat di depan pintu masuk rumah sakit. Violet
let berkata lalu dia ke l
telah berada di depan pintu ruang rawat sang ibu lalu membukanya. Betapa terkejut dirinya karena tidak melihat ibunya di dala
Violet pada seorang perawat yang
t sehingga dia bisa mencari tahu di mana keberadaan pasien itu. Violet menjelaskan
ang pria yang melihat Violet sedan
erada?" jawab Violet lalu dia bertany
engaku adalah menantunya. Orang itu juga mengatakan sudah menyiapkan semua perlatan dan pe
i rumah sakit sebab sudah tidak ada gunanya lagi dia ada di sana. Dia yakin jika sem
an dia sama sekali tidak mengenalinya. Namun, suara itu berasal dari jas yang dia kenakan, d
t sembari melihat nomor yang te
ng telepon. Violet mendengarkan apa yang pria itu katakan dan hatinya semakin kesal tat
let bertanya pada Leonard ya
a akan membuat wanita tua itu menderita menjelang kematiannya. Dia akan m
ia rela melakukan apa saja untuk menebus semua kesalahan yang sudah dia perbuat dan dia juga mem
berkata pada Violet yang ada di seberang telepon dengan na
epannya, dia melihat ada dua orang pria dengan pakaian serba hitam. Dia
mbukakan pintu mobil seraya menyuruh
lkan rumah sakit. Violet tidak tahu harus melakukan apa lagi untuk sang ibu, dalam ha
ari semua pertanyaan itu. Namun, yang pasti dis sudah memutuskan untuk menerima semua i
enuju hotel di mana dia menikah dengan Leonard. Dia kembali melihat r
pintu masuk. Pintu mobil pun terbuka tatkala pria yang tadi menjemputnya membuka pintu mobil.
an kali ini sudah membuat
an sang tuan pada wanita yang sudah membuatnya geram itu. Dia berharap jika malam ini sang tuan akan
akan sesuatu yang tidak bisa dibayangkan. Langkahnya terhenti saat melihat
u berkata sembari membuk
ang sangat besar dan semuanya terlihat sangat mewah. Violet pun tidak melihat Leona
kirkan akan sang ibu. Dia tidak tahu harus mencari tahu di mana keberadaan sang ibu saa
nya seseorang yang baru saja k
g sedang berjalan ke arahnya. Pria itu hanya mengenakan sebuah jubah handuk dan wajahny
kembali bertanya dengan nada dingin sembari berjal
menerkamnya dengan cepat. Dia sama sekali tidak menjawab apa yang ditanyakan o
da di depannya itu merasa ketakutan. Ini adalah hal yang dia inginkan melihat rasa takut dari
enyesal bukan? Sepertinya kali ini akan terbalik dan aku ingin melihat a