img Mencintai Istri Kakakku  /  Bab 1 Kesalahan Termanis | 1.67%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Mencintai Istri Kakakku

Mencintai Istri Kakakku

Penulis: LeeNaGie
img img img

Bab 1 Kesalahan Termanis

Jumlah Kata:1764    |    Dirilis Pada: 19/11/2021

uh ruangan. Sepasang mata elang sedang menatap nanar foto yang ditampilkan layar ponsel. Tampak seorang perempuan

angan ini. Lebih tepatnya sejak kejadian yang tidak terduga membua

" tanya seorang mahasiswa

enggelengkan kepala. "No thanks!"

um. Bisa diomelin kakak ip

ekilas dengan tatapan malas. Dia se

ejak balik dari I

ar ponsel, sehingga wallpaper bergambar dirinya dan seorang perempuan menghilang beg

arzan, ketika melihat gelas yang ada dalam genggamannya. Jus melon adalah minuman kesukaan Arini, ist

mbut ikal mengajukan pertanyaan kepada Farzan, setela

layered itu bergerak ke atas da

kan salah lo, Zan. Kalau gue berada di posisi yang s

cantiknya kebangetan. Bayangin, umur empat puluh tahunan masih awet k

o nikah sama dia," sambun

ang kini bersemayam di hatinya memang memiliki kecantikan yang tidak pudar dimakan w

kat pandangan melihat plafon dengan seulas senyum le

an

mpuan, ada dalam diri Kak Arini." F

i. Nggak kebayang kalau Mas Brandon tahu.

a ditebak." Bram menumpu kedua tangan di atas

n tahu kalau dirinya mencintai Arini. Apalagi ia juga terlahir dari se

saku celana jeans milik Farzan bergetar. Sebuah panggilan dari wa

emperlihatkan tampilan panggilan masuk. "Bisa tamat ri

atasi dinding. Kakinya melangkah besar menuju s

Cantik," sapa Farzan se

ar di sana? Ujian lancar?" b

rnya. Dia kembali ingat dengan penyakit yang diderita Arini. Karena

, Kak. Kondisi kakak gimana? U

tarikan napas panjang. "Kamu kapan pula

uk bikin skripsi. Doakan aja semua lancar, trus bisa k

as adik kecil yang dibesarkan dengan kasih

aja deh, biar bisa lihat kamu," pi

ungkin melakukan video call sekarang. Bisa tamat r

a. Aku sekarang lagi di l

l. Mencurigakan." Arini diam beberapa detik. "Kamu lagi

nya normal seperti ini. Ya, wanita yang dicintainya divonis terkena Alzheimer di

Mau puasin senang-senang sebelum pusing mikirin sk

dengar lesu. "Kamu nggak pernah lo

. Tilikan mata elangnya berhenti ketika melihat seorang wanita berjalan terhuyung dar

ak. Kita video call kalau aku

baik ya. Jangan keluy

iss you

pungkas Arini sebel

ah mengantongi ponsel. Dari penampilannya tampak seperti orang asia. Dia m

dan kiri wanita muda tersebut. Sontak membuatnya meronta, berusaha m

oing?!!" sergah Farz

karena aksi mereka dik

i!" gertak Farzan mengeluarkan ponse

adi, sehingga terjatuh. Setelahnya mereka lari

sok mau gangguin anak orang," g

i jalan tak jauh dari lahan parkir klub. "Are you okay,

ngangkat wajahnya d

yum setelah hampir saja diperkos

" ucap wanita itu mengangk

a?" Mata elang Farza

Dia berusaha berdiri di tengah tubuh yang terasa ringan seperti kapas.

as membantu agar tegak ke posisi berdiri. "Saya panggil

antar k

erti orang gila dengan tubuh kembali terhuyung ke

o mengerut. "Mbak

g itu menggeleng. "Gue

Mbak nginap di hotel mana? Bia

enuh milik perempuan yang berada di samping F

pegangan di lengan kurus itu. "Lain

ja kayak emak gue," su

tahu Mbak tinggal di mana!"

rtanyaannya, wanita itu

an ketika tubuh itu

ang bahu, lantas menepu

an," gumam F

i. Malam menjelang, ia harus kembali ke apartemen. Tapi, bagaimana dengan

n untuk menghentikan taksi. Tidak ada pilihan l

dalam taksi. Dia menyandarkan kepala perempuan t

kerlap kerlip lampu yang berpendar dari gedung-gedung tinggi di kota Zürich. Enam bulan lagi, ia tidak berada di

u celana, lantas mengirimkan pesan kepada t

apartemen dulu. K

a tersenyum melihat seorang wanita berkerudung tersenyum memamerkan dua lesung pipi yang men

Kak," lirihny

empat tahun ia tinggal di sana seorang diri, jauh dari keluarga. Sejak kecil, ia sudah memili

g masih tergolong baru di kota Zürich. Sebelum turun dari mobil, Farzan menarik napas panjang ketika melih

gnya di balik punggung. Sebuah tawa singkat meluncur dari bib

nget sih,

ar. Farzan merebahkan perempuan asing yang tidak lagi tahu apa-apa itu di atas kasur. Napas terpacu keluar d

u. Sontak tubuhnya terjatuh nyaris mengimpit sosok yang sedang terbaring di atas ranjang.

pat di depannya. Situasi seperti ini baru pertama kali dialami, kecuali ketika ia melakukan kesalahan termanis

" desis wanita itu berusaha m

ambu

img

Konten

Bab 1 Kesalahan Termanis Bab 2 Salah Paham Bab 3 Pertemuan yang Tidak Diharapkan Bab 4 Bertemu Lagi Dengannya Bab 5 Wanita yang Selalu Menghiasi Pikiran Bab 6 Tahu Diri
Bab 7 Pertemuan Kedua
Bab 8 Rumor Keluarga Harun
Bab 9 Hidup Mandiri
Bab 10 Neighbour from Hell
Bab 11 Sepenggal Kisah Tentang Nadzifa
Bab 12 Nadzifa, Alkohol dan Masalahnya
Bab 13 Tindakan Nekat Nadzifa
Bab 14 Ultimatum Brandon
Bab 15 Dia Telah Menghilang
Bab 16 Paksaan
Bab 17 Amanah Terakhir
Bab 18 Pembuktian Kenormalan Farzan
Bab 19 Panggilan Sayang untuk Calon Istri
Bab 20 Mengunjungi Keluarga Harun
Bab 21 Mengetahui Fakta Tentang Arini
Bab 22 Membicarakan Pernikahan dengan Keluarga Harun
Bab 23 Berusaha Mengakrabkan Diri
Bab 24 After We Collided
Bab 25 After We Fell
Bab 26 Perdebatan
Bab 27 Dongeng Sebelum Tidur
Bab 28 Nadzifa VS Ayu
Bab 29 Just You and Me
Bab 30 At The Wedding Day
Bab 31 Selalu Ada Untukmu
Bab 32 Berjumpa dengan Brandon Harun
Bab 33 Reuni
Bab 34 Sekilas Cerita Tentang Brandon dan Indah
Bab 35 Perasaanku dan Perasaanmu
Bab 36 Mencari Tahu Kebenaran
Bab 37 Kesalahpahaman
Bab 38 His Secret
Bab 39 Suasana Diselimuti Duka
Bab 40 Mencari Alasan
Bab 41 Kegundahan Hati
Bab 42 Perhatian
Bab 43 Kenyataan Pahit
Bab 44 After Shock
Bab 45 Will Find You
Bab 46 Sebuah Keajaiban
Bab 47 Bertemu Kembali
Bab 48 Tidak Ada yang Tidak Mungkin
Bab 49 Kebingungan Farzan
Bab 50 Misteri Kecelakaan Brandon
Bab 51 I Miss You Like Crazy
Bab 52 Hati Tidak Bisa Berdusta
Bab 53 You are The One
Bab 54 Cemburu
Bab 55 Kejadian yang Sebenarnya
Bab 56 Tekad Bulat Farzan
Bab 57 Penyatuan Dua Insan
Bab 58 Memadu Kasih
Bab 59 Luapan Kemarahan
Bab 60 Mencintai Istriku, bukan Istri Kakakku
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY