img Derita Penantian Cinta  /  Bab 10 Ide Bu Santi | 34.48%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 10 Ide Bu Santi

Jumlah Kata:1077    |    Dirilis Pada: 23/02/2025

pedesaan dengan jalan yang cukup sempit, sebuah desa dengan dikelilingi penampakan sawah yang hijau dan juga segar. Namun entah kenapa p

ak?" tanyaku seraya

tru seperti tengah menikmati pe

ta sudah sampe,

apa yah? Kita mau ngap

dulu. Nanti juga kam

urun," ajak Mbak

aikum," uca

ahi wabarakattuh," jawab s

tua dan tidak muda juga, usianya berkisar kurang lebih 45 tahun menggunakan baju koko

suk. Silahkan duduk," ucap

k Ratih masuk dan dud

Di jalan macet?" tanya laki-lak

acet Alhamdulillah en

u minum apa?" tan

-repot, Pak,"

ih kemasan kayak gini aja, ga ap

ng ini namanya Ratih dan ini adiknya, namanya Mira," ucap Bu Santi me

yang ini yah? Mbak Mira?" tanyanya padak

ang di depan ku ini bilang, aku mau diobati? Memangnya aku sakit apa? Aku s

asa, Pak Kamil juga pasti

ga ada sedikit cemilan kampung sini

Mbak Mira sudah bekerja?

ah," jawabku

ekerjanya?" t

lu sedikit menoleh ke Bu ke Mb

r yah?" tanya Pak Kamil la

essha abadi," jawabk

bak Mira umurnya sekaran

lih ke Bu Santi seraya mengeryit. Apa mungkin Bu Sant

n, Pak,"

ya Mbak Mira sudah punya pacar, bahkan katany

Pak,"

enapa aku merasa, aku sep

on?" sambungnya, lagi-lagi aku menoleh pada dua w

Pak,"

enapa Pak kamil terus-menerus

langkahin sama adiknya. Nanti bisa-bisa mala

tih seakan meminta penjelasan. Maksudnya apa Bu Santi bicara seperti itu? Apa jan

nya ga mau kan kalo sampe dilangkahi sama adiknya? Nanti apa kata orang, ya meskipun it

m sambil berpikir

sebelumnya pernah deket denga

. Mbak Ratih hanya memberikan kode melalui sediki

laki-laki, tapi cuma beberapa bulan aja, habis

ap Pak Kamil sambi

g ke rumah, buat dikenalin ke Mira. Tapi mungkin,

Berarti, Mbak Mira termasuk sering meno

ah berapa kali aku mengeryit dan dib

a ya Pak?" tanyaku

oba buat dikenalin ke Mbak Mira, tapi belum ada yang cocok. Apa

u dulu seraya menel

angsung, saya cuma mengindar aja, karena saya

siku sudah

bisa dipaksakan. Ya intinya mungkin belum ada yang sreg aja, di hati Mb

k," jawabku se

g memikirkan teman laki-lakinya Mbak Mira secara tib

ni kebetulan saya hanya

etahuan penyakitnya di mana," ujar

yakit apa, Bu?

percaya aja sama Ibu dan jug

lahkan diminum dulu," ucap Pak

pa yah, Pa

ndoakan air ini. Silakan di

cepet diminum,"

gapain yah?" tanyaku. Rasanya aku su

a itu?" tanya Pak Kamil terlihat

dulu. Ga percaya sama hal yang gaib kayak gini, ja

ib apa?" tanyaku y

uh tidak

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY