img Dicerai Suami, Dipinang Sultan  /  Bab 8 Ketika Kegelapan Mulai Tersingkir | 30.77%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 8 Ketika Kegelapan Mulai Tersingkir

Jumlah Kata:1575    |    Dirilis Pada: 07/12/2024

wa ada kekuatan dalam diri yang selama ini tersembunyi, menunggu untuk bangkit. Ia belajar menikmati saat-saat sederhana, seperti tawa anak-anak

mbali turun, membawa ingatan yang membekas di hatinya. Ponselnya bergetar, menampilkan nama yang su

engangkat telepon. "Halo?" suarany

aku di sini," suara Raka terdengar lemah, penuh penyesalan. "Aku

awanya kembali ke malam-malam panjang yang penuh tangis, malam-malam di mana ia merasakan kesepi

lebih kuat dari yang ia kira. "Aku sudah belajar untuk berdi

irnya Raka berkata, "Aku mengerti, Asha. Ak

a menatap ke luar jendela, melihat hujan yang mulai reda. Langit malam menunjukkan tanda-tanda awa

n yang M

mendengar tawa riang anak-anak, tetapi pikirannya terus saja melayang ke pertemuannya dengan Ra

is, seorang pria besar dengan jas hitam muncul di pintu sekolah. Meskipun ia tida

ta pria itu dengan suar

dalam ekspresi pria itu yang membuatnya merinding. Ia me

ltan Malik, pengusaha besar dan juga kolega dari Leonard

icu rasa penasaran dan kekhawatiran yang besar. Sejak pertama kali mereka bertemu, Rafael selalu menun

nda, Asha. Kami tahu apa yang Anda alami dan ingin mena

dengan senyum yang cerah, seolah tak mengerti betapa besar tekanan yang sed

ru yang M

luar, hujan mulai turun dengan deras, seolah menambah kesan dramatis pada keadaan di dalam ruangan. Ia mendengar

ael bertanya dengan nada penuh k

tampak berkaca-kaca. "Rafael,

ya kekuatan lewat sentuhan yang l

a." Suaranya bergetar, tapi ada keberanian dalam setiap kata. "Mereka ingin menawarka

berarti kesempatan untuk memulai lagi, maka aku di sini untuk mendukungmu. Tapi ingat, Asha, aku bukan hanya

aya yang ia bawa. Di bawah hujan yang masih deras, ia memutuskan untuk menerima kenyataan, untuk menerima harapan baru.

ebelumnya-kepercayaan bahwa ia layak dicintai, tidak hanya oleh orang lain

wa ada kekuatan dalam diri yang selama ini tersembunyi, menunggu untuk bangkit. Ia belajar menikmati saat-saat sederhana, seperti tawa anak-anak

mbali turun, membawa ingatan yang membekas di hatinya. Ponselnya bergetar, menampilkan nama yang su

engangkat telepon. "Halo?" suarany

aku di sini," suara Raka terdengar lemah, penuh penyesalan. "Aku

wanya kembali ke malam-malam panjang yang penuh tangis, malam-malam di mana ia merasakan kesepian

lebih kuat dari yang ia kira. "Aku sudah belajar untuk berdi

irnya Raka berkata, "Aku mengerti, Asha. Ak

menatap ke luar jendela, melihat hujan yang mulai reda. Langit malam menunjukkan tanda-tanda awal

-

n yang Men

mendengar tawa riang anak-anak, tetapi pikirannya terus saja melayang ke pertemuannya dengan Ra

is, seorang pria besar dengan jas hitam muncul di pintu sekolah. Meskipun ia tida

ta pria itu dengan suar

dalam ekspresi pria itu yang membuatnya merinding. Ia me

tan Malik, pengusaha besar dan juga kolega dari Leonard Ho

icu rasa penasaran dan kekhawatiran yang besar. Sejak pertama kali mereka bertemu, Rafael selalu menun

nda, Asha. Kami tahu apa yang Anda alami dan ingin mena

dengan senyum yang cerah, seolah tak mengerti betapa besar tekanan yang sed

-

ru yang Men

luar, hujan mulai turun dengan deras, seolah menambah kesan dramatis pada keadaan di dalam ruangan. Ia mendengar

ael bertanya dengan nada penuh k

tampak berkaca-kaca. "Rafael,

ya kekuatan lewat sentuhan yang l

a." Suaranya bergetar, tapi ada keberanian dalam setiap kata. "Mereka ingin menawarka

berarti kesempatan untuk memulai lagi, maka aku di sini untuk mendukungmu. Tapi ingat, Asha, aku bukan hanya

aya yang ia bawa. Di bawah hujan yang masih deras, ia memutuskan untuk menerima kenyataan, untuk menerima harapan baru.

ah ia rasakan sebelumnya-kepercayaan bahwa ia layak dicinta

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY