mewah di kota New York. Pemilik hotel mewah ini adalah salah seorang pengusaha terkena
n membicarakan bisnis tentunya. Arsen sebenarnya enggan untuk datang. Namun a
bergegas menuju lobby kantornya dan meminta R
mata memandang dirinya. Sepertinya pesta sudah lama
an tamu undangan yang lain. Bukan hanya w
nya pada Arsen untuk berjabat tangan. Siapa yang tidak mengenal Arsenio Orlando Lazcano pemilik La
k dan beberapa petinggi kota lainnya. Sedangkan Arsen hanya dite
nnya. Tentu saja Arsen di sambut dengan sangat baik, karena bagaimana
ia menginginkan menantu yang terbaik seperti Arsenio Orlando Lazcano. Apalagi se
Mr. Lazcano?" tany
gaimana d
rik dengan penuh semanga
agne. Arsen dan Hendrik serta beberapa orang yang bersama mereka mengambil
ingin menolak. Namun,ia tidak mungkin melakukannya. Sehingga, lelaki itu hanya ter
piri mereka. Tubuh indahnya dibalut dengan gaun biru yang m
eorang wali kota. Kecantikan yang dimilikinya serta tubuhnya y
sopan dan anggun seraya mengulurk
enerima jabatan tanganya tersebut Corry ke
na Corry!" seru Arsen sopan kem
padanya. Bukan terlalu percaya diri, tetapi i
pa. Ia hanya mencoba untuk membangu
rry tampak kecewa. Tapi itu lebih baik, karena Arsen sama sekali tidak berniat unt
gah malam. Entah berapa gelas alkohol yang masuk ke dalam tubuhnya.
ulang. Ivanov dengan setia mengantar Arsen menuju mobil di mana Rudolf sudah menun
cingkan matanya untuk meilhat jam di tangannya. Matanya su
hnya pada Rudolf yang sedang fok
k, T
u yang lebih lama. Sehingga Arsen memilih untuk
tu apartemen miliknya. Ia bisa membuka code pintu kamarnya
dasi yang dikenakannya dan melepaskannya, ia menaruh
liknya yang berada di lantai dua. Tidak mudah menaiki tangga dengan kondisinya
dan menuju kamar mandi untuk membasuh tubuhnya. Kemudian ia memutu
a masuk dan menerpa matanya melalui celah tirai yang tak tertutup den
alam diminumnya. Arsen memang jarang mengkonsumsi alkohol. Ia mu
run dari atas tempat tidur, tenggorokannya terasa kering, segelas air
eluar dari kamar. Namun begitu pintu kamar t
ak ada siapapun. Arsen segera bergegas turun dan berjala
ah sibuk di dapur, ia pun malah
ng menempatkan gadis itu di
main saat ia melihat keha
uan ..
ku kopi!"
miliknya dan segera membuatka
ti seraya mengaduk kopi di cangkir. Kemudian ia menaruhnya di
enaruh cangkir kopi terseb
tkan sarapan untuk Anda," u
ngeram untuk memberik
i menuju dapur dan membua
nya Arsen kembali ke dalam k
ekat Arsen membuat jantungnya berpacu lebih cepat
*
kembali berada di kantornya. Ia agak terlambat
ringat pada gadis yang bernama Lily itu. Karena kesibukanny
rasakan, Arsen tak ingat berapa ba
untuk minum alk
annya, berkas yang harus ditanda tang
dengan anggota Black Nostra karena
a-mata yang ia susupkan di pemerintahan pun mulai memberin
E CON