*
. Setelah mematikan mesin dan melepas seatbelt, ia meraih tas branded-nya yan
sebelum mengunci kendaraannya dengan otomatis. Wanita berusia 27 tahun dengan par
menunjukkan bahwa kunjungannya ke restoran ini
ung. Tidak mengherankan, karena jarum jam sudah menunjukkan pukul 12 siang, waktu yang tepat bagi orang-orang untuk menyantap maka
bertemu dengan kliennya, tiba-tiba dia tidak sen
a menatap fokus pada kedua sosok yang duduk
tuk berbelok arah menuju meja mereka. "Luke, V
Marina dengan ekspresi terkejut. Begitu pula dengan wanita
g terlihat gugup sambil menggigit bibirnya. Luke bangkit dari dudu
tara Luke tunangannya dan Vamela sahabatnya. "Makan siang bersama?" Lanjut
uluan oleh Luke. "Honey... tolong jangan salah paham dulu. Aku dan Vamela disi
andangannya dari Luke, dia melirik Vamela. "Bena
g sama-sama dirasakannya. "Benar, Marina. Aku dan Luke bertemu di sini untuk rapat. Atasanku berhalangan hadir, jadi aku diminta untuk m
gan di belakangku,' bisik Marina dalam hati, mencoba untuk memproses informasi yang baru saja dia dengar.
. Aku pun tidak tahu bahwa yang akan bertemu denganku adalah Vamela," ujar Luke, mencoba membantu Vamela meyakinkan Marina. D
mengulas senyum. "Baiklah. Aku percaya, kalian tidak mungkin menjalin hubungan diam-diam d
aku. Senyumnya pun terlihat kaku. "Iya ... iya, mana mungkin kami melakukan i
tkan saja," ujar Marina, mencoba men
mu dengan siapa di sini?"
ngan serius. "Aku ada pertemuan de
rutkan keningnya, lalu mengedarkan pandangan ke sekitar
ia menunggu di ruang
g VIP?" Luke menunjukka
tempat terbuka, Luke. Aku tidak terbias
akan menunggu sampai kamu
arus segera kembali ke kantor," jelas Marina, melirik sebentar
ai, kamu bisa sekalian antar dia. Soalnya tadi aku ti
e
Dada wanita itu semakin berdebar kencang. Suasana kembali tegang, d
, ya," pamit Ma
anya. "Tolong jangan berpikir yang macam-macam tentang aku dan Luke. Kami ... tidak ada
apnya sambil tersenyum. Setelah melirik sebentar pada sang tunangannya, Marina melanjutkan, "Ya su
lengannya, Marina melangkah menjauh dari mereka,
ung sempit Marina yang semakin menjauh. Kemudian, di
-baik saja," ucapnya sambil menatap serius pada Vamela. Suasana yang tegang mul
ke dalam tas. Dia menatap Luke, "Aku mau pulang saja. Kamu tidak usah mengan
an Vamela, membuat wanita itu menghentikan langk
kita!" ujarnya dengan suara tertahan, tidak ingi
u juga," tegas Luke, membuat Vamela terdiam pasrah. Mereka berdua kemudian keluar
uan mereka adalah apartemen Vamela, ses
la menjalin hubungan diam-diam d
Marina. Sekitar dua tahun lalu, Charles memperkenalkan putriny
utuskan untuk menjalin hubungan seperti yang d
ina dan Luke terkesan dingin. Tidak ada kehangatan di dalamnya, namun Luke tetap ingin melanjutkan
uke berpaling dari Marina. Ia tertarik oleh pesona Vamela hingga keduanya pun menjalin h
*