an setiap kali dia memikirkan Raka dan Dina, dia merasa semakin bingung. Ketika p
t mungkin. Aku akan melakukan apa pun untuk memperbaiki kesal
-pesan yang mengungkapkan pengkhianatan Raka dan Dina. Namun, seiring dengan rasa marah,
pakat untuk bertemu di kafe tempat mereka sering menghabiskan waktu bersama. Alya merasa campur aduk-dia ingin mend
spresi wajahnya menunjukkan betapa cemas dan menyesalnya dia. Alya melihat Raka be
terdengar lembut. "Aku tahu ini sulit, tapi aku
a. "Aku mendengarkan. Tapi ingat, aku tidak tah
sar. Aku tidak bisa membenarkan apa yang aku lakukan. Aku sudah berbicara dengan Dina, dan kami memutu
semuanya bisa kembali seperti semula setelah kamu memutuskan hubunga
rja keras untuk mendapatkan kembali kepercayaanmu. Aku tidak bisa membalas waktu yang telah hilang, tapi
tai Raka, tetapi rasa sakit dari pengkhianatan ini sangat mendalam. Dia mengingat
"Bagaimana aku bisa melanjutkan hidup setelah sem
alu. Tapi aku berjanji akan berusaha sekuat tenaga untuk membuktikan bahwa aku layak
ngkhianatan dan ketidakpastian membuatnya bimbang. "Aku tidak tahu apakah aku bisa mela
anya akan sempurna. Tapi aku berjanji akan bekerja keras untuk memperbaiki diri dan h
merasa bahwa keputusan ini tidak bisa diambil dengan terburu-buru. Dia membutuhkan waktu unt
uk berpikir. Aku tidak bisa membuat keputusan sekarang. Aku butu
i. Aku akan menunggu sebanyak yang kamu butuhkan. Ter
enuh dengan harapan dan kesedihan. Alya meninggalkan kafe dengan hati yang m
akhir tentang bagaimana melanjutkan hidupnya akan membutuhkan waktu dan refleksi yang mendalam. Satu hal yang pasti: Alya harus menghadapi perasaannya
u saja terjadi. Kafe yang sebelumnya merupakan tempat kebahagiaan kini terasa seperti arena pert
ah naungan pohon-pohon besar dan di tengah kehijauan taman, Alya duduk di bangku yang biasa merek
ina. Beberapa gambar menunjukkan momen-momen indah dari perjalanan, pesta ulang tahun, dan hari-hari sederhana yang pen
ta yang masih ada untuk Raka dan rasa pengkhianatan yang menghancurkan hatinya. Rasa sakit ini begitu menda
elanjutkan hubungan ini akan memerlukan usaha besar, bukan hanya dari pihak Raka tetapi juga dari dirinya sendiri. Namun, dia juga m
eman dekatnya, Maya, masuk. Maya sudah tahu tentang situasi Alya dan se
tuhkan seseorang untuk bicar
erdua bertemu di sebuah kafe kecil yang tenang, jauh dari keramaian kota. May
rjadi?" tanya Maya, memperhatikan ekspre
gakuan Raka tentang perselingkuhan, dan rasa bingungnya mengenai masa depannya. May
ar-benar kamu inginkan," kata Maya lembut. "Penting untuk tidak terburu-bu
r. "Aku masih mencintai Raka, tapi aku juga merasa sangat dikhia
a apa yang kita rasakan dan apa yang kita butuhkan untuk kesehatan emosional kita sendiri. Apa yang pent
enar. Aku perlu waktu untuk berpikir dan memutuskan apa yang terbaik untukku. Aku
tu yang kamu butuhkan. Aku akan selalu ada di sini
reka memberikan kelegaan dalam masa-masa sulit ini. Meskipun keputusan mengenai Raka masih belu
proses penyembuhan akan memakan waktu. Namun, dia juga tahu bahwa dia harus memberi dirinya
menghadapi hari-hari berikutnya dan mencari cara untuk menyembuhkan luka yang m
ambu