nada kebingungan dan sedikit pusing, mengingatk
a ingin melihat wajahmu saat kau tidur. Sangat menyenangkan, kau tahu," jawa
unya, cepat-cepat bangkit dari tempat
t, tatapannya menjadi serius. "Pertimbangkan permintaanku," katanya
guasai dirinya. "Aku tidak akan setuju d
tidak ingin mengubah hidupmu? Bersamaku, hidupmu akan berubah. Tidak perlu lagi hi
aha untuk pergi dari ruangan itu..Namun, sebelum ia sempat melangkah jauh, Christian menahan lengannya deng
kau masih tidak memberikan jawaban, aku akan meratakan desa ini!" ancamn
tidak ada bedanya dengan pria murahan," balasnya dengan suara rendah, mencoba melepaskan lengannya dari
iri, "aku yakin kau akan tunduk padaku. Menolakku? Aku tidak suka ditolak. Semakin kau menjauh, aku akan membuatmu se
umpul di salah satu rumah untuk pesta makan-makan. Nenek Moon juga ada di s
pa dia belum datang?" tanya sal
k itu sedang merapikan rumah. Dia
tang?" tanya yang l
i mungkin agak malam. Tidak apa-apa, kita bis
gelasnya. Warga lainnya mengikuti, bersulang dengan penuh kebahagiaan. Musik
gar dan nyaman. Tanpa disadarinya, pintu rumahnya terbuka perlahan, dan Christian, tamu yang tidak diundang, masuk d
dari kamar mandi, senyuman jahat muncul di wajahnya. Dengan ten
n. Ia tetap menikmati air dingin yang membasuh tubuhnya, m
menikmati pemandangan tubuh Moon yang telanjang, terukir dengan senyuman manis di wajahnya. Pandangan
am Christian dengan senyuman puas. Ada ketegangan di uda