img Anak Ketiga  /  Bab 4 Sakit | 80.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Sakit

Jumlah Kata:1058    |    Dirilis Pada: 13/08/2024

ngaji?" Nadanya datar na

ahan mengangkat kepala, "Ya??" Kentara sekali gadis ters

Nisha amat pucat langsung urung karena itu sangatlah privasi juga tak biasanya ia kepo dengan kead

unduk. Iyaz berdehem pelan, lalu meneguk ludahnya. Sepertinya

ji pun teman kamu sing cerewet biar gak sendiri," imbuh Iyaz mengucap sal

isha seraya mengusap keri

ti. Uangnya tinggal sedikit. Nisha bingung jadinya. Untuk kebutuhan dapur selama semingguan, Nisha harus menanggungnya. L

a ik

ntu ..

hatan jelas. Kifli dan Cici. Sementara ia?? Tidak dianggap ada. Dibutuhkan saat Miftah

ia ada di rumah. Miftah enggan mengajakny

dupan Nisha sekarang tida

aimana sekolahnya?? Apa ada yang menyulitkanmu? Apa pelajarannya mudah dipahami?

i bawah pohon rindang. Kebetulan ada kayu tak t

g lain sibuk membuat kue khas lebaran, keripik dari pisang atau singkong, kembang goyang dan sebag

arus kuat?!" l

gah harus kuat menta

enggak bol

boleh terlihat saki

eluh. Masih banyak luaran s

ras walau minim apresi

. anak tengah

a tentang a

lihat bagaimana anak pertama

k tengah

ke dunia. Semasa ada Bunda hidupnya ya normal s

*

ai kasir. Pada sesama karyawan?? Mereka pada baik dan ramah. Kecuali satu orang sih tepatnya. Orang tersebut menanamkan kata senior juga junior. Sama, dia juga tugasnya di kasir.

han clear usai dibahas secara baik-baik. Lagian cctv di sana men

gfir

gar kegelisahan dalam h

ada seseorang menari

lo

sha yakni Dila. Anaknya Siera menatap ia dengan pe

ya tangan ditarik-tarik??" ce

ikiran temannya kerasukan makhluk halus. Nisha tak

lsa sakit, Nisha ngilang selama tiga hari dan terus absen tidak mengaji. Dila malu. Cuma dia aja yang ge

Nisha lebih dekat. Pucat, kantung mata hitam, nampak

Nisha mau tutup telinga urung karena tidak ada tenaga. Seb

buh sang teman mau ambruk. Maka dari itu, ia

Salsa di sela Dila m

um sebab persediaan makanannya habis. Belum belanja karena tidak ada uang sepeser

n ada gue. Kalau nggak, udah diculik tuh sama wewe gombal," cerocos

but mengkode Dila supaya berhenti menyuapinya. Sudah

uapan masa udah sih??" omel Dila khas emak

n-bangun?" Salsa bertanya sa

erebahkan tubuhnya, gadis i

cetus Dila menghampiri s

an tubuh Nisha tepat di sebelahnya. Namun,

Sal," ujarnya ber

" sergah Dila ketika Sa

ang air

bagaimana rasanya sakit tifus. Badan lemes poul, bawaan

sien. Angkat tangan gue mah," ucapnya seraya meng

. Biar Nisha aja

...

hah!!" sarkas Dila tak melihat si empunya.

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY