img Istri rahasia Dosen dingin  /  Bab 2 Ketahuan! | 2.50%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Ketahuan!

Jumlah Kata:1204    |    Dirilis Pada: 29/05/2024

nit saja. Umurnya sudah hampir lima puluh, tapi masih punya banyak energi untuk mengumpat dan mengancam pekerjanya sendiri.

Katanya proposional tubuhku pas dan masih muda. Begitu tahu bayarannya, waktu itu aku langsung setuju saja. Selepas SMA, aku memang sudah harus keluar dari panti asuhan dan dipaksa mencari uang sendirian.

atas meja riasku. Beberapa menit lalu pertunjukanku selesai dan aku sedan

na. Baca saja," sah

aku adalah satu-satunya pemakai topeng. Itulah kenapa jarang ada kiriman bunga

r S

n basa basi. Pilih salah satu. Mau jadi mahasiswa

ri

n yang sempat memperingatiku tadi sore. Ada urusan apa ia sampai bertindak sejauh

Olla merebut postca

nga itu ke tempat sampah. Sepertinya selama ini aku hanya tertar

dan uang. Lagipula umurmu sudah dua puluh tahun, tapi masi

tuk memikirkan masa depan. Memangnya tante mau merawatku kalau aku pensiun?

n berbayar. Atau gaet saja salah satu dari pelanggan untuk dijad

alau wanita itu tidak bisa diharapkan. Sebesar apapun pemasukanku untu

satunya hartaku. Paling tidak meski mis

nte Olla masih me

kan?" ucapku melirik jam di pergelangan tangan.

sirmu. Temui saja dan be

jahku tidak seberapa, bahkan di bawah rata-rata. Anggaplah tubuhku memang bagus dan proposional, t

nita itu. Satu-satunya hal yang aku yakini adalah Alvin benci dengan mahasiswa tidak bermoral. Itulah

Harusnya tidak ada yang mengangguku mengingat tampilanku sudah kubuat tertutup. Tapi m

ntuk melakukan ini," kata si pe

liar dengan wajahnya. Rambutnya yang biasa disisir rapi kini dibiarkan berjuntai menutupi dahi. Kemej

ayo bi

kuasai, susah dilakukan. Tidak ada waktu untuk kebingungan atau panik. Di depanku adalah dosen, bukan pria penganggu. Sekarang daripada membuat keributan

etelah aku duduk di mobil. Kendaraan itu akhirnya pergi keluar halaman kl

bil dengannya? Saat ditarik tadi, rasa-rasanya ada sisa genggamannya di lipatan tang

pak tahu kala

Sepertinya benar, ia tidak sengaja mel

Ngomong-ngomong kapan rencana mau berhenti? Seper

lang. Terkadang kota itu terlihat egois. Aku selalu mengibaratkan kalau bangunan Jakarta seperti sebuah ke

aksa pergi karena moralku dipertanyakan oleh

am? Karir bapak juga bisa tamat kalau saya buka mulut. Jujur saja, kita memegang ra

ya sedang membalikkan omongannya saja. Cukup adil

heran sejak kapan ia memberi mahasiswanya perhatian? Kesannya di mata semua orang adalah cuek dingin d

t lain," ucapku tiba-tiba sadar kalau mobil itu mengarah ke jalanan asing

h terlihat bersama di tempat umum." Ia dengan tenang memutar k

i berubah horor. Lupakan soal fisik juga wajahnya yang tampan. Bisa jadi ia b

ya?" tanyaku pu

melakukan apapun. Kenapa? Takut? Bukanny

an Tuhan, tibaa-tiba menyeringai lebar. Saat

itu tertarik padamu? Beri

kan kesucianku pada siapapun. Sekalipun itu Alvin,

img

Konten

Bab 1 Rahasia terbesar Bab 2 Ketahuan! Bab 3 Jebakan nakal Bab 4 Tamu pertama Bab 5 Permintaan menikah Bab 6 Kesepakatan
Bab 7 Sudut pandang Alvin
Bab 8 Menjadi mantan
Bab 9 Pernikahan asal
Bab 10 Malam pembalasan
Bab 11 Lingerie merah
Bab 12 Varis, si pengganggu
Bab 13 Serangan pertama
Bab 14 Sebuah imbalan
Bab 15 Ancaman dari Varis
Bab 16 Sudut pandang Alvin
Bab 17 Milik laki-laki
Bab 18 Sudut pandang author
Bab 19 Budak
Bab 20 Aturan pra nikah
Bab 21 Istri sah
Bab 22 Perintah kecil
Bab 23 Ciuman di tangga darurat
Bab 24 Author pov
Bab 25 Tumbal
Bab 26 Iipstik lily rose
Bab 27 Rencana yang gagal
Bab 28 Masuk perangkap
Bab 29 Rumah besar
Bab 30 Obsesi Kayra
Bab 31 Sudut pandang Alvin
Bab 32 Kecurigaan Varis
Bab 33 Testpack
Bab 34 Hasil tes
Bab 35 Hilang kendali
Bab 36 Trauma pengkhianatan
Bab 37 Cara lama
Bab 38 Permen kacang
Bab 39 Ketakutan lain
Bab 40 Kembali ke awal
Bab 41 Di bawah ranjang
Bab 42 Kalah telak
Bab 43 Keputus asaan Lita
Bab 44 Niat licik Reva
Bab 45 Terlanjur janji
Bab 46 Paksaan
Bab 47 Suasana hati Alvin
Bab 48 Menjadi gadis manja
Bab 49 Sebuah dusta
Bab 50 Prasangka
Bab 51 Brownies
Bab 52 Rasa curiga
Bab 53 Salah tanggap
Bab 54 Bumerang
Bab 55 Masalah besar
Bab 56 Keras kepalanya Varis
Bab 57 Titik balik Alvin
Bab 58 Kata hati Alvin
Bab 59 Pertemuan penting
Bab 60 Rumah besar
Bab 61 Profesionalitas
Bab 62 Kesalahan yang berulang
Bab 63 Desakan Lita
Bab 64 Sakit hati
Bab 65 Calon nyonya besar
Bab 66 Alvin dan kedongkolannya
Bab 67 Sesi kantor
Bab 68 Keistimewaan Kayra
Bab 69 Pengakuan tidak terduga
Bab 70 Rencana jahat
Bab 71 Ancaman mengerikan
Bab 72 Terkurung lagi
Bab 73 Keegoisan Lita
Bab 74 Rayuan tersembunyi
Bab 75 Kesempatan
Bab 76 Terlahir manja
Bab 77 Pandangan rindu
Bab 78 Aku mencintai
Bab 79 Insiden besar
Bab 80 End
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY