img 99 Hari Bersama Kaisar Tiran  /  Bab 2 Pindah Dimensi | 2.44%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Pindah Dimensi

Jumlah Kata:1198    |    Dirilis Pada: 21/05/2024

ya ia tak perlu mati sia-sia

l. Mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan dengan menahan geram. Berusah

ng diharapkan. Perempuan itu tak menemukan orang yang seha

u

akang kepalanya. Tak ada luka y

nya hingga kehilangan kesadaran. Ia pikir dirinya sudah ma

mana dirinya berada sekarang. Tempat itu

mendengar suara yang kembali terulang. Meski tak

ar gadis y

milih jalann

Kaisar sudah me

jelas terdengar. Namun, tak ada seor

itu. Berharap seseora

da satu pun yang me

suaramu. Suara-suara itu hanya berada dalam

. Kondisi ruangan yang gelap sama s

nya si perempuan de

pengenda

g setengah gemetar kembali ambruk ke atas lantai yang lembab dan d

li waktu? A-

uk

la-lalu apa An

hanya ingin mengatakan beberapa hal yang h

mengerti maks

aku datang untuk

n dekat. Namun, tetap tak ada satu p

a ia sudah mulai gila? Kalaupun ia memang tidak gila, memang ap

uh di atas lantai yang dingin tanpa tahu

ung suara yang mengaku bahwa dirinya Sang Pen

hanyalah bagaimana seorang wanita menindih tubuh kekasihnya dan lelaki berengsek i

ama sekali tak dipahami. Dengan seseorang

ebagai pacarmu itu memukul bagian belakang kepalamu.

h mati dan hidup kembali?" tanya Kim Na

wamu yang sudah sekarat ke tubuh pe

Aku tak memahami u

Kim Nara bahkan tak lagi menggunakan b

ak memahami denga

kamu bisa hidup di dalam tubuh perempuan yang kau tempati sekarang. Anggap saja

m kepada lelaki yang sudah m

yang ia harapkan, Kim Nara

mu di dunia ini dan kamu bisa kembali

alas dendam pada mereka?" Nara bertany

da akhirnya. Asalkan, kamu bisa m

harus ku

penting sekarang, kamu bukan lagi Ki

anti!" Suara itu tiba-tiba menghilang. Tak men

chett?" teriak perempuan itu

apa pun, kecuali kesunyiaan. N

Nara tegak sepenuhnya. Ia kini berdiri di tengah ru

ak

Seperti berasal dari pintu besa

elap seketika berganti dengan cahaya

ar dan luas. Dinding-dindingnya dipenuhi berbagai macam patung dan relief yang sangat indah.

ipun ia tetap tidak tahu di

angan!" seru seseorang yang be

g harus dilakukan. Namun, sepertinya sang pemilik tubuh sebe

ngkan gaun yang ia kenakan. Sekalipun Kim Nara bisa mera

tuk memastikan perempuan ini selamat. Saya yang akan melaporkannya pada Kaisar." Seorang pri

hnya. Ia masih membungkuk dalam sambil menyaksi

yang akan menjadi permaisuriku," ucap

tubuh Kim Nara yang

t lebih kejam. Diikuti gerakan yang cukup kasar. Me

Apa orang tuamu tak pernah mengajarkan cara memberi sal

itu memiliki tubuh yang besar dan tegap. Wajahnya ternyata sangat tampan. Namun, bekas lu

atahari Kekaisaran Demir," u

kedua kali ketika seorang lelaki m

umnya. Apa mungkin ia bakal kehilangan kepalanya jika membuat kesalahan? Itulah

di pasangan suami-istri sebentar lagi,

ng terlihat dingin dan datar. Bahkan, sorot matanya lebih terli

li saja, membuat seluruh tub

elesaikan setelah berpindah d

img

Konten

Bab 1 Kejutan Ulang Tahun Bab 2 Pindah Dimensi Bab 3 Calon Istri Kaisar Bab 4 Hari Pernikahan Bab 5 Janji Suci Bab 6 Lakukan Tugasmu Sebagai Istri Bab 7 Malam Terkutuk Bab 8 Perpustakaan
Bab 9 Bayangan
Bab 10 Penyihir Menara
Bab 11 Rumor Sang Kaisar
Bab 12 Kaisar Keji
Bab 13 Fakta yang Disembunyikan
Bab 14 Aku Akan Mati !
Bab 15 Kerja Sama
Bab 16 Orang-orang yang Perlu Diawasi
Bab 17 Sikap Dingin Sang Kaisar
Bab 18 Ajakan Makan Malam
Bab 19 Lady Rosemary
Bab 20 Mabuk
Bab 21 Yang Kau Sebut Namanya
Bab 22 Permaisuri Terdahulu
Bab 23 Buku Berdebu
Bab 24 Tuan Penyihir
Bab 25 Julius Randle Norman
Bab 26 Buku Catatan Sang Permaisuri
Bab 27 Tengah Malam
Bab 28 Apa yang Kau Lakukan Saat tak Bisa Tidur
Bab 29 Perdebatan Sengit
Bab 30 Sang Jendral Perang
Bab 31 Salam Kenal, Tuan Putri
Bab 32 Bantuan Tuan Penyihir
Bab 33 Jalinan Persahabatan
Bab 34 Percakapan yang Menantang
Bab 35 Makan Malamlah Bersamaku
Bab 36 Tinggallah Lebih Lama
Bab 37 Hingga Tengah Malam
Bab 38 Selamat Tidur, Tuan Putri
Bab 39 Hadiah Sang Kaisar
Bab 40 Berikan Gaun Termahal untuk Istriku
Bab 41 Undangan Pesta
Bab 42 Anda Siap, Tuan Putri
Bab 43 Pesta Penyambutan
Bab 44 Hinaan Pada Sang Tuan Putri
Bab 45 Kericuhan di Pesta Perjamuan
Bab 46 Perubahan Sikap Kaisar
Bab 47 Hukuman Bagi Si Pembangkang
Bab 48 Duke Bastille Narcissus
Bab 49 Bimbang
Bab 50 Jadikan Aku Partnermu
Bab 51 Debaran Hangat
Bab 52 Berikan Tanganmu
Bab 53 Gerbang Sihir
Bab 54 Laboratorium Sang Penyihir
Bab 55 Percakapan Dua Orang Pria
Bab 56 Batu Ruby
Bab 57 Lembah Aiden
Bab 58 Jangan Panggil Namanya!
Bab 59 Ada yang Salah Dengannya
Bab 60 Menyentuh Hati Sang Kaisar
Bab 61 Panggilan Sayang
Bab 62 Jadi, Kau Mau Hubungan Kita Lebih Dekat
Bab 63 Bayangan Tengah Malam
Bab 64 Waspada!
Bab 65 Simbol Harimau Putih
Bab 66 Mau Jalan-jalan
Bab 67 Pusat Perhatian
Bab 68 Area Terlarang
Bab 69 Rumor di Ibukota
Bab 70 Makhluk Magis
Bab 71 Mereka Bukan Budak
Bab 72 Kerusuhan di Area Terlarang
Bab 73 Beradu Pedang
Bab 74 Sihir Biru
Bab 75 Jati Diri Sang Putri
Bab 76 Pergi ke Perbatasan
Bab 77 Perasaan Cemas
Bab 78 Kau Penyihir
Bab 79 Tanda Mata
Bab 80 Perbincangan Sore Hari
Bab 81 Ungkapan Sang Kaisar
Bab 82 Istana Permaisuri
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY