unkan, samar-samar terlihat seorang pria duduk di belakang
olisi ya karena masuk dan berhenti di jalur
bergegas masuk dan du
sopir, kamu dudu
e kursi depan, mobil itu pun segera mela
sekali tidak menyangka kalau sang b
ng, ketakutan seperti lihat hantu," ujar Nath
itu bapak, saya kira ..." Nina r
kira apa?"
" jawab Nina polos. Nathan tergelak medenga
mu keluyuran sendirian, makanya aku bergegas menyusul kamu," ucap Nathan seri
adis itu menggeser duduknya ke tepi, Nathan t
ulang Nathan sambil terkekeh, "mencu
ucu." Nina menghela napas lega
a. Aku akan menculik ha
Pak. Siapa juga y
tulan sekali, nggak perlu di cul
an memerah, terlihat sangat menggemaskan bagi Nat
apak g
r, Nina. Nggak usah formal
rani, Pak." Ni
minta gimana? Ay
um akhirnya berkat
nya bagus, coba ula
.." ucap
ggil Pak diluar kantor dan diluar urusan kerja
dadanya bertalu-talu merdu. 'Duh Tuh
tidur jam
elas," jawab Nina. Nat
lima belas menit, masih
ngung, "mau belanja ap
ahan makanan b
alam begini? Bukanny
an sekarang dong, ah. Tapi
lang Nina ma
n mau masakin aku makanan, jadi besok
rapan apa, Nathany eh Nat
enyum, "Anyway terserah kamu mau buatin apa, aku sudah bilang aku nggak pemilih s
de akan membuat masakan apa, namun ia mengambil beberapa baha
kasir, lalu ia juga yang membawanya ke mobil. Nina berja
enikmati sarapan buatan gadis cantik di sa
imana?" tanya Nina mera
ya dong," jawab Nat
manny
athan tersenyum
cur ke sebuah rumah se
in?" tanya Nathan sambil
na Tante aku dan sepupu suka datang, selain itu d
ina hendak turun nam
kita." Nathan berkata dengan serius, mata elan
.?" ulang N
a kita, kebersamaan kita, malam ini dan seteru
k, sebelum akhirnya dia
bnya aku sangat ketat dan tegas kepadamu, suatu saat nanti kamu akan menangani pr
rdiam. "Tapi ada masalah la
anya Nin
antik yang masih terlihat bingung. Mata pria itu berbinar lembut, ia
Kamu adalah gadis yang sud
k berkutik. Bagaikan disambar petir di siang bolong, Nina bengong hingga tanpa sada
sudah lama terkubur bersama cerita kelam yang menerpanya. Gair
gitu pun Nina, jantungnya berdegup keras. Belum sempat gadis itu menjawab, Nathan sudah menundukkan wajahnya, meluma
merasakan wajahnya menghangat. Perlahan Nina memejamkan mata, merasakan kelembutan serta rasa man
sedikit terkejut, lalu pria itu memeluk gadis di hadapannya dengan erat. Ciuman it
adaran mereka, Nathan perlahan melepaskan ciumannya, namun ia mene
menerima dan membalas cintaku," bisik Natha
any a
enempelkan hidung mancungnya ke hidung gadis itu, dan menggesekkannya perlahan sam
h Nina ke dadanya, gadis itu pun memejamk
ngan baik ya, Nin." Nathan berkata sambil
gan kita ini, di kantor aku adalah bosmu, dan
ku mengerti," ja
ut, "sudah malam, kamu langsung tidur ya, jangan lupa buatkan ak
nyum manis. Gadis itu mencium pipi Nathan lembut lalu bergegas
ngah. Namun tanpa disadarinya, sepasang