luar yang seketika membuat Lyla beranjak men
an mengembang saat Rendy berdiri di am
enting banget sih!" balas Rendy yang
ng cantik," balas Rendy sambil men
ngan berbisik lalu melangkahkan kaki memasuki rum
n sudah berada di ruang tamu sedang menyeruput kopinya. Rendy
nya belum ke luar dari kamar," gerutu Lyla seraya melipir pergi m
*
tu saja sangat mengganggu kenyamanan hidupku. Lalu bagaimana kabar hatiku nanti
," goda Kak Lyla sembari memasukkan s
mina yang hampir rapi. Mungkin kakak menyadari perubahan sikapku yang berusaha menghindarinya, aku melakukan itu buk
ove on banget sama warna ung
bunga-bunga abstrak. Tak lupa aksesoris jam tangan dan kacamata favoritku. Beberapa kali kupatut penampilanku di depan c
ada ibu barulah kutemui
ecup pipinya lalu menarik paksa tangan Kak Rendy untuk
a calon kakak ipar kamu!" perintah Kak Lyl
ku tanpa menatap wajahnya sembari mendo
ih Yang!" protes Kak Re
herutuku dalam hati sembari memamerka
enoleh sebentar sembari melambaikan tangan ke arah Kak Lyla d
*
sabar buat halalin kamu Yang," ucap Kak Rendy
alnya, aku terpesona dengan brewok tipis yang mempertegas rahang kokohnya, seksi. Indera penciumanku mena
.!" Tanpa sadar aku menggelengkan kepala menga
ndy aja yang nggak nyadar," balas
au nggak percaya tanya aja kakak kamu Lyla, aku sudah boking dari dulu, dan aku tahu semua cowok-cowok yang
k-nyampek? kayaknya sudah satu jam lebih kita d
apek tidur aja," balasnya la
l. Lirih diputarnya lagu favoritku. Perlahan kupejamkan
*
sambil mengelus lembut punggung tanganku. Kubuka netra
dengan antusias, Kak Ren
pasti
," balasku riang. Rasa lelah dan kantuk setelah perj
kan seatbelt di tubuhku. Nafasku terhenti sej
diwajah tampannya. "Lucu!" gumamnya dengan tergelak lalu segera menarik wajahnya menjauh dari wajahku. Ia tur
ga yang bermekaran menguar ke seluruh penjuru taman. Subhanalloh rasanya seperti berada di dalam taman surga. Setelah pintu masuk wisata kita di sambut dengan spot fot
jak Kak Rendy sembari menarik tan
ebersamaan kita, tak satu pun spot foto kita lewatkan
atan lebih tinggi sehingga kita disuguhi pemandangan indah seluruh area taman. Wisata Selecta ini ter
Apa ada yang aneh?" tanyaku s
hatiku Sayang," balasnya sambil meraih kaca d
n recehnya," sahut
sayaaaang banget sama kamu," ungkapnya
an mengungkapkan perasaanya padaku, jauh berbeda dengan Kak Gibran yang menunjukkan perasaannya hanya mel
bu dan ayah entar khawatir," ajakku meskipun sejujurnya masih m
u menuju kasir dan aku baru tersadar bila seharian ini gengaman tangan Kak Rendy hampir tak
i nomor di luar kontakku, seketika aku terkejut saat kubaca nama yang tertera d
rtemu besok, ada hal penting yang i
br
Kak Rendy yang seketika membuatku ter
ponselku yang terjatuh tepat di bawah kedua kakiku. Tanpa ingin membalas pesan Kak Gibran seg
nti Adel kebingungan loh,
ai perjalanan kami. Seketika suasana hatiku berubah mendung seolah mengiringi langit yang mul