luka yang serius, tapi lumayan bikin perih. Jam istirahat biasanya dia habis
udah kering, Tha," Meyra mencoba menenangkan sahabatnya itu. Gadis manis berambut pendek ini
au nggak," rungut Aretha yang masih tak bisa
ja," ucap Meyra sambil terse
anan di setiap katanya. "Sumpah ya, gue kesel ban
n ... Mahesa pengen temenan sama kamu,
ng. Tapi ... bisa nggak untuk Mahesa masuk dalam pengecualian?" pinta Aretha dengan senyum terpaksanya. Dari gela
a baik." Meyra masih de
ngsung sama dia?" tanya Aretha gemas saking kesalny
i. Percaya deh, nggak ada satu hal
..
ak cara sopan. Bukannya nyelakain kayak gini. I
suuzhan gitu ah," nase
gan suara kecil. Dia tak ingin mendengar Meyra berpikir
kamu kenapa m
g, gue lagi malas j
ariin sama Pak Hendro. Dan dia minta kamu n
... tidak suka anak murid yang geraknya lamban jika dia panggil. Dan
nggak ingetin dar
ang kamu sibuk sendiri
at di omelin hab
gan langkah tertatih. Bukan lebay, tap
cowok kalau ketemu, bakal gue jambakin rambutnya, gue patahin hidungnya ya
hkan Ia tak peduli dengan tatapan aneh yang dilontarkan
Tyson, atau sepupunya The rock juga, gue tetap nggak takut," ucap
a langsung bergegas menghampiri Pak Hen
ak. Bapak m
alian," perintah Pak Hen
atang sendiri. Gumam A
a tadi? Duduk," Pak Hendro ke
nama kalik. Batin Aretha sema
Aretha Mahesa." Tak terima namany
apa juga yang tidak hafal n
.. kena
salah nyebut nama kal
h ke belakang, dan pak Hendro memang tidak salah. Beliau sudah men
nuju ke sini tadi. Lihat saja mukanya yang tampak kesal dan tatapannya yan
idak sadar kalau sejak tadi ada
uga lo. Psikopat lo?" tutur Mahesa dengan suara sangat pelan da
iri? Duduk." Suara Pak Hendro
kan sesuatu di telinga Aretha
t sih gue hari ini? k
*
ngan wajah tertekuk, dan bibir manyun semanyun-many
mulu'. Senyum donk. Semangat. Kan baru
t Aretha yang sama sekali tak bisa senan
ajah dalam lipatan t
dia yang di pilih Pak Hendro?!" gerutu Aretha yang rasanya sudah ingin
arena emang udah
anya tak ingin mengatakan kalau itu benar. Tapi y
uat Aretha merasa ingin menggeplak kepalanya. Tapi urung karena
...
gitu. Kalau jodoh benaran gimana?
uga dikira bakal jodoh dunia akhirat,
ana perasaan sahabatnya itu jika sudah berbicara mengenai kedua orang tuanya. Mey
tu. Kamu harus tetap seman
kan, M
mu. Kamu harus tetap ngelakuin yang t
n kalau seorang Mahesa akan menjadi guru privatnya. Lagian, Pak Hendro dapat mo
k Hendro merasa sakit mata, melihat nilai-nilai
eselin banget, M
nya lebih dalam, Tha. B
rimana Meyra dapat stok kalimat-kalimat bijak d
io Teguh, Mey? Referensi
ang jelas tak mengerti dengan
g. Forg
ILA!!" No in
Aretha sedikit terperanjat. Bahkan mungkin bukan hanya Aretha yang kaget, tapi juga Meyra dan
endekati bangku yang di
lo?" tanya Aretha de
tas yang sudah di lip
apa
Atau apa perlu g
epertinya memang sudah tak bisa bersikap lemah lembut lag
yak komentar." Itu bukan
wel ama
i kelas yang lain. Ya rumornya memang begitulah dia selama ini. Cuek, masa' bodo
ebih perhatian dan lebih ramah. Ya tapi ... itu sangat lang
s itu. Matanya melotot hingga nyaris keluar, mendapati tulisan yan
gak salah
*