odern. Kinan, Yuan dan Nia sudah tiba. Kinan tak banyak bawaan hanya memb
itu punya Nia dan yang kanan
Nia menyahut
umah? Syukurl
pernikahan Yuan dan Kinan, malam i
agaimana ekspresi pria itu, ia tampak tak b
an Yuan menuju rumah yang di t
gan dan hanya berb
uanya masuk. Yuan menyalakan lampu, pengelihatan Kinan semakin jelas
beli sama sama. Eeemm mungki
eh ke arah Kinan yang
mu belajar pa
u pengen panggil abang atau kakak aja. Tapi Mas Bara ngotot
ela napasn
bikin Kinan makin penasaran lh
h jujur, suara kamu tuh ..." ucapan Yuan me
ara Kinan memang begini
n menggaruk
n di otakku! Terlalu m
eee" Yuan yang
sih M
au?" Yuan tak ad
an bagaikan tant
tanpa ada aktivitas apapun. Keduanya hanya berbaring di atas
ah mereka me
rnya
amu mau t
nyalah
awal aku tau semua ini? At
angkit dari baringnya dan menginti
i istri aku dan bahkan kita sudah sah. Aku gak akan sembunyikan apapun dari Kinan. Si
menikah dengan Mas apa? Kenapa Kinan? Di luar sana banyak cewe
terkekeh wajah wanita ini cantik saat mengintimi
g gitu nah jelasinnya Mas!"
yang di gantun
buat aku kur
u marah aku gak bisa kontrol diri hingga mulut ini mengeluarkan kata kata yang
Kinan menatap pe
bingung mau ceritakan dari mana Nan"
in merengkuh pria itu tapi ragu. Ingin memeluknya tapi ragu
bisa mengerti kondisi Mas" Ujar Kinan den
mengangguk mengartikan dirinya baik baik saja. Kinan
dah larut." Kinan meng
angguk pe
ap Yuan dan menjadikan
jah cantik yang sepertinya sedikit kec
an membuka matanya da
nap
tidur gini Ma
gguk. Ingin Yuan tertawa melih
. Yuan menatapnya lekat lekat. Mengingat ucapan yang tak semestinya ia ucapkan saa
ya apa boleh!? Kamu boleh melakukannya maka aku juga bole
aku sangat mencintai Nia!" Balas sosok y
n tenang. Besok kamu harus jujur Yuan!
ada di tempat. Kinan keluar dari kamar sambil mengucek ucek matanya
tu sedang memasak. Menggunakan celemek berwa
Kok udah masak? Kenapa gak banguni
a di dapur. Gak salah 'kan? Mumpung gak bisa tidur kita juga
n kagum mendeng
n? Nah ini" Yuan menyerahkan sepiring penu
ginya. Mak
ada yang kurang. Sofa dan meja di tengah juga masih kurang. Terus nanti kamu pilihkan gorden, keset, eeemmm karpet, ya Na
h aja
uga? Atau apa yang mereka lakukan di dapur jika berduaan. Kinan berpikir sembari mengunyah makanan di mulutnya. Tatapannya tertuju hanya ke arah Yuan di depannya. Pria yang masih tak sadar han
heran
apa, Mas" Kina
uan tadi. Selesai dengan dandanan tipisnya, Kinan keluar dari kamar. Seolah pa
itu masih sepi dan tak terlihat aktivitas di dalamnya. Kinan ingin tau apa yang tengah di lakukan Istri pertama suami
uan yang sedang mem
erkejut dan seger
nya panjang lalu menggelengkan kepalanya "Jangan berharap lebih Nia, kamu melakukan kesalahan. Memang patut dan sangat sepat
n Yuan. Beberapa kain gorden dan
pelayan toko itu yang m
Mbak, biasanya di taruh khusus di
at pelayan itu membicar
Belum punya si k
diri tak jauh dari Kinan dan ia sepertinya m
apat?" T
h Ma
ayo kita c
gkah Yuan, mereka membayar di kasir dan barang
i apa yang ingin di beli Kinan, lebih baik Kinan di bawanya ke M
k N
Kinan tak memperhatikan Yuan yang sedang menahan rasa sakit di kepalanya. Saat Kinan
kan Yuan sedang memi
ati Yuan dan mengus
a? Mas?" Kinan tentu panik me
an terdengar berbisik k
um obatku" uc
ya? Kinan ambilkan
obil
Ia menemukannya tapi jujur Kinan tak tau apa benar ini obatnya. Akhirnya Kinan mem
kotak itu, di minumnya satu pil. Kinan memberik
mping Yuan bahkan beberapa kali ta
dingan Na
obat ap
Sahut Yuan membu
pene
uan mengan
ja Mas, kasian kondisi Ma
sakit lagi kepalaku, kamu pilih aja baju yang
pi
ku nafkahi juga." Yuan men
benar sudah baikan, barulah Kinan la
n yang cocok dengannya. Tak peduli itu kaos atau dr
" Kinan menggan
yakin? Ud
nget" sah
*
man mereka. Rupanya hampir bersamaan de
an barang Kinan berulang kali m
li dan seolah dir
sakan sesuatu di dapur untuk makan siang kita.
adi Mas 'kan pusing pusing" Kinan menarik tangan Y
ggung Kinan yang
tes pokoknya!" Kinan memasang wajah gal
h tersenyum me
a i
juga bubur ayam. Ia tiba tiba menginginkannya karena saat pu
karena selera Kinan pedas pedas ia menambahkan sambel ke d
mpai ke kamar, Yuan pun keluar
sak?" Ta
kan di kamar makanya Kinan mau ba
an di sin
inan bertanya ta
gu menceritakan
n dan kelelahan juga. Kadang sampai pingsan, tiba tiba kepalaku sakit d
mana sih Mas bis
yang la
rena pertanya
ru balik dari luar negeri lagi penyesuaian terus kurang is
ia aja. Mbak Nia pasti udah paham dan tau banget g
eritakan semuanya Nan. Aku sudah
jan
an
#