n ke arah taman belakang,, " dingin sekali "
ke atas,, menjelang pagi seperti ini langit begitu terlihat sangat i
" Sapa Arum sambil be
Mama sudah bangun, bukannya ini masih sangat pagi." Jawab Zahra sam
ma sudah terbiasa bangun jam segini lalu Mama akan menikmati udara pagi
sekali pun tolong panggil Mama dengan sebutan Tante tapi kalau kita hanya be
da Arum, lalu kembali menatap ke arah atas Dimana lan
sayang sama kamu tapi Mama juga tidak berdaya dengan keadaan ini Zahra, Mama cuma berharap kamu bisa
ahkan entah sudah berapa kali Mamanya itu mengatakan hal yang sama, tapi tetap
uk menuruti keinginan Mama. Walaupun Zahra merasa sakit dan kecewa sekarang tapi demi kebahagiaan Mama dan kelua
enek yang sudah menyuruh Zahra untuk mencari Mama. Memang ada harapan dalam hati Zahra soal kasih sayang dari Mama, sedikit perhatian dan kasih sayang itu, Zahra
, kenapa Mama tega menyakiti hati putri Mama sendiri, kalau memang Mama tidak pernah mengharapkan kehadiran Zahra sejak dulu lalu kenapa Mama tidak menggugurkan kandungan Mama saja dulu saat mengandung Zahra di perut Ma
kit sekali. Dada Zahra terasa sangat sesak menahan semua rasa kecewa dan sakit hati Zahra saat mende
ra sekarang?, Apa Zahra seburuk dan sehina itu unt
sejahat dan setega itu pada Zahra. Tapi balik lagi dirinya sendiri juga tidak percaya. Enta