ta ku tertuju pada seorang wanita lansia yang sed
enek lagi cari apa?" tanya ku, dengan lembut. wanita itu menat
ud nya ia i
anggukan oleh nya. tangan ku merogoh isi t
pat wanita itu langsung mengambil roti ku dan duduk di jalan sembari menikmati roti ku tadi, hati
o yang tak jauh dari tempat ku ta
wanita itu, mata ku memblak ketika melihat segerombolan anak m
salah satu anak pria itu. da
?" tanya ku sembari me
ggeleng cepat untuk men
ak? apa kalian tak bisa melihat kalau dia itu seorang wanita
berdiri dan mengajak tema
b
hk" rintih ku, sembari menyetuh kening ku rasa nya sangat
eka bersama, dan be
untuk mengejar mereka, ke
ku yang menyentuh kening ku tadi. ia meniup
cap ku sembari ter
alagi jika hujan aku tak bisa membayang kan betapa berat nya malam- malam yang telah
saya?" tanya ku pada nya dan d
aneh karna aku mengajak tunawisma untuk tinggal di rumah ku, sedang kan aku hanya pelayan
terlihat sederhana tapi itu adalah rumah ku tempat ku dan juga ibu
langkah masuk, tiba tiba saja ibu ku berdiri
bil menunjuk wanita lansia ya
mu sama nenek ini waktu
memotong pembicaraan ku, aku sudah tak bisa b
ka kekurangan tapi kamu malah mau bawa orang asing kesini." lanjut nya. ast
starla mohon sekali ini aja biar
okok nya kamu pergi bawa pergi wanita itu!" murka ibu ku dengan nada melengking. aku benar
ar
m mulai menutupi langit itu
tinggal sama kita starla janji kalo nenek ini ga
ita lansia itu de
ita!" seru ibu ku dan ku balas anggukan. ibu ku berjala ma
enunduk mentap ke arah tanah. aku tahu ia pasti takut un
erusaha membujuk wanita itu agar ia mau masuk aku tak
ah ku bujuk berkali kali, ak
k ke kamar mandi agar ia seg
nar bingung baju mana yang cocok dengan nya karna pakaian ku sangat kecil
bu ku sembari meltakan tumpukan baju di atas ranjang ku.
elangkah pergi
seperti nya semua pakaian ini cocok dengan nenek itu.
seru ku sambil meletakan pakaian tadi di ata
nenek suka kan?" tanya ku
. aku menarik tangan wanita itu dan meminta nya untuk duduk di
angan ku kedalam merogoh isi ny
u sambil memperaktekan cara menulis
enyodor kan kertas itu pada nya, ia mener
ma dengan perusahaan besar yang ada di kota ini? wijaya group? dan nama nya juga.. sepe
ku, namun ia langsung mele
enek ga ingat
ya ia bisu. hmm ah biarlah mungkin ia mem
menjaga nya selama ini jadi
makan!" pa
u" jaw
angsung berdiri dari duduk n
ngga saat makan semua nya terasa sangat tenang karna ibu
a ikan asin dan sayur kangkung tapi semua nya
n di temp
rang pria berbada tinggi dengan ku
putih dan berambut cokla
gugup sambil menatap ke arah bawah tak ber