beserta kedua anaknya, berusaha melarikan diri dari kejaran para Master. Kab
kan kekuatannya menjadi sebuah tulisan. Semua ilmu-ilmu yang telah dipe
ri. Yaitu dengan suatu formasi untuk membuka buku
eberapa belati melesat ke arah suamin
Dia menggunakan jurus angin bergoyang
Scraaash .
angan, sayangnya mereka telah dihadang oleh
i tetap akan menemukan kalian!
Jadi, lepaskan keluargaku!" pinta Mer
justru suamimu lah
r itu telah mengetahui identitas Seta Hun yang sebenarnya.
bu akan membereskan mereka terlebih da
ngan baik," timpal Renggin merangkul
satu titik meridian dalam tubuhnya. Namun, dia masih berada di tingkat Pejuang tahap p
t dengan jelas, hingga kejauhan 200 meter. Matanya b
Meriy Ang merupakan putri ketiga Piut Ang. Dia memiliki tiga saudara yaitu, putra pert
dak menyetujui pernikahannya dengan Seta Hun. Piut Ang menganggap Seta
uarganya. Sampai saat ini, Meriy Ang telah berhasil membuka tujuh
a yang mengetahui hal itu karena dia sengaja menyembunyikan kekuata
Legend tahap sembilan. Awalnya Duata Hun membuat buku itu untuk menyegel jiwanya sendiri di saat dia sudah merasa di ujung umurnya, agar ilmu yan
isihan. Sifat iri, dengki, dan keserakahan membuat Keluarga Hun runtuh. Hal itu membuat Bi Hun bingung. Kemudian
untuk mendapatkan buku misterius itu. Sampai keluarga Hun menjadi target utama yang harus disingkirkan terlebih dahulu, karena jiwa n
pa orang saja yang beruntung dapat melarikan diri. Salah satunya adalah Seta Hun. Itulah sebabnya Seta
urunan Duata Hun. Yaitu darah keturunan Duata Hun bisa membangkitkan jiwa yang
.
Seta Hun mengeluarkan bayangan n
menahan serangan Seta Hun dengan pertahanan tempurung kura-k
t. "Kanda, bukankah ini formasi tujuh bintang yang pe
apa yang mereka rencanak
erat tangan suaminya. "Mungkinkah mereka
h satu dari ketujuh Master itu mengeluarkan s
Ang memukul mundur Seta Hun
elah keluar dari formasi. Mereka terlalu sibuk
itu mengeluarkan kilauan cahaya. Badan Meriy Ang terguncang. Dia merasakan rasa sakit
aargh!"
Setelah jiwa Meriy Ang tersegel, buku itu tertutup dan terlempar ke arah Renggin Ang. Entah apa yang telah membua
engan sorot mata yang tajam. Aura mem
Ayah tidak bisa menemani kalian lagi." Air mata Seta Hun tanpa sadar ber
tapi,
nmu untuk menoleh ke belakang!" Set
menjauh dari tempat itu. Ketika mereka sudah cukup jauh, ti
OO
ang kepada ayahnya. Dia menoleh dan melih
riaknya bera
kak untuk menahannya. "Apa Kakak ingin menyia-ny
jongkok mengisyaratkan agar Ampy Ang naik ke punggungnya. Kemudian di
ebuah gua tersembunyi. Gua itu tertutup semak-semak belukar
tanya Ren
untuk menyingkirka
rena hari sudah menjelang malam, mereka memutuskan untuk bersembunyi di gua itu. Saat kakak beradi
sesuatu melesat ke arah mereka, deti
k, AW