/0/4967/coverbig.jpg?v=540c8bd2ab202cff76832a4ce2e1c01c)
Bagaimana jadinya kalau orang dari masa lalu dan masih menyimpan rasa untuknya, berubah menjadi Kakak Ipar? Antara bingung dan kecewa tapi juga cinta, menjadi satu saat Haidar Alvaro, lelaki yang sudah mengambil malam pertama Maora kini menjadi kakak iparnya. Belum lagi setiap hari dia harus dipertemukan karena Haidar tiba-tiba meminta Maora untuk tinggal bersama mereka. Akankah Maora mampu menahan hasratnya dan tidak mengkhianati Laura, kakaknya sendiri? Atau memilih untuk memperjuangkan cintanya dengan menghalalkan segala cara?
Siapa yang mengira, orang yang paling pendiam ternyata memiliki banyak topeng yang dikenakan, seperti Riky Suhendra. Kekasih Maora Salsabilla, pria itu tertangkap basah sedang bercumbu dengan Sinta, sahabatnya sendiri sekaligus teman kerjanya.
"Kamu Bajingan, Rik! Kamu lelaki nggak tau malu yang aku temui!" Maora memaki kedua orang yang saling tumpang tindih di atas ranjang.
Sorot mata Maora, yang selalu memancarkan cinta untuk Riky, kini tergantikan dengan rasa jijik untuk pria ini.
Riky mengambil pakaian yang berserakan di lantai, dia mulai mengenakan kembali bajunya satu persatu, sambil berusaha menjelaskannya pada Maora. "Kamu salah paham, Sayang. Aku di jebak oleh orang, pas kami lagi-i."
"Cuihh, bulshit!" Maora meludah ke arah Riky, baginya apa yang dikatakan pria ini tidak lebih dari sekedar pembelaan semata. Lagipula siapa Riky Suhendra? Hanya pria yang memiliki keberuntungan sedikit karena wajahnya yang elok. Sementara finansial pria itu, zonk! SPG pria di salah satu mall.
"Cukup, Rik! Kamu bukan CEO, apalagi anak Bupati. Kamu cuma orang biasa, siapa yang akan ngejebak kamu?! Nothing!" ujar Maora dengan emosi.
Sinta masih menutupi dirinya di atas ranjang, wanita itu seakan mentertawakan Maora dan itu terlihat dari raut wajah jalang ini.
Sial! Maora menghampiri Sinta, dia menatap tajam sahabatnya, atau mantan sahabat. Dengan emosi yang sudah di ubun-ubun, Maora melayangkan tamparan di wajah Sinta.
"Perempuan yang tidak punya harga diri kaya kamu itu, nggak beda jauh dari Jalang!" sungut Maora.
"Sialan! Berani kamu nampar aku, Ra?" Sinta beranjak dari duduknya, dia mulai menjambak rambut Maora yang panjang dan terurai dengan bebas.
Riky yang melihat dua wanita yang saling melerai itu hanya diam mematung. Dia seperti berada di atas angin, sebab merasa dirinya sedang menjadi bahan rebutan.
Maora yang dasarnya bar-bar, mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan menjadi semakin gila. Dia tanpa sungkan langsung menendang perut Sinta.
Sinta mundur beberapa langkah, dia memegangi perutnya yang terasa sakit, mual menjadi satu. "Itu pantas untuk wanita murahan seperti kamu!" ucap Maora, dan berlalu pergi begitu saja.
Hujan yang mengguyur ibu kota, seakan menjadi teman kemelut hati Maora, dia menumpahkan segala rasa sesak di dada.
"Riky bajingang! Brengsek!" teriak Maora, suaranya yang keras menyamai gemuruh di angkasa.
Satu tahun menjalin hubungan dengan Riky, siapa yang mengira akan berakhir dengan sangat mengenaskan.
Langkah kaki Maora yang begitu cepat, menimbulkan suara di koridor. Dia membuka pintu kamar kostnya dan langsung berhambur memeluk Ayu.
"Ada apa, Ra?" tanya Ayu heran. Dia juga tidak bisa menolak saat Maora menangis di dekapan, meskipun pakaiannya ikut basah.
"Riky ... dia selingkuh, Yu." Maora semakin terisak dalam bahu Ayu. Sahabatnya itu terus menepuk punggung Maora, mencoba memberi rasa tenang.
"Kamu udah yakin dia selingkuh?" Ayu berusaha bersikap bijak dalam mencerna ucapan Maora.
"Aku yakin! Orang aku sendiri yang mergokin dia selingkuh sama Sinta, mereka lagi wik-wik!" tukas Maora, sambil sesekali menyedot ingusnya yang menerobos keluar.
"Ihh, jorok, Ra. Astaga." Ayu seketika mendorong tubuh Maora ke belakang.
"Aku-aku tadi nggak sengaja ngeliat dia sama Sinta, masuk Hotel Berlin. Aku kira mereka ada perlu di sana, tau-taunya mereka malah nganuuuu." Maora semakin kencang menangis, mata dan hidungnya juga mulai memerah. Ingus yang terus saja keluar dia lap dengan bajunya sendiri.
"Astaga, Maora. Kenapa jorok banget sih!" Ayu memilih beranjak dan mengambil kotak tisu di atas meja dan melemparnya pada Maora. "Pakai ini!" sambungnya lagi.
Maora mengambil lembaran tisu sebanyak-banyaknya, dia mengelap cairan ingus dan juga air matanya, sambil terus sesenggukan.
Seketika Ayu teringat akan undiannya yang memenangkan liburan ke Bali. Dia mendapatkan itu dari Giveaway di Instagram. Beruntung bukan, tetapi sayang, seribu sayang dia tidak bisa pergi. Mendadak kakaknya yang di kampung akan mengadakan hajatan, keponakannya akan di sunat.
"Ra, daripada kamu galau begini, mending kamu gantiin aku aja. Aku ada tiket buat ke Bali, dapat Giveaway, kamu mau nggak?"
Maora yang sedari tadi hanya menangis, dan menghabiskan puluhan lembar tisu untuk menghapus sisa air mata. Dia mendongak ke arah Ayu yang membelakanginya.
"Ke Bali? Serius, Yu?" Maora bertanya dengan nada tidak percaya.
"Iya, berangkat besok pagi. Aku cari tiketnya dulu, kayaknya aku taruh di sini." Ayu terus mencari-cari selembar kertas tersebut.
"Ketemu!" pekik Ayu setelah mendapatkan sesuatu yang ia cari.
Ayu dan Maora sedikit mengobrol tentang rencana sahabatnya ini yang batal ikut, dan menghubungi panitia penyelenggara untuk menggantikan dia.
Setelah semua beres, Maora mengganti pakaiannya, dan terlelap di ranjang empuknya. Saling berpelukan bersama Ayu.
Keesokan paginya, Maora sudah bersiap di bandara hanya tinggal menunggu keberangkatannya. Menurut waktu tempuh dari Jakarta ke Bali menghabiskan sekitar dua jam pernerbangan.
Menunggu cukup lama, Maora akhinya dapat duduk dengan tenang, saat pesawat mulai Take Off meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta.
Dua jam berlalu di dalam pesawat, kini Maora sudah menginjakkan kakinya di Pulau Bali.
Maora segera menuju hotel tempat dia menginap nantinya, melepaskan rasa lelah di sekujur tubuh.
Semoga saja dengan menghabiskan dua hari di pulau ini, Maora dapat melepaskan rasa sakit hatinya tentang Riky.
***
Haidar Alvaro menatap nanar kelopak bunga mawar yang bertaburan di ranjang, seharusnya besok adalah hari bahagianya. Namun, Vivian malah pergi meninggalkannya begitu saja demi karier di Negeri Paman Syam.
Terkadang Alvaro berpikir, apa cinta Vivian tidak sama besar dengan dirinya? Mengapa wanita itu lebih memilih bekerja keras, dan merusak tubuhnya hanya untuk pujian dari para wartawan.
Sementara Alvaro mampu memberikan segalanya untuk Vivian, dia bisa menjamin kehidupan wanita itu akan mengalahi Luna Maya.
Alvaro mengembuskan napas kasar, dia berjalan keluar kamar, mencari kesenangan untuk melupakan masalah hatinya.
Bar Adrena menjadi tujuan Alvaro ketika dia dilanda masalah seperti ini, hiruk pikuk anak manusia yang bergoyang di bawah lampu disko, dan bau alkohol yang memenuhi tempat tersebut. Mungkin saja dia bisa mendapatkan sesuatu yang Amazing nantinya.
"Mas, wine satu," pinta Al kepada bartender.
"Oke." Bartender mulai meracik pesanan Alvaro, menuangkan segelas wine dan juga beberapa potong es batu. "Silahkan, Pak." Bartender menyerahkan segelas wine pada Alvaro.
"Thanks," ucap Al.
Alvaro mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru, matanya menangkap sosok bidadari yang telungkup di meja. "Mabok berat kayaknya."
Alvaro menghampiri wanita tersebut, wanita asing yang tidak sama sekali dikenal. "Hai," sapanya seramah mungkin.
Wanita tersebut mengangkat wajahnya, tatapan matanya sayu dan tanpa babibu, wanita ini mencium Alvaro begitu saja.
Bau alkohol menyeruak di bawah pangkal hidungnya, saat sang wanita mengembuskan napasnya.
Shit! Bukan ini yang diinginkan Alvaro, dia hanya mengajaknya berkenalan, dan tidak mengharapkan ciuman. "Maaf, Nona." Alvaro mendorong pelan kepala wanita ini, akan tetapi, perempuan ini malah berteriak kencang.
"Tolong! Tolong, saya mau diperkosa!"
BERISI ADEGAN HOT++ Seorang duda sekaligus seorang guru, demi menyalurkan hasratnya pak Bowo merayu murid-muridnya yang cantik dan menurutnya menggoda, untuk bisa menjadi budak seksual. Jangan lama-lama lagi. BACA SAMPAI SELESAI!!
WARNING 21+ !!! - Cerita ini di buat dengan berhalu yang menimbulkan adegan bercinta antara pria dan wanita. - Tidak disarankan untuk anak dibawah umur karna isi cerita forn*graphi - Dukung karya ini dengan sumbangsihnya Terimakasih
Seto lalu merebahkan tubuh Anissa, melumat habis puting payudara istrinya yang kian mengeras dan memberikan gigitan-gigitan kecil. Perlahan, jilatannya berangsur turun ke puser, perut hingga ke kelubang kenikmatan Anissa yang berambut super lebat. Malam itu, disebuah daerah yang terletak dipinggir kota. sepasang suami istri sedang asyik melakukan kebiasaan paginya. Dikala pasangan lain sedang seru-serunya beristirahat dan terbuai mimpi, pasangan ini malah sengaja memotong waktu tidurnya, hanya untuk melampiaskan nafsu birahinya dipagi hari. Mungkin karena sudah terbiasa, mereka sama sekali tak menghiraukan dinginnya udara malam itu. tujuan mereka hanya satu, ingin saling melampiaskan nafsu birahi mereka secepat mungkin, sebanyak mungkin, dan senikmat mungkin.
Riani sangat menyayangi pacarnya. Meskipun pacarnya telah tidak bekerja selama beberapa tahun, dia tidak ragu-ragu untuk mendukungnya secara finansial. Dia bahkan memanjakannya, agar dia tidak merasa tertekan. Namun, apa yang pacarnya lakukan untuk membalas cintanya? Dia berselingkuh dengan sahabatnya! Karena patah hati, Riani memutuskan untuk putus dan menikah dengan seorang pria yang belum pernah dia temui. Rizky, suaminya, adalah seorang pria tradisional. Dia berjanji bahwa dia akan bertanggung jawab atas semua tagihan rumah tangga dan Riani tidak perlu khawatir tentang apa pun. Pada awalnya, Riani mengira suaminya hanya membual dan hidupnya akan seperti di neraka. Namun, dia menemukan bahwa Rizky adalah suami yang baik, pengertian, dan bahkan sedikit lengket. Dia membantunya tidak hanya dalam pekerjaan rumah tangga, tetapi juga dalam kariernya. Tidak lama kemudian, mereka mulai saling mendukung satu sama lain sebagai pasangan yang sedang jatuh cinta. Rizky mengatakan dia hanyalah seorang pria biasa, tetapi setiap kali Riani berada dalam masalah, dia selalu tahu bagaimana menyelesaikan masalahnya dengan sempurna. Oleh karena itu, Riani telah beberapa kali bertanya pada Rizky bagaimana dia bisa memiliki begitu banyak pengetahuan tentang berbagai bidang, tetapi Rizky selalu menghindar untuk menjawabnya. Dalam waktu singkat, Riani mencapai puncak kariernya dengan bantuannya. Hidup mereka berjalan dengan lancar hingga suatu hari Riani membaca sebuah majalah bisnis global. Pria di sampulnya sangat mirip dengan suaminya! Apa-apaan ini! Apakah mereka kembar? Atau apakah suaminya menyembunyikan sebuah rahasia besar darinya selama ini?
Novel ini berisi kompilasi beberapa cerpen dewasa terdiri dari berbagai pengalaman percintaan penuh gairah dari beberapa karakter yang memiliki latar belakang profesi yan berbeda-beda serta berbagai kejadian yang dialami oleh masing-masing tokoh utama dimana para tokoh utama tersebut memiliki pengalaman bercinta dengan pasangannya yang bisa membikin para pembaca akan terhanyut. Berbagai konflik dan perseteruan juga kan tersaji dengan seru di setiap cerpen yang dimunculkan di beberapa adegan baik yang bersumber dari tokoh protagonis maupun antagonis diharapkan mampu menghibur para pembaca sekalian. Semua cerpen dewasa yang ada pada novel kompilasi cerpen dewasa ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga menambah wawasan kehidupan percintaan diantara insan pecinta dan mungkin saja bisa diambil manfaatnya agar para pembaca bisa mengambil hikmah dari setiap kisah yan ada di dalam novel ini. Selamat membaca dan selamat menikmati!
"Bagaimana mungkin seorang dokter spesialis kesuburan justru mandul?!" Felicia Hera adalah seorang dokter yang sudah berhenti bekerja semenjak menikah dan fokus mengabdi kepada suaminya. Namun, Felicia tidak kunjung dapat memberikan anak hingga suaminya berselingkuh dengan wanita lain. Dia bahkan menceraikan Felicia. Pada saat yang sama, Felicia kembali meniti karir kedokterannya dan pasien pertamanya justru mengajak Felicia untuk berhubungan demi membuktikan kesuburan Felicia. Hingga tepat setelah melakukannya, Felicia menghilang. Lima tahun kemudian, Felicia kembali ke tanah air membawa seorang anak perempuan yang cantik jelita. Hingga masalah datang saat ternyata direktur di rumah sakit barunya adalah ayah dari anaknya! Bagaimana Felicia menyembunyikan identitasnya? Tahukah dia, bahwa pria dingin itu telah memburu Felicia selama lima tahun terakhir?