Buku F. Arryzka
/0/4696/coverbig.jpg?v=879fcab428dc4f7a8ffdc02f5f9575f0)
TERSIKSA SETELAH JADI YANG KEDUA
Azizah Fadila tidak pernah membayangkan menjadi istri kedua dari seorang pengusaha yang sukses akan menjadi bagian dari jalan hidupnya. Namun ia tidak memilih hal itu demi harta atau kesempatan hidup lebih baik seperti yang dituduhkan orang-orang kepadanya. Meskipun setelah suami pertamanya meninggal dunia, Azizah memang hidup serba kesulitan untuk membesarkan putri satu-satunya yang baru berusia enam tahun, Azizah tidak pernah berpikir untuk mencari penggantinya. Akan tetapi pendirian Azizah itu tergoyahkan ketika sepasang suami istri yang tidak memiliki anak menjadi tetangga barunya. Terpesona oleh lantunan ayat suci yang terdengar dari rumah Azizah, mereka tergugah untuk menjadi mualaf dan meminta Azizah, membimbing mereka berdua. Tidak tanggung-tanggung, mereka meminta Azizah menjadi bagian dari keluarga mereka. Dari sanalah semuanya berawal. Niat tulus Azizah berubah menjadi siksaan baginya. Ia yang tidak pernah ingin melukai istri pertama suaminya harus menerima kenyataan bahwa ia mulai menjadi pengganggu rumah tangga yang semula harmonis itu. Ia juga menerima hujatan dari sana sini. Mampukah Azizah bertahan untuk terus menjadi yang kedua? Lalu bagaimana dengan anak yang ia kandung? Anak yang selama ini ditunggu-tunggu oleh suami keduanya.